Terbang perdana dari Halim, Citilink langsung alami delay

Merdeka.com - Maskapai penerbangan Citilink mulai memindahkan sebagian rute penerbangannya dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Halim Perdanakusuma. Penerbangan perdana rencananya akan dilakoni Citilink dari Bandara Halim menuju Bandara Abdurrahman Saleh di Malang pada pukul 07.30 WIB.

Pesawat yang terbang dari Halim menuju Malang masih menunggu pesawat dari Yogyakarta. Seharusnya pesawat dari Yogyakarta sudah mendarat sekitar pukul 07.00 WIB dan melanjutkan penerbangan ke Malang pukul 07.30 WIB.

Pengumuman sektor bandara, pesawat dari Yogyakarta akan mendarat sekitar pukul 08.15. Tidak dijelaskan alasan keterlambatan pesawat tersebut.

"Dari Yogyakarta diperkirakan mendarat 08.15 dan setelah langsung dilanjutkan ke Malang," ucapan pengumuman di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (10/1).

Sementara itu, salah satu penumpang Citilink tujuan Malang, Sari membenarkan jadwal keberangkatan dia sebenarnya adalah pukul 07.30 WIB. Namun, Sari terlihat sabar menghadapi delay yang dialami.

"Jadwalnya 07.30 mungkin delay karena ada acara ini kali," ucap Sari sambil tersenyum.

Ibu berumur 54 tahun tersebut mengaku senang dibukanya Bandara Halim untuk penerbangan berjadwal komersial. Dia mengaku lebih dekat ke Bandara Halim daripada menuju Bandara Soekarno-Hatta. "Senang dekat dari rumah, saya tinggal di Kemang," tutupnya.

Sebelumnya, pemerintah meminta calon konsumen maskapai dari Bandara Halim maklum, jika akan terjadi banyak penundaan jadwal alias delay.

Menteri Perhubungan EE Mangindaan menyatakan, delay bakal sering terjadi atas dua alasan. Pertama, TNI AU berhak meminta jatah penggunaan bandara untuk kepentingan latihan militer atau kejadian darurat.

Kedua, bandara ini merupakan tempat singgah buat tamu kenegaraan. "Ini sudah kesepakatan, kalau ada tamu negara atau TNI mau pakai, kita harus mengalah," ujarnya selepas memeriksa kesiapan Bandara Halim, di Jakarta. (mdk/bim)