Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tingkatkan Produksi Migas, Pemerintah Permudah Akses Data ke Investor

Tingkatkan Produksi Migas, Pemerintah Permudah Akses Data ke Investor Arcandra Tahar. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memilki gagasan untuk meningkatkan kandungan minyak dan gas (migas) nasional, dengan memberikan kemudahan akses data ke perusahaan pencari migas atau Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS).

Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengatakan, ada beberapa pilihan daya yang dimungkinkan bisa dibuka untuk calon investor, seperti data akuisisi dan data spesifikasi survei sesmik. Namun belum ada keputusan untuk data yang bisa diakses.

‎"Lalu data itu diproses. Setelah diproses lalu di intepretasi. Jenis-jenis data ini beberapa sudah kita jelaskan. Mana yang bisa open ke publik. Kalau data itu di universitas dan di perusahaan lalu ada sesuatu yang menarik, izin ke pemerintah dulu," kata Arcandra, di Jakarta, Selasa (19/2).

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, meski pemerintah memberi kesempatan investor mengakses data, tetapi ada data yang dijaga kerahasiaannya. Pembukaan akses data sudah dilakukan negara lain untuk menarik investor mencri kandungan migas.

"Negara lain seperti apa? Data data akuisisi kita peroleh secara gratis. Tapi kita jaga sesuai kerahasiaannya,"‎ tuturnya.

‎Arcandra mengakui, pemerintah masih memiliki keterbatasan dalam melakukan kegiatan pencarian migas atau eksplorasi, dampaknya adalah data kandungan migas yang dimiliki menjadi minim. Untuk itu kontraktor diberikan kesemptan melakukan pendataan, data yang diperoleh pun bisa dijual ke kontraktor lain.

"Dana APBN kan Rp 60-70 miliar untuk eksplorasi. Dengan dana tersebut maka data terbatas. Salah satu caranya adalah kita menecourage eksplorasi dengan biaya mereka sendiri. Kedua, ada nggak company yang mau melakukan studi seismik? Mau. Mereka melakukan spek survey dengan biaya sendiri," tandasnya.

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kementerian ESDM Lelang 5 ‘Harta Karun’ Migas, Catat Jadwalnya
Kementerian ESDM Lelang 5 ‘Harta Karun’ Migas, Catat Jadwalnya

Total nilai penawaran awal (open bid) untuk kelima blok migas itu senilai USD 1,5 juta, atau setara Rp24,195 miliar (kurs Rp 16.130 per dolar AS).

Baca Selengkapnya
Arcandra Tahar Terbitkan Buku soal Energi, Isinya Singgung Mobil Listrik
Arcandra Tahar Terbitkan Buku soal Energi, Isinya Singgung Mobil Listrik

Buku ini membahas berbagai aspek energi baik nasional maupun global. Cek Isinya di sini.

Baca Selengkapnya
Potensi Migas di Indonesia Timur Masih Tinggi, Tapi Butuh Reformasi Fiskal
Potensi Migas di Indonesia Timur Masih Tinggi, Tapi Butuh Reformasi Fiskal

Pemerintah telah menetapkan target produksi migas nasional sebesar 1 juta barel minyak per hari dan 12 ribu MMscfd gas pada 2030.

Baca Selengkapnya
Gibran Tiba-Tiba Sambangi Kantor Menteri Bahlil, Bahas Apa?
Gibran Tiba-Tiba Sambangi Kantor Menteri Bahlil, Bahas Apa?

Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka tiba-tiba mendatangi kantor Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.

Baca Selengkapnya
SKK Migas Bidik Sumur Nganggur Demi Kejar Target Swasembada Energi
SKK Migas Bidik Sumur Nganggur Demi Kejar Target Swasembada Energi

Dampak positif langkah ini yaitu ongkos produksi yang telah dikeluarkan bisa kembali pada negara.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Janjikan Insentif Pajak untuk Investor Blok Migas Baru
Pemerintah Janjikan Insentif Pajak untuk Investor Blok Migas Baru

Pemerintah terus menggalakkan penambahan wilayah kerja minyak dan gas bumi atau WK migas baru.

Baca Selengkapnya
Menperin Tak Hadir di Rapat, Kelanjutan Program Harga Gas Bumi Murah Masih Tanda Tanya
Menperin Tak Hadir di Rapat, Kelanjutan Program Harga Gas Bumi Murah Masih Tanda Tanya

Kepastian program HGBT ke depannya memang harus mencapai quorum antara dirinya bersama Menteri Keuangan dan Menperin.

Baca Selengkapnya
SKK Migas: Prioritas Produksi Minyak dan Gas Bumi untuk Kebutuhan Dalam Negeri
SKK Migas: Prioritas Produksi Minyak dan Gas Bumi untuk Kebutuhan Dalam Negeri

SKK Migas: Prioritas Produksi Minyak dan Gas Bumi untuk Kebutuhan Dalam Negeri

Baca Selengkapnya
Indonesia Bisa Jadi Negara Raja Gas Bumi, Tapi Ini Syaratnya
Indonesia Bisa Jadi Negara Raja Gas Bumi, Tapi Ini Syaratnya

Insentif berbasis waktu juga dapat mempercepat monetisasi proyek.

Baca Selengkapnya
Menteri Arifin Ingin Contek Cara Guyana dan Mozambik Demi Tarik Minat Investor Hulu Migas
Menteri Arifin Ingin Contek Cara Guyana dan Mozambik Demi Tarik Minat Investor Hulu Migas

Banyak investor hulu migas kabur dari Indonesia dan memilih investasi di Guyana dan Mozambik.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Minta Sumur Migas Idle Dikerjasamakan, Praktisi Sebut PHE Sudah Terbiasa dengan Mitra
Pemerintah Minta Sumur Migas Idle Dikerjasamakan, Praktisi Sebut PHE Sudah Terbiasa dengan Mitra

Kerja sama juga bisa dilakukan dengan perguruan tinggi atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Baca Selengkapnya
Jelang IPEF, US Secretary of Commerce Sampaikan Dukungan Penguatan Kinerja Perekonomian Indonesia
Jelang IPEF, US Secretary of Commerce Sampaikan Dukungan Penguatan Kinerja Perekonomian Indonesia

Para investor Amerika Serikat berharap untuk dapat segera berinvestasi di negara mitra IPEF, terutama di Indonesia.

Baca Selengkapnya