Undang 32 wali kota, Jokowi jelaskan tekanan ekonomi dunia dan revolusi industri 4.0
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil 32 Wali Kota ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Saat memberikan sambutan, Presiden Jokowi berpesan agar para wali kota mempersiapkan diri menghadapi perubahan ekonomi dunia yang bergerak sangat dinamis.
Presiden Jokowi menyebut, tekanan ekonomi yang terjadi saat ini dipengaruhi faktor eksternal. Ketidakpastian dunia dan pelemahan Rupiah ditimbulkan akibat sejumlah kebijakan Amerika Serikat (AS) seperti perang dagang dan kenaikan suku bunga acuan The Fed.
"Semua negara merasakan bukan hanya Indonesia. Baik yang berkaitan dengan perang dagang antara Amerika Serikat dan China, juga yang berkaitan dengan kenaikan suku bunga The Fed di Amerika yang kita tidak bisa mengintervensi apapun" kata Presiden Jokowi di Ruang Garuda Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (23/7).
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kenapa Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? Pemanggilan tersebut, buntut insiden personel Datasemen Khusus Antiteror (Densus 88) dikabarkan menguntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah.
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengingatkan, saat ini revolusi industri 4.0 juga bergerak sangat cepat. Menurut prediksi McKinsey Global Institute, perubahan revolusi industri 4.0 bergerak 3.000 kali lebih cepat dari revolusi industri yang pertama.
Presiden Jokowi menginginkan, para wali kota di Tanah Air mulai mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang matang untuk menghadapi revolusi industri 4.0. "Yang kita mau siapkan sekarang ini adalah SDM, sumber daya manusia kita. Kalau selama empat tahun ini kita konsentrasi dan fokus ke infrastruktur berikutnya bisa pada tahapan besar adalah persiapan SDM," ujar dia.
Wali Kota yang hadir di antaranya Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, Wali Kota Metro Achmad Pairin, Wali Kota Bogor Bima Arya, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut, Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito, dan Wali Kota Jambi Sy Fasha. Ada juga Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan, Wali Kota Tarakan Sofian Raga, Wali Kota Probolinggo Rukmini, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, dan Wali Kota Pekalongan Saelany Mahfudz.
Kemudian ada Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie, Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi, Wali Kota Salatiga Yuliyanto, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah, Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih, dan Wali Kota Binjai H.M Idaham. Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang, dan Wali Kota Medan Dzulmi Eldin.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi geregetan dengan bupati yang tidak mengetahui inflasi di derah.
Baca SelengkapnyaPemungutan suara pilkada akan digelar serentak pada 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, Jokowi mengingatkan tantangan masa depan kepada para perwira TNI-Polri. Termasuk soal kondisi geopolitik saat ini.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan menyampaikan sejumlah hal kepada kepala daerah se-Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta pembantunya harus teliti menjaga kondisi dalam negeri.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan tantangan yang dihadapi ke depan tidaklah mudah salah satunya, ketidakpastiaan ekonomi global yang sulit diprediksi dan dikalkulasi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan semua menteri waspada jelang bulan Ramadan dan Idul Fitri
Baca SelengkapnyaJokowi menegur menantunya, Wali Kota Medan Bobby Nasution soal kemacetan di wilayahnya
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mendorong agar kepala daerah membangun transportasi umum di wilayahnya
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan SDM disiapkan untuk memasuki pangsa kerja dengan produktif.
Baca SelengkapnyaJokowi keluhkan banyak kota di Indonesia yang mengalami kemacetan
Baca Selengkapnya