Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tingkatkan rasio elektrifikasi, ESDM resmikan 7 pembangkit listrik di NTB dan NTT

Tingkatkan rasio elektrifikasi, ESDM resmikan 7 pembangkit listrik di NTB dan NTT Pembangkit listrik. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meresmikan 7 proyek ketenagalistrikan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurutnya, pemerintah terus berupaya agar infrastruktur kelistrikan harus segera dibangun untuk memperluas akses listrik kepada masyarakat, dengan harga terjangkau melalui berbagai program pengembangan pembangkit 35.000 MW beserta infrastruktur pendukungnya.

"Pemerintah berkomitmen meningkatkan rasio elektrifikasi lebih dari 93 persen, tahun 2019 minimal 96 persen, kalau kita bekerja keras bisa 99 persen di tahun 2019, naiknya hampir 3 persen per tahun, luar biasa sekali," kata Jonan melalui keterangan resminya, Jumat (20/10).

Dengan beroperasinya seluruh proyek kelistrikan di NTB dan NTT pada tahun 2019 mendatang, kebutuhan listrik di pulau NTB dan NTT bisa terpenuhi.

"Total kapasitas 350 MW apabila pelanggan yang butuh listrik 900 VA per rumah tangga, akan bisa mengaliri sekurangnya 350-400 ribu rumah tangga," imbuhnya.

Untuk pengelolaan kelistrikan, Jonan berpesan kepada direksi PT PLN (persero) untuk dapat lebih memberikan contoh untuk efisiensi pada investasi dan biaya operasi. Dengan demikian, para IPP juga bisa mengendalikan tarif listrik, sehingga tarif listrik tidak naik tapi turun.

"Saya mohon kepada PLN untuk dapat memberikan contoh efisiensi terhadap investasi per MW dan biaya operasi sehingga IPP bisa mengikuti kalau bisa tarif listrik tidak naik tapi turun," tegasnya.

Direktur PLN Sofyan Basir pada laporannya juga mengungkapkan komitmen PLN untuk mendukung Pemerintah mewujudkan kebijakan 35.000 MW di tahun 2019. Dia mencatat, saat ini kondisi kelistrikan sudah sangat cukup, beberapa daerah bahkan sudah tidak ada pemadaman listrik, salah satunya cadangan listrik di Lombok mencapai 299 MW, dan beban puncak sebesar 227 MW.

"Beberapa daerah sudah memiliki cadangan rata-rata 30 persen, di Lombok cadangan listriknya mencapai 72 MW", jelas Sofyan.

Berikut proyek-proyek ketenagalistrikan yang diresmikan Menteri ESDM dimaksud:

Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Lombok Peaker. Berkapasitas 150 MW dan berlokasi di desa Tanjung Karang, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Dengan investasi 1,6 triliun rupiah, proyek ini akan menyerap tenaga kerja sejumlah 365 orang pada fase konstruksi dan 25 orang pada fase operasi. PLTGU ini diharapkan akan Commercial Operation Date (COD) pada Februari 2019.

Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Bima. Berlokasi di Dusun Bonto, Kecamatan Asakota, Kota Bima Nusa Tenggara Barat, pembangkit ini dibangun dengan kapasitas 50 MW. Dengan total investasi 637 miliar rupiah, proyek akan menyerap tenaga kerja sekitar 300 orang. PLTMG Bima direncanakan akan COD pada Oktober 2018.

PLTMG Sumbawa kapasitas 50 MW Pembangkit yang berada di desa Labuan Badas Kabupaten Sumbawa ini menelan investasi lebih dari 744 milyar rupiah dan menyerap tenaga kerja hingga 285 orang. Ditargetkan PLTMG Sumbawa akan selesai pada Oktober 2018.

PLTMG Kupang Peaker kapasitas 40 MW. Pembangkit ini dibangun di Dusun Panaf, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang. Ditargetkan akan selesai pada November 2018. Dengan total investasi lebih dari 700 milyar rupiah, pembangkit ini menyerap tenaga kerja lebih dari 300 orang.

Mobile Power Plant (MPP) Flores berkapasitas 20 MW. Berlokasi di Dusun Rangko, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat. Menelan investasi lebih dari 427 milyar rupiah dan menyerap tenaga kerja hingga 210 orang selama masa konstruksi dan 25 orang selama fase operasi.

PLTMG Maumere kapasitas 40 MW yang berlokasi di desa Hoder, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka-Flores Nusa Tenggara Timur. Selama masa konstruksinya proyek ini menyerap tenaga kerja sekitar 285 orang dengan nilai investasi lebih dari 694 milyar rupiah.

PLTU Lombok Timur yang mempunyai kapasitas 2x25 MW berlokasi di Desa Padakguar, Kabupaten Lombok Timur. Dengan total nilai investasi 1,2 triliun rupiah, telah menyerap tenaga kerja sebanyak 1.200 orang pada fase konstruksi dan 470 tenaga kerja saat operasi dengan prosentase 95 persen orang Lombok dan 85 persen di antaranya adalah penduduk Desa Padakguar.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sederet PR Indonesia yang Bakal Punya Pembangkit Listrik Nuklir di Tahun 2032
Sederet PR Indonesia yang Bakal Punya Pembangkit Listrik Nuklir di Tahun 2032

Pembangkit tenaga nuklir dibangun oleh perusahaan listrik swasta asal Amerika Serikat, PT ThorCon Power Indonesia dengan kapasitas 500 MW.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Butuh Rp800 Triliun buat Tambah Kapasitas Pembangkit Listrik
Pemerintah Butuh Rp800 Triliun buat Tambah Kapasitas Pembangkit Listrik

Pemerintah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik sebesar 68 gigawatt (GW) dalam 10 tahun ke depan.

Baca Selengkapnya
Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah
Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah

Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Besarnya Pabrik Baterai Kendaraan Listrik yang Baru Diresmikan Jokowi di Kendal
FOTO: Melihat Besarnya Pabrik Baterai Kendaraan Listrik yang Baru Diresmikan Jokowi di Kendal

Pabrik Bahan Anoda Baterai Litium PT Indonesia BTR New Energy Material berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Resmikan Pabrik Baterai Motor Listrik Pertama dengan TKDN Tertinggi
Pemerintah Resmikan Pabrik Baterai Motor Listrik Pertama dengan TKDN Tertinggi

Pabrik baterai ini merupakan pabrik baterai pertama dengan TKDN sebesar 20 persen.

Baca Selengkapnya
Begini Strategi PLN IP Jaga Keandalan Pasokan Listrik di Masa Transisi Energi
Begini Strategi PLN IP Jaga Keandalan Pasokan Listrik di Masa Transisi Energi

Proyek-proyek yang disiapkan PLN IP ini merupakan wujud komitmen korporasi dalam mengakselerasi transisi energi

Baca Selengkapnya
Bertolak ke NTB, Jokowi akan Resmikan Smelter Amman Mineral di Sumbawa Barat
Bertolak ke NTB, Jokowi akan Resmikan Smelter Amman Mineral di Sumbawa Barat

Jokowi bertolak menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1 dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Anoda Baterai Litium di Jateng: Kita Sudah Jadi Negara yang Cepat
Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Anoda Baterai Litium di Jateng: Kita Sudah Jadi Negara yang Cepat

Jokowi mengapresiasi pabrik ini dibangun begitu cepat

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Pemerintah Bakal Bikin Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di 2039
Siap-Siap, Pemerintah Bakal Bikin Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di 2039

Rencana ini untuk mencapai target net zero emission di 2060.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Groundbreaking Pembangunan PLTS PLN 50 MW di IKN Nusantara, Hadirkan 100% Energi Bersih
Presiden Jokowi Groundbreaking Pembangunan PLTS PLN 50 MW di IKN Nusantara, Hadirkan 100% Energi Bersih

Sistem kelistrikan IKN Nusantara 100 persen akan berbasis pada energi baru terbarukan (EBT) yang juga sesuai dengan komitmen PLN mencapai Net Zero Emissions.

Baca Selengkapnya
Raih Pendanaan dari JETP, PLN Kembangkan Proyek Energi Hijau 7 GW di 108 Lokasi
Raih Pendanaan dari JETP, PLN Kembangkan Proyek Energi Hijau 7 GW di 108 Lokasi

Proyek tersebut antara lain PLTS Banyuwangi, PLTS Pasuruan, PLTS Terapung Gajah Mungkur, PLTS Terapung Kedung Ombo.

Baca Selengkapnya
Ini Kecanggihan Baterai Litium yang Pabriknya Diresmikan Jokowi
Ini Kecanggihan Baterai Litium yang Pabriknya Diresmikan Jokowi

Jokowi mengapresiasi peresmian pabrik tersebut sebagai langkah penting dalam mewujudkan ekosistem kendaraan listrik

Baca Selengkapnya