Terjun ke bisnis kopra, pemuda ini tinggalkan status bankir
Merdeka.com - Menjadi pegawai kantor, duduk di belakang meja di dalam ruangan ber AC, kerap menjadi incaran masyarakat Indonesia selepas mengecap pendidikan.
Namun, tidak bagi Haqqul Bashar. Pemuda asal Makassar ini lebih memilih melepas pekerjaannya sebagai bankir demi membangun bisnis di bidang pengolahan kelapa.
Sejak duduk di bangku sekolah dasar, Haqqul memang sudah memiliki minat di bidang usaha. "Sejak kelas 3 atau 4 SD sudah usaha. Jualan biskuit. SMA jualan stiker sekolah 'SMANSA'. Buatnya di percetakan, disain saya yang buat. Laku keras. Kuliah ikut MLM. Sambil kerja jadi marketing kursus bahasa inggris," tutur Haqqul saat berbicang dengan merdeka.com, Jumat (20/2).
-
Bagaimana pelaku menipu perusahaan? Para tersangka meminta perusahaan Kingsford Huray Development LTD yang berada di Singapura untuk mentransfer uang. 'Kedua itu terkait dengan kelihaian pelaku kejahatan pelaku kejahatan melakukan aktivitas hacking untuk masuk kepada komunikasi email yang dikompromi oleh pelaku. Yang menyebabkan komunikasi itu terputus dari yang sebelumnya sehingga dibelokkan,' ujarnya.'Nah setelah diambil alih di kompromis kemudian komunikasi, nah itu caranya ini adalah kelihaian daripada pelaku. Nah, dua hal ini menjadi alasan kenapa terjadinya kejahatan cyber ini,' tambah dia.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Kenapa Mutohar tetap berjuang walau ditipu? 'Ya saya pernah kerja sama dengan partner, dia ngambil tahu banyak dengan nilai sampai Rp15 juta, lalu ilang dan tidak menyetorkan. Pernah juga ada karyawan modalnya semangat bekerja, baru dua hari saya pinjamkan motor dan dibawa kabur,' katanya
-
Kenapa Jusuf Hamka tagih utang negara? 'Sekarang cuman pokoknya aja tidak sama denda sama sekali. Jadi nggak ada denda, hak kami yang menang dari Mahkamah Agung, dulu aja diakui denda diakomodasi 37,5 persen. Sekarang denda enggak diakui cuma 0. Ya udah minta keadilan dari Allah aja,'
-
Kenapa pura-pura kaya? Bagi individu yang berpura-pura kaya, pengakuan sosial dan status sering kali menjadi hal yang sangat krusial. Mereka merasa bahwa keberhasilan hanya dapat diukur dari seberapa tinggi status yang mereka miliki di mata orang lain. Akibatnya, mereka berusaha keras untuk memproyeksikan citra sukses dan kemewahan agar dianggap 'berhasil'.
-
Siapa yang merasa ditipu? 'Bud, gue bener-bener apes banget hari ini.' Budi: (penasaran) 'Kenapa, Ndi? Ceritain dong, biar gue bisa bantu.' Andi: 'Lo tahu kan, gue lagi cari hape baru? Nah, gue nemu yang murah banget di situs belanja online.'
Haqqul mengaku sempat cuti kuliah lantaran menekuni bisnis sebagai pemasok oli dan peralatan mekanis ke pabrik nikel di Sorowako, meski hasil dari bisnisnya tersebut raib lantaran tertipu. "Dulu namanya Inco sekarang Vale. Keuntungan dari supply oli itu habis kena tipu, sakit rasanya," ucap Haqqul.
Meski tertipu sekitar Rp 50 juta, Haqqul mengaku tidak jera mencoba membangun kerajaan bisnisnya. Haqqul melamar pekerjaan sebagai bankir di sebuah bank milik pemerintah demi mengejar modal guna memulai bisnis baru. Statusnya sebagai bankir hanya mampu dipertahankan selama kurang lebih 3 tahun.
"Kena tipu, bangkrut, duit habis. Ikut jadi pegawai buat kumpul modal dan link. Alhamdulilah dapat. Terus mulai usaha lagi," ungkap Haqqul.
Selama menjadi bankir pun, Haqqul tak pernah melepas keinginannya untuk membangun usaha. Mengikuti berbagai program pelatihan, Haqqul merasa tertantang untuk menggarap bisnis olahan kelapa.
"Kelapa dan turunannya. Kopra asalan, kopra putih, sama arang tempurung. Awalnya ikut seminar ekspor impor. Terus dikasih tahu tentang komoditi ekspor. Terus cari tahu tentang komoditi yang banyak di Sulsel dan sekitarnya," papar Haqqul.
Haqqul pun melakukan perhitungan modal dan mendapati bahwa dirinya masih kekurangan modal. Tak putus harapan, Haqqul mencari rekan bisnis yang berasal dari teman sekolahnya semasa SMA. Bersama-sama, mereka membangun bisnis olahan kelapa.
Namun, cobaan bisnis harus kembali dirasakan Haqqul. Dirinya harus pecah kongsi dari rekannya tersebut. Haqqul pun tidak patah arang. Dia membangun bisnisnya seorang diri.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia pernah ditolak tujuh perempuan karena punya utang nyaris setengah miliar
Baca SelengkapnyaSempat ditipu hingga ratusan juta, pengusaha bawang goreng satu ini justru makin sukses dengan penghasilan mencapai ratusan juta.
Baca SelengkapnyaDia memutuskan keluar dari pekerjaannya sebagai supervisor di sebuah perusahaan BUMN dan memilih untuk merintis usaha keripik kentang.
Baca SelengkapnyaPeran orangtua Mahfud sangat besar dalam titik pencapaiannya hari ini.
Baca SelengkapnyaKisah pria yang gagal jadi PNS hingga pernah ditipu temannya. Kini menjadi pengusaha sukses dengan omzet RpRp2,5 miliar.
Baca SelengkapnyaLangkahnya saat itu cukup ceroboh. Satu unit mobilnya dijual untuk membangun kedai kopi.
Baca SelengkapnyaPanji mulai menyadari efek buruk tidak serius sekolah. Ia sulit mendapatkan pekerjaan.
Baca SelengkapnyaJika melihat latar belakang keluarga, Untung bukan berasal keluarga pengusaha. Ayahnya seorang sopir taksi, dan ibu guru honorer.
Baca SelengkapnyaBerikut cerita pedagang citul berhasil lunasi utang pinjol gara-gara berjualan.
Baca SelengkapnyaPernah bangkrut akibat judi online, pemuda ini kini bangkit berjualan colenak dan sudah memiliki banyak cabang.
Baca SelengkapnyaBagas telah sukses menjadi pengusaha muda, dan melalui usahanya tersebut, Bagas telah mampu melunasi utangnya dari Money Game pada 2019.
Baca SelengkapnyaSosok pengusaha sukses ini dulunya sempat hidup serba susah, pernah bekerja sebagai kernet angkot sampai sang ibunda dihina oleh tetangganya sendiri.
Baca Selengkapnya