TEI 2020 Dinilai Jadi Wujud Optimisme Perdagangan Internasional
Merdeka.com - Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga mengungkapkan di balik kesuksesan pameran dagang virtual Trade Expo Indonesia ke-35 Virtual Exhibition (TEI-VE) 2020. Salah satunya karena kolaborasi antar stakeholder yang luar biasa kuat.
Dia mengatakan, di dalam internal kinerja Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional beserta unit yang lain bekerja sangat optimal. Sementara upaya para pengusaha juga merespon sangat bagus.
"Dan yang penting sebenarnya ini menandakan dari optimisme terhadap outlook perdagangan internasional ke depan, khususnya bagi produk ekspor barang dan jasa Indonesia," kata Jerry di Jakarta, Jumat (18/12).
-
Bagaimana kemendag meningkatkan hubungan dagang antar negara? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
-
Siapa yang memimpin delegasi Kemenko Perekonomian? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong memimpin delegasi masing-masing negara dan membahas beberapa poin penting.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Siapa yang didampingi Wamendag Jerry? Dalam kesempatan ini, Wamendag Jerry didampingi Direktur Bina Usaha Perdagangan Kementerian Perdagangan, Septo Soepriyatno.
-
Kenapa Kemendag libatkan PPI Dunia untuk membentuk Komunitas Ekspor Melbourne? 'Indonesia memiliki sekitar 80 ribu pelajar yang tersebar di 65 negara di dunia. Tentu ini bukan jumlah yang sedikit. Sehingga,kami di PPI Dunia menjembatani para pelajar tersebut untuk menjadi bagian dari percepatan ekspor nasional, salah satunya melalui pembentukan komunitas ekspor di Melbourne ini,' ujar Amelia.
-
Kemenkumham memamerkan apa di Temu Bisnis Tahap VI? Selain itu, Kemenkumham juga memamerkan produk-produk karya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam Temu Bisnis Tahap VI kali ini.
Seperti diketahui, nilai transaksi Trade Expo Indonesia (TEI) 2020 tembus mencapai sebesar USD 1,2 miliar. Terdiri dari transaksi barang dan jasa sebesar USD 1,1 miliar dan transaksi investasi sebesar USD 110 juta. Capaian ini juga melebihi target dari yang ditetapkan sebesar USD 1 miliar atau sekitar 20 persen.
Dia melanjutkan, TEI sendiri merupakan salah satu bagian dari rangkaian pengembangan dan promosi ekspor. Kegiatan ini terus diintegrasikan dan ditindaklanjuti dengan program kerja lain, termasuk perjanjian perdagangan.
TEI 2020 menghadirkan 690 pelaku usaha dan 7459 pelanggan (buyer) dari berbagai 127 negara dan mitra dagang lokal sebanyak 4.107. China menjadi penyumbang transaksi dagang terbesar dengan jumlah USD 505,01 juta. Selanjutnya disusul Jepang, Mesir dan Australia yang masing-masing mencatat USD 224,2 juta, USD 147,2 jut dan 95,42 juta.
Dari segi produk yang ditransaksikan didominasi oleh kelapa sawit dan turunannya sebesar 33,32 persen dari keseluruhan transaksi. Lalu disusul oleh produk kertas sebesar 22,34 persen, makanan dan minuman kemasan sebesar 14,42 persen. Selain itu kopi sebesar 7,15 persen dan kendaraan beserta suku cadang sebesar USD 4,79 persen. Sisanya yang sebesar 13,3 persen diisi oleh berbagai macam produk.
Melihat capaian itu, dirinya merasa berbangga sekaligus bertekad agar ke depan produk manufaktur dan berbasis teknologi makin besar kontribusinya bagi ekspor.
"Sesuai dengan arahan Presiden bahwa kita harus mendorong produk bernilai tambah tinggi. Itu yang menjadi perhatian kita ke depan tentu tidak melupakan kontribusi produk dan komoditas yang sudah punya kinerja baik saat ini," katanya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemendag kembali menggelar pameran internasional Trade Expo Indonesia (TEI) ke-38 tahun 2023 yang akan dilaksanakan secara hybrid di Ice BSD, Tangerang.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan menyampaikan harapan di masih bisa memiliki kesempatan pidato terakhir di depan Joko Widodo sebagai presiden sebelum purna tugas.
Baca SelengkapnyaTrade Expo mampu menggapai kemajuan signifikan dalam kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaUMKM adalah salah satu pilar pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaRespons positif dari pengunjung TEI ini menunjukkan bahwa produk-produk UMKM Indonesia mampu bersaing.
Baca SelengkapnyaJokowi menyinggung tentang over-produksi di China yang memicu kekhawatiran banyak negara terkait membanjirnya produk impor murah.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan optimistis pelaksanaan TEI dalam format hibrida akan dapat mendorong realisasi target potensi transaksi tersebut.
Baca SelengkapnyaTarget itu lebih rendah dibandingkan realisasi tahun lalu. Namun, masih lebih tinggi dari target transaksi TEI ke 38 tahun 2023 sebesar USD 11 miliar.
Baca SelengkapnyaTotal transaksi tersebut terdiri atas transaksi barang dan jasa senilai USD 22,49 miliar yang meliputi transaksi barang senilai total USD 18,31 miilar.
Baca SelengkapnyaAjang Trade Expo Indonesia jadi sarana bagi para pelaku usaha dalam negeri untuk memperkenalkan produk-produknya ke pasar internasional.
Baca SelengkapnyaAcara tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan ini, ditujukan untuk mempromosikan produk dan jasa unggulan Indonesia ke pasar internasional.
Baca SelengkapnyaBaik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir.
Baca Selengkapnya