Teknologi Mampu Tingkatkan Pasar Motor Listrik di Indonesia, Tinggal Tukar Baterai
Merdeka.com - Perusahaan rintisan yang menyediakan solusi pertukaran baterai dan Battery-as-a-Service (BaaS) untuk motor listrik, Oyika baru-baru ini menerima investasi dari Banpu NEXT. Investasi ini menujukkan bahwa Banpu NEXT percaya Oyika memiliki potensi besar untuk sukses di pasar energi terbarukan.
Banpu NEXT sendiri adalah perusahaan yang bergerak di bidang energi baru terbarukan, penyimpanan energi, perdagangan energi, e-Mobility, dan manajemen energi & smart city.
CEO Banpu NEXT, Sinon Vongkusolkit mengatakan, teknologi pertukaran baterai dan model BaaS Oyika dapat meningkatkan pasar kendaraan listrik dan mendorong adopsi transportasi energi bersih di wilayah.
-
Apa solusi transportasi yang ditawarkan sepeda listrik? Sepeda listrik sudah menjadi solusi transportasi yang semakin populer di kalangan masyarakat urban, khususnya Jakarta.
-
Kenapa mobil listrik semakin diminati? Di berbagai negara, termasuk Indonesia, mobil listrik semakin diminati karena keunggulannya yang ramah lingkungan dan efisiensi energi.
-
Bagaimana Tesla mendorong popularitas mobil listrik? Nama 'Tesla' diambil dari ilmuwan terkemuka dalam bidang fisika dan teknik listrik, Nikola Tesla, yang inovasinya pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 telah membantu mendorong popularitas mobil listrik hingga saat ini.
-
Kenapa orang memilih sepeda listrik sebagai transportasi utama? Dengan fungsinya tersebut, banyak orang sudah mulai beralih ke sepeda listrik sebagai sarana transportasi utama untuk pergi ke warung, antar anak sekolah, hingga pasar sekitaran rumah.
"Dengan mendapatkan suntikan investasi dari perusahaan terkemuka di Asia Pasifik ini, Oyika berharap dapat mempercepat rencana ekspansi, memperluas jaringan stasiun penukaran baterai (swap station), dan meningkatkan penawaran BaaS mereka di berbagai kawasan. Bahkan, hingga ke Thailand dan Malaysia," ucap Sinon di Jakarta, Selasa (23/5).
Menurut dia, percepatan rencana bisnis Oyika ini pada akhirnya akan turut membantu mengembangkan industri motor listrik di Indonesia secara keseluruhan.
Hal ini tentunya dapat membantu berbagai pihak, termasuk pemerintah Indonesia untuk mengejar target peningkatan jumlah kendaraan listrik beserta Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) atau swap station dengan teknologi yang lebih maju.
Tak hanya itu, investasi yang mendorong percepatan rancanya tersebut juga bisa menjadi peluang kemitraan dengan berbagai brand lokal Indonesia.
Harapannya, saat kemitraan ini terjalin, Oyika dapat membantu produsen sepeda motor listrik di Indonesia untuk memperluas pasarnya. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga hingga ke wilayah lain di Asia Tenggara.
"Kemitraan dengan Banpu NEXT juga akan mempercepat adopsi transportasi ramah lingkungan dan memungkinkan kami untuk berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim," ujar Albert Soerjonoto, Wakil Direktur Oyika Indonesia.
Tantangan Pengembangan Motor Listrik
Namun, tantangan utama dalam mengadopsi kendaraan ramah lingkungan ini adalah harganya yang lebih mahal dari kendaraan bermotor konvensional. Infrastruktur pengisian baterainya juga masih terbatas. Sehingga, membuat banyak pengendara khawatir soal jarak tempuh perjalanannya.
Oyika mengatasi hambatan ini dengan menyediakan berbagai merek dan model sepeda motor listrik dengan layanan tukar baterai yang nyaman, cepat, dan terjangkau.
Layanan ini memungkinkan pengendara motor listrik untuk mengganti baterai motor yang habis dengan baterai yang sudah terisi penuh di stasiun penukaran.
Pengendara dapat menikmati keuntungan ini tanpa perlu menunggu waktu pengisian baterai yang lama dan tanpa mengeluarkan biaya yang besar, cukup dengan membayar biaya berlangganan bulanan.
Perusahaan multinasional ini juga terus mengembangkan jaringan stasiun penukaran baterai mereka yang kompatibel dengan berbagai sepeda motor listrik di pasaran. Pengembangan ini kian cepat dengan dorongan investasi dari Banpu NEXT. Transisi ke mode transportasi masa depan pun akan makin mudah.
Oyika kerap kali membagikan perkembangan teknologi baterai maupun inovasi perusahaan dalam mewujudkan Indonesia menjadi lebih hijau dan bebas polusi di kanal instagram @oyika.indonesia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah tengah fokus terhadap kendaraan roda dua yang sudah over-populasi.
Baca SelengkapnyaSektor transportasi dengan pangsa energi terbarukan yang tinggi di sektor ketenagalistrikan diperlukan untuk mengurangi emisi.
Baca SelengkapnyaHolding BUMN Jasa Survei dan IBC Kolaborasi dalam Sertifikasi Baterai Kendaraan Listrik
Baca SelengkapnyaPenjualan motor listrik di Indonesia memang terus meningkat dari tahun ke tahun.
Baca SelengkapnyaGairah Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia
Baca SelengkapnyaPLN tengah membangun sistem battery swapping yang terintegrasi antar setiap manufaktur.
Baca SelengkapnyaKetentuan itu diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2023.
Baca SelengkapnyaLuhut percaya, itu menjadi titik tolak bagi misi pemerintah mengurangi emisi CO2 sekitar 160.000 ton per tahun. Sekaligus menekan angka impor dan subsidi BBM.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang menyusun perubahan aturan untuk dapat mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan bermotor berbasis listrik.
Baca SelengkapnyaSudah ada beberapa pabrikan mobil dunia yang mengembangkan mobil hidrogen atau fuel cells electric vehicle (FCEV).
Baca SelengkapnyaKementerian ESDM akan melakukan konversi 1.000 unit motor BBM menjadi motor listrik secara gratis.
Baca Selengkapnya