Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terbitkan obligasi, Pelindo IV incar dana segar Rp 3 triliun

Terbitkan obligasi, Pelindo IV incar dana segar Rp 3 triliun Aktivitas di Pelabuhan Priok. ©2017 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - PT Pelabuhan Indonesia IV atau Pelindo IV (Persero) melakukan penawaran umum obligasi l Pelindo IV Tahun 2018 dengan target dana yang akan dihimpun sebanyak-banyaknya sebesar Rp 3 triliun. Obligasi ini akan memiliki bunga tetap dan bunga dibayarkan setiap triwulan dengan basis 30/360.

Direktur Utama Pelindo IV, Doso Agung, mengatakan obligasi l senilai Rp 3 triliun akan diterbitkan pada semester I tahun 2018 yang akan dibagi dalam 3 tenor, yakni Seri A untuk lima tahun, Seri B untuk tujuh tahun, dan Seri C untuk sepuluh tahun. Kupon seria A sebesar 7,75 persen - 8,50 persen, Seri B 8,50 persen - 9,35 persen dan Seri C 8,75 persen - 9,75 persen.

"Obligasi seri A akan jatuh tempo pada tanggal 4 Juli 2023, obligasi seri B akan jatuh tempo pada tanggal 4 Juli 2025 sedangkan untuk obligasi seri C akan jatuh tempo pada tanggal 4 Juli 2028," kata Doso, di Ritz Carlton, Sudirman, Jakarta, Jumat (25/5).

Orang lain juga bertanya?

Rencananya masa penawaran awal (bookbuilding) obligasi ini akan dilakukan pada tanggal 22 Mei-5 Juni 2018, sedangkan masa penawaran umum akan dilaksanakan pada tanggal 28-29 Juni 2018. Pencataaan obligasi di bursa efek Indonesia diperkirakan pada tanggal 5 Juli 2018.

Bertindak sebagai Joint Lead Underwriter adaiah PT. Danareksa Sekuritas, PT indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT BNI Sekuritas dan PT CGS-Sekuritas lndonesia.

Dia mengungkapkan, obligasi I Pelindo IV Tahun 2018 ini telah memperoleh hasil pemeringkatan AA (Double A) dari PT Pemeringkatan Efek lndonesia (Petindo).

Adapun dana hasil Penawaran Umum Obligasi setelah dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya akan digunakan oleh perseroan sekitar 59 persen untuk refinancing pokok pinjaman PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

"Sekitar 33 persen akan digunakan untuk pembiayaan program-program investasi PT Pelabuhan lndonesia IV (Persero), yaitu lanjutan pembangunan infrastruktur dan suprastruktur Makssasar New Port (MNP)," ujarnya.

Kemudian, sekitar 8 persen akan digunakan untuk pembelian alat fasilitas pelabuhan di Terminal Petikemas Bitung, Kendari New Port dan Cabang Pantoloan.

"Perseroan sebagai salah satu operator pelabuhan terbesar di Indonesia memiliki keungulan kompetitif dibandingkan dengan kompetitor baik dalam aspek bisnis,aspek operasional, aspek SDM dan Tanggung Jawab Sosial sebagai contoh dalam aspek bisnis, perseroan memiliki wilayah kerja yang luas dengan banyak potensi untuk pengelolaan sumber daya alam dan menciptakan konektifitas yang mendukung kegiatan direct call."

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BRI Terbitkan Green Bond I tahap III 2024, Jadi Strategi Baru untuk Sokong Pembangunan Berkelanjutan
BRI Terbitkan Green Bond I tahap III 2024, Jadi Strategi Baru untuk Sokong Pembangunan Berkelanjutan

BRI Mengeluarkan obligasi green bond 1 tahap III sebagai solusi pembangunan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Resmi Terbitkan SBR013, Kementerian Keuangan Target Himpun Dana Rp15 Triliun
Resmi Terbitkan SBR013, Kementerian Keuangan Target Himpun Dana Rp15 Triliun

Menurut Kemenkeu, menyimpan dana di SBN ritel ini bisa terhindar dari sejumlah risiko investasi, utamanya risiko gagal bayar.

Baca Selengkapnya
BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen
BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen

BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen

Baca Selengkapnya
Cara Mudah Beli SBN Ritel Lewat Handphone, Imbal Hasil Lebih Besar Dibanding Deposito
Cara Mudah Beli SBN Ritel Lewat Handphone, Imbal Hasil Lebih Besar Dibanding Deposito

Cara Mudah Beli SBN Ritel Lewat Handphone, Imbal Hasil Lebih Besar Dibanding Deposito

Baca Selengkapnya
Penjualan ORI023 di BRI Naik Hingga 2 Kali Lipat
Penjualan ORI023 di BRI Naik Hingga 2 Kali Lipat

Permintaan investor terhadap surat utang negara atau Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI023 mencatatkan rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya
Lebih Praktis! Melakukan Investasi Sukuk Ritel SR020 Kini Bisa dengan Aplikasi BRImo
Lebih Praktis! Melakukan Investasi Sukuk Ritel SR020 Kini Bisa dengan Aplikasi BRImo

Cara membeli Sukuk Ritel SR020 di BRImo. Cek dulu, yuk!

Baca Selengkapnya
Terbitkan Sukuk Tahap I Rp3 Triliun, Bank Syariah Indonesia Tunjuk BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi
Terbitkan Sukuk Tahap I Rp3 Triliun, Bank Syariah Indonesia Tunjuk BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi

Penjaminan emisi surat utang BRIDS berhasil mencatatkan kinerja yang baik dengan menempati posisi Top 3 League Table Bloomberg untuk Penjaminan Emisi.

Baca Selengkapnya
Pelni Minta PMN Rp4 Triliun ke Negara untuk Membuat 3 Kapal Baru
Pelni Minta PMN Rp4 Triliun ke Negara untuk Membuat 3 Kapal Baru

Saat ini, banyak kapal milik Pelni yang usia teknisnya di atas 30 tahun. Bahkan, pada 2023 ini ada 12 kapal yang usianya di atas 30 tahun.

Baca Selengkapnya
Dobel Penerimaan, OJK Target Kantongi Iuran Industri Keuangan Rp16,6 Triliun di 2025
Dobel Penerimaan, OJK Target Kantongi Iuran Industri Keuangan Rp16,6 Triliun di 2025

Mirza menyampaikan, kegiatan operasional OJK di 2025 terbagi dalam sembilan bidang. Antara lain, pengawasan sektor perbankan dengan anggaran sebesar Rp1,75 T.

Baca Selengkapnya
Kelola Dana THR Bisa Diinvestasikan ke Sukuk Ritel SR020, Dapat Imbal Hasil 6,4 Persen per Tahun
Kelola Dana THR Bisa Diinvestasikan ke Sukuk Ritel SR020, Dapat Imbal Hasil 6,4 Persen per Tahun

Saat ini, suku bunga diproyeksi sudah berada di puncak. Ini merupakan momen yang tepat untuk mengunci imbal hasil tinggi dan stabil.

Baca Selengkapnya
ST011 Jadi SBN Ritel dengan Imbal Hasil Tertinggi Sepanjang 2023, Begini Cara Belinya
ST011 Jadi SBN Ritel dengan Imbal Hasil Tertinggi Sepanjang 2023, Begini Cara Belinya

ST011 memiliki imbal hasil floating with floor, artinya jika suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) naik, imbal hasil ST011 juga akan ikut naik.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Resmi Terbitkan Surat Berharga Syariah, Imbal Hasil Capai 6,55 Persen per Tahun
Pemerintah Resmi Terbitkan Surat Berharga Syariah, Imbal Hasil Capai 6,55 Persen per Tahun

Pembelian/pemesanan minimal untuk ST012-T2 adalah Rp1 juta dan kelipatan Rp1 juta dengan maksimum Rp5 miliar.

Baca Selengkapnya