Uji Klinis Vaksin Covid-19 di BPOM Masih Tunggu Data Sinovac
Merdeka.com - Pemerintah Jokowi tengah mengupayakan agar uji klinis vaksin covid-19 yang dilakukan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) segera rampung. Sehingga vaksinasi dapat segera dilakukan.
Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin sebelumnya sudah tiba di Indonesia. Ini dinilai bisa menjadi game changer dalam situasi pandemi ini.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, tahun ini 15 juta vaksin dalam bentuk bahan mentah juga akan tiba. Sementara tahun depan ada 1,8 juta vaksin dalam bentuk jadi.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Siapa yang mengumumkan penemuan vaksin kanker? Presiden Vladimir Putin mengungkapkan bahwa mereka kini selangkah lebih dekat untuk penemuan vaksin kanker.
"Kita berharap emergency use authorization sudah dapat diterbitkan BPOM," ujar Menko Airlangga dalam Bisnis Indonesia Award 2020, Senin (14/12).
Airlangga menjelaskan, saat ini BPOM masih menunggu sejumlah data dari Sinovac sebagai penyuplai vaksin. Selain itu juga menunggu hasil uji klinis dari Bandung dan Brasil.
"Dengan data yang ada secara saintifik, dari BPOM bisa keluarkan emergency use authorization. Pelaksanaan ini kita dorong untuk membangkitkan rasa aman dan kepercayaan masyarakat tidak hanya terhadap konsumsi tapi juga berkegiatan sehari-hari,” kata Menko.
Dalam hematnya, kepercayaan publik ini berdampak pada pemulihan ekonomi. Sebab, krisis kesehatan ini membuat laju pertumbuhan ekonomi terpukul. Pada triwulan II-2020, produk domestik bruto Indonesia tercatat minus 5,32 persen, dan mulai membaik pada kuartal III-2020 yakni minus 3,49 persen.
Reporter: Pipit Ika Ramdhani
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biofarma mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk tahun 2025 sebesar Rp2,21 triliun.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Etana berhasil kembangkan produk bioteknologi dan vaksin.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaBerikut rincian penyaluran anggaran kesehatan di 2023.
Baca SelengkapnyaMulai Januari 2024, vaksinasi Covid-19 tidak lagi gratis alias berbayar.
Baca SelengkapnyaKementan bersama Pupuk Indonesia akan menambah alokasi pupuk subsidi dan nonsubsidi.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaKomnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Baca Selengkapnya