Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tumbuh 240 persen, transaksi uang elektronik milik Himbara capai Rp 9,4 T per Juni

Tumbuh 240 persen, transaksi uang elektronik milik Himbara capai Rp 9,4 T per Juni Ilustrasi e-Money. ©2017 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) mencatat, per Juni 2018, jumlah uang elektronik yang beredar dari empat bank anggota yaitu Bank Mandiri, BRI, BTN dan BNI mencapai 103,7 juta kartu. Angka ini naik 92 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya 54,08 juta kartu.

Sekretaris Himbara, Budi Satria, mengatakan jumlah kepemilikan uang elektronik tersebut terus bertambah dengan nominal transaksi menembus Rp 9,4 triliun. Angka ini melejit lebih dari 240 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yangmencapai Rp 2,7 triliun.

"Frekuensi penggunaan juga melesat lebih dari 3 kali lipat dalam setahun terakhir, atau ‎mencapai 761 juta kali penggunaan, karena makin banyaknya merchant atau mitra yang ‎menerima uang elektronik sebagai alat pembayaran nontunai," ujar dia di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (13/8).

Dia menjelaskan, transaksi uang elektronik dari Himbara telah didukung oleh Electronic Data Capture (EDC) Link. Hal ini memudahkan top up uang elektronik bagi nasabah yang menggunakan uang elektronik dari Bank yang terhimpun dalam Himbara yaitu Bank Mandiri, BNI, BRI dan Bank BTN.

"Jumlah EDC Link saat ini mencapai sekitar 35.000 unit dan akhir tahun ini diharapkan bisa mencapai sekitar 200 ribu unit," kata dia.

Sementara itu, Pejabat Eksekutif Bidang Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri, Alexandra Askandar menyatakan, per akhir Juni 2018, Bank Mandiri telah mendistribusikan sekitar 14,87 juta kartu berlogo e-money ke masyarakat.

"Transaksi finansial yang dilakukan pada periode Januari-Juni 2018 mencapai 603 juta transaksi, naik 175 persen secara (yoy), dengan nilai Rp6,9 triliun atau tumbuh 172 persen (yoy)," ungkap dia.

Menurut Alexandra, ‎e-money yang diterbitkan ole Bank Mandiri kini sudah dapat ditransaksikan di lebih dari 62 ribu outlet, antara lain 32 ruas tol, bus seperti Transjakarta, Trans Jogja dan Batik Solo Trans. Kemudian kereta yaitu RaiLink Medan dan KCJ), parkir, merchant retail, SPBU Pertamina, restoran dan sejumlah arena rekreasi.

Proses pengisian ulang (top up) saldo Mandiri e-money telah dapat dilakukan di lebih dari 2.600 kantor cabang, 17 ribu lebih mesin ATM, 45 ribumitra retailer, termasuk jaringan Indomaret dan Alfamart, serta di gerbang tol.

"Bank Mandiri juga menyediakan layanan top up Mandiri e-Money dengan memanfaatkan aplikasi e-money isi ulang atau Mandiri Online yang ada di telepon pintar yang memiliki fitur NFC," tandas dia.

Reporter: Septian DenySumber: Liputan6.com

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Transaksi Digital Bank Mandiri Tembus Rp5.694 Triliun di Kuartal I-2024
Transaksi Digital Bank Mandiri Tembus Rp5.694 Triliun di Kuartal I-2024

Transaksi tersebut berasal dari aplikasi digital Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia: Transaksi Perbankan Digital Capai Rp5.570 Triliun
Bank Indonesia: Transaksi Perbankan Digital Capai Rp5.570 Triliun

Perry menuturkan transaksi uang elektronik (UE) meningkat 35,24 persen (yoy), sehingga mencapai Rp92,79 triliun.

Baca Selengkapnya
Data BI: Transaksi Gunakan ATM Turun 11 Persen, QRIS Justru Naik 183 Persen di Oktober 2024
Data BI: Transaksi Gunakan ATM Turun 11 Persen, QRIS Justru Naik 183 Persen di Oktober 2024

Transaksi kartu kredit pada bulan yang sama tumbuh 19,6 persen (yoy) mencapai 39,7 juta transaksi.

Baca Selengkapnya
Awal 2024, Transaksi BNI Mobile Banking Tembus Rp347 Triliun
Awal 2024, Transaksi BNI Mobile Banking Tembus Rp347 Triliun

Pengguna BNI Mobile Banking mencapai 16,9 juta nasabah pada kuartal I-2024.

Baca Selengkapnya
Transaksi Pakai ATM Makin Turun, 53,3 Juta Orang Pilih Bayar Pakai QRIS
Transaksi Pakai ATM Makin Turun, 53,3 Juta Orang Pilih Bayar Pakai QRIS

Transaksi digital banking tercatat 5.666,28 juta transaksi atau tumbuh sebesar 34,43 persen.

Baca Selengkapnya
Transaksi Digital Terus Meningkat, Tembus Rp15.148 Triliun di Kuartal III-2023
Transaksi Digital Terus Meningkat, Tembus Rp15.148 Triliun di Kuartal III-2023

BI mencatat kinerja transaksi digital tetap kuat di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya
Ditopang Dana Murah, Penghimpunan Simpanan BRI Tumbuh 11,61% di Triwulan II 2024
Ditopang Dana Murah, Penghimpunan Simpanan BRI Tumbuh 11,61% di Triwulan II 2024

BRI mencatatkan akselerasi kinerja penghimpunan simpanan atau biasa disebut Dana Pihak Ketiga (DPK).

Baca Selengkapnya
BNI Raup Laba Rp10,7 Triliun di Semeseter I-2024, Naik 3,8 Persen
BNI Raup Laba Rp10,7 Triliun di Semeseter I-2024, Naik 3,8 Persen

Pencapaian laba ini didukung kinerja kredit yang mengalami percepatan di kuartal kedua.

Baca Selengkapnya
Transaksi Digital Banking Meningkat Tajam, Kartu Kredit Justru Menurun
Transaksi Digital Banking Meningkat Tajam, Kartu Kredit Justru Menurun

Nilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Siapkan Uang Tunai Rp197 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Lebaran 2024
Bank Indonesia Siapkan Uang Tunai Rp197 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Lebaran 2024

Rencananya pada lebaran tahun ini pengedaran uang akan dilakukan di 4.675 titik penukaran.

Baca Selengkapnya
Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp1.590 Triliun Hingga Kuartal III-2024
Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp1.590 Triliun Hingga Kuartal III-2024

Dari sisi Kredit Usaha Rakyat (KUR), hingga September 2024 perseroan telah menyalurkan Rp32,2 triliun dan menjangkau lebih dari 293.000 pelaku UMKM.

Baca Selengkapnya
Transaksi QRIS Melonjak Tajam Hingga 226 Persen, Jumlah Pengguna Tembus 50 Juta Orang
Transaksi QRIS Melonjak Tajam Hingga 226 Persen, Jumlah Pengguna Tembus 50 Juta Orang

Berbeda dengan QRIS yang melonjak tajam, transaksi ATM/D dan kartu kredit mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya