Tiga Bank Telah Minta Izin Kerja Sama dengan Alipay dan WeChat
Merdeka.com - Tiga bank dalam negeri disebutkan telah mengajukan izin kerjasama dengan Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) asal China, WeChat dan Alipay, sistem pembayaran digital besutan pendiri Alibaba, Jack Ma.
Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Filianingsih Hendarta menyebutkan, BI sudah menerima permohonan kerjasama tersebut.
"Sekarang kami sudah menerima permohonan izin 3 bank," ungkap Filianingsih atau yang akrab disapa Fili usai peluncuran QR Indonesia Standard (QRIS) di Jakarta, Sabtu (17/08).
-
Siapa saja bank yang terlibat? Bank Rakyat Indonesia, Bank Katimtara, Bank Perkreditan Rakyat merupakan perbankan yang turut berpartisipasi dalam acara Sosialisasi Penguatan Modal tersebut.
-
Siapa yang menggunakan AI untuk mobile banking? Pihak yang memanfaatkan aplikasi mobile bangking bisa melakukan transaksi keuangan apa saja tanpa perlu khawatir tidak adanya mesin ATM terdekat.
-
Siapa saja yang termasuk Bank Pemerintah di Indonesia? Daftar bank BUMN di Indonesia antara lain adalah BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN.
-
Siapa pemilik Bank Jago? Masing-masing melakukan akuisisi sebesar 37,65% dan 13,35%, sehingga total kepemilikan keduanya adalah 51%. Hal inilah yang membuat Jerry Ng dan Patrick Sugito sama-sama menjadi pemegang saham pengendali perusahaan tersebut.
-
Siapa yang diajak Huawei berkolaborasi? Selaras dengan komitmen global Huawei, kami mengundang dan melibatkan para mitra dan pemangku kepentingan untuk bersama-sama meletakkan pondasi yang kokoh untuk penguatan ekonomi digital,' katanya.
-
Bagaimana BRI mendorong digitalisasi finansial? Lewat kegiatan ini, BRI terus mendorong sosialisasi pemakaian QRIS BRI sebagai wujud edukasi digitalisasi finansial kepada masyarakat.
Memang dalam perjanjiannya, WeChat dan Alipay harus bekerjasama dengan Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) IV agar turut berkontribusi bagi ekonomi Indonesia secara signifikan. Misalnya, Bank BUKU IV akan bisa menampung dana mengendap (floating fund) dari transaksi uang elektronik.
Dirinya menambahkan, permohonan izin tersebut masih dikaji secara mendalam. WeChat dan Alipay harus mematuhi peraturan Bank Indonesia dengan menyesuaikan bisnis dan operasional layanan mereka lewat prinsip interoperabilitas dan interkoneksi.
Sebagai contoh, kode QR dari WeChat dan Alipay harus menggunakan QRIS, agar seluruh PJSP dan merchant-merchant menggunakan kode QR yang sama. Mereka harus bersedia melakukan pengaturan agar rekening mereka dapat dibaca oleh QRIS.
Salah satu Bank BUKU IV yang turut terlibat dalam kerjasama dengan 2 PJSP asing ini adalah PT Bank Central Asia (Tbk). Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyatakan kerjasama BCA dengan WeChat dan Alipay diharapkan terwujud awal tahun depan.
"Mudah-mudahan awal 2020 kita sudah bisa ada kerja sama dengan Wechat dan Alipay," tuturnya.
Reporter: Athika RahmaSumber: Liputan6.com
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengembangan Sistem Virtual Account (VA) dengan menggandeng SPE Solution menjadi salah satu upaya dalam memperkuat layanan keuangan digital.
Baca SelengkapnyaMPN memuat serangkaian prosedur penyetoran, pengumpulan data, dan pelaporan penerimaan negara dalam bentuk sistem yang terintegrasi.
Baca SelengkapnyaTahap awal, digital QR Code bisa mulai digunakan pada September 2023 mendatang antara negara anggota ASEAN.
Baca SelengkapnyaUntuk memperkuat ekosistem pembayaran nasional yang terhubung dan kompetitif di pasar global.
Baca SelengkapnyaPeluncuran menjadi tonggak penting dalam upaya mendorong transformasi digital di Aceh.
Baca SelengkapnyaSalah satunya menangani banyak proyek sistem pembayaran BUMN.
Baca SelengkapnyaMasyarakat terutama pedagang, dan pengunjung pasar kini semakin dimudahkan dengan layanan perbankan digital.
Baca SelengkapnyaJumlah ini tumbuh 12,11 prersen (YoY) dibanding periode yang sama tahun 2022, dengan volume transaksi sebesar 29,61 juta transaksi.
Baca SelengkapnyaDengan kerja sama ini, mitra UMKM bisa memanfaatkan platform P2P lending Danai.id yang dikelola oleh PT Adiwisista Finansial Teknologi.
Baca SelengkapnyaWakil Direktur Bukalapak Bima Tjahja menekankan pentingnya kolaborasi dengan Jalin dalam mendukung digitalisasi UMKM.
Baca SelengkapnyaShenzen adalah kota yang didesain menjadi Zona Ekonomi Ekslusif oleh Pemerintah China.
Baca SelengkapnyaMenariknya, JJM 2023 ini mendapatkan dukungan dari Danamon, Adira Finance dan MUFG.
Baca Selengkapnya