Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Uji coba aspal-karet, Kemendag optimis bisa selamatkan petani karet

Uji coba aspal-karet, Kemendag optimis bisa selamatkan petani karet pohon karet. shutterstock

Merdeka.com - Direktur Ekspor Produk Pertanian dan Kehutanan Ditjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan, Nurlaila Nur Muhammad mengatakan Indonesia mulai menerapkan kesepakatan tiga negara International Tripartite Rubber Council (ITRC) untuk meningkatkan konsumsi domestik karet alam melalui uji coba pemanfaatan karet alam untuk campuran aspal.

Uji coba ini merupakan implementasi komitmen bersama, yang dinyatakan pada 9 April 2015 oleh Kementerian Perdagangan, Kementerian PU-Pera, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pertanian, Kementerian Perhubungan, dan BPPT serta didukung asosiasi.

"Sejak komitmen bersama yang dicanangkan 2015 silam, Pemerintah Indonesia sepakat memanfaatkan karet alam secara masif, khususnya dalam pembangunan infrastruktur domestik yang dibiayai APBN," ujar Nurlaila, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (4/12).

Dia menambahkan, campuran aspal yang digunakan merupakan jenis karet alam cair (lateks) sebanyak 7 persen dan aspal yang digunakan untuk uji coba skala penuh seberat 200 ton. Di mana pengaspalan dilakukan sepanjang 200 m di satu sisi ruas Ciawi-Benda selebar 3,5 m dengan ketebalan 4 cm. Rencananya akan dilakukan uji coba skala penuh sepanjang 4,2 km.

Nurlaila memperkirakan pemanfaatan ini mampu menyerap karet alam sebanyak 840 kg. Pencampuran karet alam ke dalam aspal bermanfaat membuat jalan lebih tahan cuaca dan beban.

Sebab, sejak menembus USD 4,61/kg pada 2011, harga karet alam mengalami tren menurun hingga hampir mencapai USD 1/kg di awal 2016. Sementara itu, realisasi ekspor karet alam Indonesia ke dunia sepanjang 2011-2015 juga mengalami tren menurun sebesar 24,58 persen.

"Kemendag optimis dengan sinergi antarinstansi, bahwa penggunaan karet alam domestik pada produk berbasis karet alam meningkat, maka permintaan akan karet alam juga ikut meningkat sehingga produksi yang 85 persen berasal dari petani mampu diserap dan petani bisa menikmati harga yang baik," ujarnya.

Peralatan mesin milling karet dan masterbatch aspal karet akan disediakan oleh Kementerian PU-Pera, guna mendorong industri untuk memproduksi aspal karet. Sementara, masterbatch akan dikembangkan oleh Pusat Penelitian Karet.

Kementerian PU-Pera akan melaksanakan uji coba penerapan aspal karet dari crumb rubber skala terbatas sepanjang 100 m dan skala lapangan sepanjang 5 km, serta meneruskan penelitian untuk meningkatkan kadar karet alam dalam aspal karet.

"Targetnya agar campuran karet alam dalam aspal karet mencapai 15 persen dari total produksi aspal," jelasnya.

Nurlaila mencatat, ekspor karet alam pada Januari-September 2016 sebesar USD 2,38 juta juga menurun 18,53 persen jika dibandingkan nilai ekspor pada periode yang sama tahun 2015 yang senilai USD 2,92 juta. Adapun beberapa negara tujuan ekspor karet alam Indonesia antara lain Amerika Serikat, Jepang, RRT, India, dan Korea Selatan.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bertemu Ketua Parlemen Thailand, Mendag Dorong Harga Karet Menguat untuk Bantu Petani
Bertemu Ketua Parlemen Thailand, Mendag Dorong Harga Karet Menguat untuk Bantu Petani

Indonesia merupakan negara penghasil karet alam terbesar kedua di dunia setelah Thailand dengan pangsa pasar 21,57 persen.

Baca Selengkapnya
Curhatan Petani Palembang dan Lampung ke Ganjar: Harga Karet Hancur dan Pupuk Mahal
Curhatan Petani Palembang dan Lampung ke Ganjar: Harga Karet Hancur dan Pupuk Mahal

"Mereka cerita apa tolong kami pak, karet kami harganya hancur sudah, pupuknya mahal, obat-obatanya mahal," kata Ganjar

Baca Selengkapnya
DPR: Insentif Harga Membuat Petani Semangat Tingkatkan Produksi Disaat El Nino
DPR: Insentif Harga Membuat Petani Semangat Tingkatkan Produksi Disaat El Nino

Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, Hermanto mengapresiasi semangat petani yang selalu bersemangat melakukan produksi disaat musim kering el nino.

Baca Selengkapnya
FOTO: Dua Faktor Ini Sebabkan Satu Liter Beras di Tingkat Petani Naik, Harganya Sekarang Jadi Segini
FOTO: Dua Faktor Ini Sebabkan Satu Liter Beras di Tingkat Petani Naik, Harganya Sekarang Jadi Segini

Jika sebelumnya harga beras berada di kisaran Rp 8.000 per liter, kini melonjak menjadi Rp 10.000 per liter.

Baca Selengkapnya
Jokowi Yakin Panen Raya Bisa Turunkan Harga Jagung
Jokowi Yakin Panen Raya Bisa Turunkan Harga Jagung

Jokowi menyampaikan harga jagung turun dari Rp7.000 per kilogram menjadi Rp4.200 per kilogram.

Baca Selengkapnya
Strategi Holding BUMN Perkebunan Kejar Target Swasembada Gula Nasional
Strategi Holding BUMN Perkebunan Kejar Target Swasembada Gula Nasional

Integrasi bisnis tebu antara on farm dan off farm akan menjaga keseimbangan Plant Cane dan Ratoon.

Baca Selengkapnya
FOTO: Petani Padi Semringah Harga Gabah Kering Naik
FOTO: Petani Padi Semringah Harga Gabah Kering Naik

Aktivitas panen padi saat ini masih terbatas di sejumlah daerah. Kondisi tersebut membuat harga gabah kering di tingkat petani menjadi sangat tinggi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Harga Beras Mulai Turun di Tengah Bulog Gencar Gelar Operasi Pasar di Bogor
FOTO: Harga Beras Mulai Turun di Tengah Bulog Gencar Gelar Operasi Pasar di Bogor

Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebut bahwa harga beras di pasaran mulai turun.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pengaruh Anomali Musim Bikin Harga Gabah Kering Sulit Turun
FOTO: Pengaruh Anomali Musim Bikin Harga Gabah Kering Sulit Turun

Harga gabah maupun beras masih tinggi dengan harga rata-rata Rp 7000 per kilogram gabah kering.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Sebut Harga Beras di Karawang Turun Rp1.500 per Kg
Dirut Bulog Sebut Harga Beras di Karawang Turun Rp1.500 per Kg

Harga beras di Karawang saat ini mengalami penurunan sekitar Rp1.500 per kg.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Klaim Harga Beras Sudah Turun, yang Naik Malah Harga Telur dan Cabai
Menko Airlangga Klaim Harga Beras Sudah Turun, yang Naik Malah Harga Telur dan Cabai

Menurut Airlangga, berdasarkan hasil pemantauan secara mingguan, daging ayam ras saat ini Rp38.150 per Kg atau naik 0,32 persen.

Baca Selengkapnya
FOTO: Faktor Cuaca, Harga Gula di Jakarta Naik Jadi Rp18.000 per Kilogram
FOTO: Faktor Cuaca, Harga Gula di Jakarta Naik Jadi Rp18.000 per Kilogram

Kenaikan harga gula ini sudah terjadi sekitar satu hingga dua minggu terakhir.

Baca Selengkapnya