Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tips kelola keuangan dari uang beasiswa saat hidup di luar negeri

Tips kelola keuangan dari uang beasiswa saat hidup di luar negeri rupiah. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Menempuh pendidikan di luar negeri tentu menjadi salah satu cita-cita dalam kehidupan tiap orang. Pemerintah sendiri telah memfasilitasi bantuan untuk putra putri bangsa meraih cita cita dengan membentuk lembaga pengelola beasiswa, Lembaga Pengelola Dana Keuangan (LPDP).

Namun, hidup di luar negeri tentu akan berbeda dari Indonesia, seperti dalam aspek biaya hidup. Apalagi jika sekolah tujuan berada di negara maju di mana biaya hidup bisa sangat tinggi.

Salah satu alumni LPDP, Andi Sulasikin, menceritakan bagaimana dirinya mengatur keuangan selama menjalani masa kuliah di Universitas Nijmegen, Belanda. Dia mengatakan selama masa studi, dana beasiswa yang diberikan oleh pemerintah masih bisa digunakan untuk menabung dan pelesiran ke luar Belanda.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau untuk beasiswa yang diterima peserta LPDP itu, lumayan jumlahnya. Cukup untuk kehidupan sehari-hari selama studi di sana bahkan masih cukup untuk ditabung. Dengan syarat penerima beasiswa mengatur dengan baik keuangannya," ujar Andi Di Kementerian Keuangan, Jakarta, Sabtu (4/1).

Alumni Sarjana Teknik Informatika Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) Bandung tersebut menuturkan manajemen keuangan merupakan hal yang paling utama ketika kuliah di luar negeri. Para penerima beasiswa harus kreatif memanfaatkan semua fasilitas di lingkungannya.

"Misalnya kalau tempat tinggal atau apartemen, kita bisa cari yang standar dengan harga 300-400 EUR. Kalau untuk transport, kita bisa gunakan sepeda. Karena di sana banyak juga yang ke kampus pakai sepeda," ujarnya.

Untuk makanan, Belanda merupakan salah satu negara yang memiliki banyak sekali jenis bumbu. Sehingga, para pelajar yang datang dari luar negeri tetap bisa memasak masakan asal daerahnya. Selain itu, harga bahan makanan di Belanda juga tergolong murah.

"Di Belanda banyak sekali jenis bumbu. Kita bisa dapat bumbu rendang, soto atau makanan lainnya. Bahan makanan di sana juga standar. Seperti telur satu rak isi 30 hanya Rp 45.000. 1 papan tempe hanya Rp 15.000. Kalau beras 5 EUR kita dapat 5 Kg," ujarnya.

Andi mengatakan, dengan semua rincian tersebut, dirinya bersama mahasiswa lainnya masih dapat melakukan perjalanan ke luar negeri dengan cara memanfaatkan tiket promo. "Kalau masih punya dana, kita biasanya cari tiket promo keluar negeri misalnya ke Roma. Dengan keluar negeri pengetahuan kita juga akan bertambah," ujarnya.

LPDP, sejak 2013, telah memberikan beasiswa kepada 16.293 generasi muda Indonesia. Di mana hingga 2016, alumni LPDP telah mencapai 2.051 orang.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Sri Mulyani Minta Penerima LDPP Jangan Sombong
VIDEO: Sri Mulyani Minta Penerima LDPP Jangan Sombong "Kalian Sekolah Pakai Uang Negara"

Menteri Keuangan Sri Mulyani memberi pesan penting pada siswa penerima beasiswa LPDP, agar tidak sombong meski telah lulus seleksi.

Baca Selengkapnya
Penerima LPDP Tak Harus Pulang, Mendikti: Kalau Dia Pulang Enggak Punya Pekerjaan, Enggak Baik
Penerima LPDP Tak Harus Pulang, Mendikti: Kalau Dia Pulang Enggak Punya Pekerjaan, Enggak Baik

Satryo menyebut jika penerima LPDP pulang tanpa lapangan pekerjaan yang cukup sama saja akan menyulitkan mereka.

Baca Selengkapnya
Pratikno: Negara Berhak Mendapatkan Return dari Investasi LPDP
Pratikno: Negara Berhak Mendapatkan Return dari Investasi LPDP

Investasi pendidikan dari negara tentu bertujuan untuk membangun bangsa dan negara, serta menyelamatkan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Anies Soal Penerima Beasiswa yang Tak Kembali: Mereka Tetap Berkontribusi untuk Indonesia
Anies Soal Penerima Beasiswa yang Tak Kembali: Mereka Tetap Berkontribusi untuk Indonesia

Anies menegaskan, dengan tidak kembali ke Indonesia bukan berarti mereka tidak berkontribusi

Baca Selengkapnya
NasDem: Alumni LPDP Harus Pulang ke RI, Tak Bisa Hanya Berpikir untuk Diri Sendiri
NasDem: Alumni LPDP Harus Pulang ke RI, Tak Bisa Hanya Berpikir untuk Diri Sendiri

NasDem menegaskan, alumni LPDP harus berkontribusi bagi bangsa dan negara.

Baca Selengkapnya
Komisi X DPR: Kalau Penerima LPDP Tak Mau Pulang ke RI, Beasiswa yang Mereka Terima Harus Dikembalikan
Komisi X DPR: Kalau Penerima LPDP Tak Mau Pulang ke RI, Beasiswa yang Mereka Terima Harus Dikembalikan

DPR menilai apabila penerima beasiswa LPDP tidak pulang maka uang sekolah harus dianggap sebagai pinjaman atau student loan.

Baca Selengkapnya
Cara Mempersiapkan Mahasiswa Sebelum Merantau Kuliah di Luar Kota
Cara Mempersiapkan Mahasiswa Sebelum Merantau Kuliah di Luar Kota

Bagi mahasiswa yang mulai merantau ke luar kota, persiapan yang dilakukan bisa dipersiapkan sejak awal.

Baca Selengkapnya
Tips Mengatur Keuangan Biar Tidak Merana Hidup di Jakarta
Tips Mengatur Keuangan Biar Tidak Merana Hidup di Jakarta

Keuangan harus dikelola dengan baik agar penghasilan cukup untuk memenuhi kebutuhan.

Baca Selengkapnya
5 Cara Menabung dengan Mudah, Tanpa Merasa Terbebani oleh Biaya Hidup
5 Cara Menabung dengan Mudah, Tanpa Merasa Terbebani oleh Biaya Hidup

Hal paling penting adalah menabung apa yang Anda mampu.

Baca Selengkapnya
Menilik Kehidupan Mahasiswa Perantau di Jakarta, Alami Culture Shock dan Biaya Hidup Tinggi
Menilik Kehidupan Mahasiswa Perantau di Jakarta, Alami Culture Shock dan Biaya Hidup Tinggi

Mahasiswa perantauan harus merogoh kocek yang tidak sedikit untuk bisa bertahan di Jakarta

Baca Selengkapnya
Anak Buah Sri Mulyani Pastikan Suntikan Dana Abadi LPDP Tetap Ada di APBN 2024
Anak Buah Sri Mulyani Pastikan Suntikan Dana Abadi LPDP Tetap Ada di APBN 2024

Anak Buah Sri Mulyani Pastikan Suntikan Dana Abadi LPDP Tetap Ada di APBN 2024

Baca Selengkapnya
Enam Cara Mudah Ini Bisa Diterapkan agar Bisa Pensiun Dini dan Menikmati Hidup
Enam Cara Mudah Ini Bisa Diterapkan agar Bisa Pensiun Dini dan Menikmati Hidup

Perencanaan pensiun dini memungkinkan seseorang untuk berhenti bekerja lebih awal dari usia pensiun standar.

Baca Selengkapnya