Telan Rp70 Miliar, Perbaikan Fasilitas Umum Papua Usai Rusuh Maksimal 1 Bulan
Merdeka.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan segera memperbaiki sejumlah fasilitas publik dan gedung pemerintah yang rusak akibat kerusuhan massa di Jayapura, Papua. Perbaikan diperkirakan akan memakan waktu selama satu bulan.
"Nanti jam 2 malam saya berangkat dan harus kesana. Jadi tugas saya memperbaiki fasilitas umum yang rusak. Hari ini bapak Kapolri dan Panglima TNI berangkat ke sana juga," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, saat ditemui di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (2/9).
Sementara, biaya perbaikan diperkirakan mencapai Rp70 miliar memperbaiki segala fasilitas yang ada. "Kalau dihitung-hitung kira-kira Rp70 miliar," ujar Menteri Basuki.
-
Gimana KKP bantu Rumah Puspita? Selain itu, melalui dukungan dan fasilitasi penguatan legalitas, mutu produk, pemberdayaan usaha, promosi dan pemasaran, Rumah Puspita diharapkan dapat berperan untuk meningkatkan produksi dan kapasitas usahanya secara berkelanjutan.
-
Kapan perbaikan Kalimas dilakukan? Pada tahun 1974 hingga 1981, dilakukan perbaikan terhadap kondisi Kalimas.
-
Kapan perbaikan Air Terjun Lempesu di rencanakan? 'Tahun depan kita fokus pengembangan air terjun Lempesu,' pungkas Kepala Bidang Kepariwisataan Disporapar Kabupaten Paser, Khairuddin.
-
Kapan PPPK bekerja? Jika dilihat dari masa kerja, PPPK bekerja paling singkat selama 1 tahun, kemudian penjanjian kerja dapat diperbarui sesuai kebutuhan dan penilaian kinerja.
-
Apa yang digaungkan oleh pemerintah Kota Pasuruan untuk membuat kota lebih bersih? Salah satu upaya pemerintah kota Pasuruan dalam mengatasi permasalahan lingkungan adalah dengan meningkatkan keterlibatan peran serta masyarakat dalam program Pasuruan Resik yang selalu digaungkan demi terwujudnya Pasuruan Kota Madinah.
-
Kapan Pasar Johar Kanjengan selesai direnovasi? Saat proses renovasi, pedagang dipindah ke wilayah Gayamsari. Namun saat Pasar Johar Kanjengan selesai direnovasi pada tahun 2022, sebagian pedagang tidak mau pindah ke Pasar Johar Kanjengan karena mereka menilai lapak yang disediakan terlalu kecil.
Menteri Basuki juga menjelaskan, untuk waktu perbaikan kerusakan, tidak akan lama. Sebab, kerusakan bukan diakibatkan bencana seperti tsunami dan gempabumi.
"Itu saya kira tidak seperti tsunami gempa bumi yang masif. Ini kan hanya seporadis, mudah-mudahan tidak lama. Sebulan paling selesai," imbuhnya.
Menteri Basuki juga mengatakan, untuk kerusakan yang dilaporkan baru tujuh titik. Mulai dari gedung bea cukai, telkomsel, pemerintahan dan lain-lainnya.
"Ada 7 yang (baru) terinvetarisir makannya besok ke sana (Papua). Paling pecah terbakar. Mudah-mudahan cepat dan rencana kami tidak lama. Segera kita bersihkan," ujarnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proyek tersebut berada di Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaHeru mengaku belum mendapat laporan dari dinas terkait
Baca SelengkapnyaPemerintah Siapkan Ganti Rugi Plus untuk 2.068 Hektare Lahan Warga Terdampak di Ibu Kota Nusantara, Skema Ditawarkan Seperit Ini
Baca SelengkapnyaDari anggaran tersebut Pemprov akan menggunakan lumpur dan hujan buatan untuk memadamkan kebakaran di TPA Sarimukti.
Baca SelengkapnyaSayangnya, Pemprov DKI masih akan mulai tahap perencanaan revitalisasi.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut ditengarai akibat hujan deras yang melanda.
Baca SelengkapnyaPusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menurunkan statusnya dari awas level IV menjadi siaga level III.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia berencana mengirimkan bantuan senilai Rp17 miliar untuk korban tanah longsor di Provinsi Enga, Papua Nugini.
Baca SelengkapnyaPadahal puluhan rumah itu baru diresmikan pada 2022.
Baca SelengkapnyaBasuki mengatakan, hujan juga membuat IKN menjadi macet total dan membuat pekerja menjadi lembur.
Baca Selengkapnya"Ya itu resiko dari sebuah kegiatan," kata Heru di Jakarta.
Baca SelengkapnyaBagi JK, rumah susun jauh lebih aman, lebih bersih serta menghemat lahan.
Baca Selengkapnya