Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terima kunjungan Standard & Poor's, ini yang dibahas Presiden Jokowi

Terima kunjungan Standard & Poor's, ini yang dibahas Presiden Jokowi Jokowi pidato di depan anggota Parlemen Kerajaan Inggris. ©Reuters/Stefan Wermuth

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan delegasi Standard & Poor's di Istana Negara. Kunjungan berkala ‎setiap tahun ini dalam rangka mereview peringkat investasi di Indonesia.

"Untuk melakukan review terhadap rating investment di Indonesia, khususnya investment dalam konteks portfolio," kata Menteri Bambang Brodjonegoro dalam Konferensi Pers di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (10/5).

‎Menteri Bambang menjelaskan saat ini Indonesia belum mendapatkan peringkat investment grade dari Standard & Poor's. Posisinya, kata dia, masih BB+ dengan positive outlook.

"Tahun ini, mereka ingin lihat dan mendalami apakah kita sudah melakukan perbaikan di dalam berbagai bidang, baik pengelolaan ekonomi, pengelolaan keuangan negara, maupun hubungan antara pemerintah pusat dan daerah," sambung dia.

Dalam pertemuan yang berlangsung kurang lebih satu jam, Presiden Jokowi menekankan tiga hal. ‎Pertama, presiden menekankan bahwa yang menjadi fokus saat ini adalah bagaimana mendorong percepatan pembangunan infrastruktur, baik yang berasal dari pembiayaan APBN maupun dari BUMN dan swasta.

"Presiden juga menyampaikan proyek-proyek yang sudah lama mangkrak dan tidak ada progress, tetapi dalam masa pemerintahan ini, dalam waktu singkat telah berhasil diselesaikan. Contoh, Waduk Jatigede dan Tol Transjava," jelasnya.

Terhadap proyek yang masih dalam proses pembangunan, nantinya akan dipantau secara langsung ke lapangan untuk memastikan proyek berjalan tepat waktu dan sesuai dengan ketentuan atau aspek yang dibutuhkan.

Kedua, presiden menekankan bahwa Indonesia sangat mendorong untuk menarik investasi, baik dalam negeri atau luar negeri. Paket ekonomi yang sudah dikeluarkan sejak pertengahan tahun lalu salah satunya juga ditujukan untuk memperbaiki iklim usaha. Dari pemangkasan jumlah izin, memangkas jumlah hari dalam proses perizinan, dan memberikan fasilitas atau insentif untuk investasi itu sendiri.

Ketiga, presiden menekankan pada reformasi. Dalam hal ini lebih fokus pada pengendalian inflasi, penanggulan kemiskinan, penyerapan tenaga kerja dan kesenjangan ekonomi.

"Intinya, Indonesia adalah salah satu emerging economy yang commited kepada reform," tandasnya.

Berikut nama-nama Delegasi Standard & Poor's Rating Services yang menemui Presiden Jokowi:

1. Mr. Guy Deslondes, Managing Director, Global Head of Sovereigns & International Public Finance;

2. Mrs. Anna Hughes, Managing Director and Lead Analytical Manager, Sovereign Ratings;

3. Mr. Kyran Curry, Director, Sovereigns and International Public Finance;

4. Mr. Yeefarn Phua, Associate Director, Sovereign & International Public Finance Ratings;

5. Mr. Scott Wong, Director, Public Sector & Development Organizations, Corporate & Institutional Client, ASEAN, Standard Chartered Bank;

6. Mr. Vincent Conti, Economist, Asia-Pacific, S & P Global Ratings.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Naikkan Credit Rating, Prabowo Ingin Utang dengan Bunga Rendah
Naikkan Credit Rating, Prabowo Ingin Utang dengan Bunga Rendah

Pencapaian credit rating Indonesia saat ini masih relatif stabil.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Belum Ada Investor Asing Investasi di IKN Nusantara
Jokowi Akui Belum Ada Investor Asing Investasi di IKN Nusantara

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui hingga kini belum ada investor asing yang menanamkan modalnya di Ibu Kota Nusantara (IKN)

Baca Selengkapnya
Perputaran Uang Makin Kering, Jokowi: Jangan-Jangan Banyak Dipakai untuk Beli SBN
Perputaran Uang Makin Kering, Jokowi: Jangan-Jangan Banyak Dipakai untuk Beli SBN

Para pelaku usaha mengeluh ke Jokowi soal makin keringnya perputaran uang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Melotot Kaget Ceritakan Pembangunan Indonesia Tertinggal Jauh dari Korea & China
VIDEO: Jokowi Melotot Kaget Ceritakan Pembangunan Indonesia Tertinggal Jauh dari Korea & China

Presiden Jokowi menceritakan jauhnya posisi Indonesia tertinggal pembangunan dari negara lain.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Peringkat Daya Saing Indonesia Naik Ke Angka 27, Kalahkan Inggris dan Jepang
Jokowi: Peringkat Daya Saing Indonesia Naik Ke Angka 27, Kalahkan Inggris dan Jepang

Jepang bisa turun peringkat karena pelemahan mata uang dan penurunan produktifitas.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Depan Pengusaha Kaya Indonesia, Presiden Jokowi Singgung IKN Bilang Soal Haus Pujian
VIDEO: Depan Pengusaha Kaya Indonesia, Presiden Jokowi Singgung IKN Bilang Soal Haus Pujian

Presiden Jokowi mengumpulan para investor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Selasa (4/6).

Baca Selengkapnya
Jokowi akan Bertemu Sekjen OECD Hari Ini, Bahas Apa?
Jokowi akan Bertemu Sekjen OECD Hari Ini, Bahas Apa?

Seperti diketahui, Indonesia telah masuk dalam daftar aksesi Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi

Baca Selengkapnya
Jokowi Sayangkan Perguruan Tinggi di Indonesia Tak Masuk Top 100 Dunia
Jokowi Sayangkan Perguruan Tinggi di Indonesia Tak Masuk Top 100 Dunia

Jokowi ingin SDM Indonesia tak hanya menguasai ilmu pengetahuan.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Yakin Ekonomi Indonesia Tetap Stabil Meski Banyak Tantangan
Presiden Jokowi Yakin Ekonomi Indonesia Tetap Stabil Meski Banyak Tantangan

BNI Investor Daily Summit 2023 diresmikan secara langsung dengan pemukulan gong oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Investasi di IKN Jauh dari Target
Jokowi Akui Investasi di IKN Jauh dari Target

Jokowi tetap optimistis target investasi di IKN dapat tercapai pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Ngaku Kaget Lulusan S2 & S3 RI di Bawah 1 Persen Kalah dari Malaysia
VIDEO: Jokowi Ngaku Kaget Lulusan S2 & S3 RI di Bawah 1 Persen Kalah dari Malaysia

Selama lebih dari 9 tahun menjabat, Presiden Jokowi mengaku kaget melihat angka lulusan S2 dan S3 Indonesia belum mencapai 1 persen.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Temui Delegasi Bank Dunia, Pamer Banjir Proyek Ambisi Bawa RI Maju
VIDEO: Presiden Jokowi Temui Delegasi Bank Dunia, Pamer Banjir Proyek Ambisi Bawa RI Maju

Bank Dunia pun menawarkan kerja sama, salah satunya proyek listrik.

Baca Selengkapnya