Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Uni Emirat Arab Bakal Investasi Rp7,2 Triliun di Aceh Singkil

Uni Emirat Arab Bakal Investasi Rp7,2 Triliun di Aceh Singkil investasi. shutterstock

Merdeka.com - Uni Emirat Arab (UEA) dikabarkan akan berinvestasi sekitar USD 500 juta atau sekitar Rp 7,2 triliun di Kepulauan Banyak, Kabupaten Aceh Singkil. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menilai invetasi tersebut akan memberikan kontribusi bagi perekonomian di Aceh.

"Saya yakin ini dapat kasih kontribusi banyak bagi perekonomian Aceh," kata Luhut dalam rapat koordinasi Pembangunan dan Pengembangan Wilayah Aceh, Jakarta, Rabu (21/4).

Demi menunjang investasi tersebut, maka diperlukan pembangunan infrastruktur yang mumpuni, seperti pendirian Pelabuhan Singkil dan Bandara Syekh Hamzah Fansyuri.

Orang lain juga bertanya?

Menanggapi itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno akan memastikan proyek besar di Kabupaten Singkil sebagai destinasi utama daerah pengembangan pariwisata baru di Indonesia ini dapat terealisasi. Alasannya proyek ini akan membuka banyak lapangan pekerjaan dan menyerap tenaga kerja.

"Karena ini akan membuka banyak lapangan pekerjaan,” kata Sandi

Progres pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhoukseumawe juga dikulik dalam rapat ini. Kondisi usaha atau kegiatan ekonomi di lokasi KEK dan infrastruktur penunjang di sekitarnya seluas 2.622,48 hektar perlu menjadi perhatian.

Kegiatan utama di lokasi ini, meliputi pembangunan dan pengelolaan kawasan, industri energi, industri petrokimia, industri pengolahan kelapa sawit, dan logistik yang akan melibatkan 40.000 orang pada tahun 2027.

"Di dekat KEK Arun juga terdapat Bandara Malikul Saleh yang direncanakan untuk diperpanjang runway-nya," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono pun mendukung pembangunan infrastruktur di Provinsi Aceh. Termasuk pembuatan tambak udang di Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten Aceh Tamiang yang ditargetkan rampung tahun 2021.

"Titik ini diharapkan dapat meningkatkan sektor ekonomi dengan menghasilkan udang sebanyak 2 juta ton," kata Trenggono.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan sektor perikanan budidaya, produksi pertanian dan kehutanan di Aceh menunjukkan respon positif. Di tahun 2020, tingkat lapangan usaha sudah mencapai 30,9i persen. Artinya, Aceh telah ikut berkontribusi untuk mendorong perekonomian nasional.

"Hal ini mengindikasikan bahwa pertanian di Aceh juga berkontribusi bagi perekonomian nasional," ujarnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia dan UAE Bentuk Satuan Tugas Selesaikan 8 Kerja Sama Investasi
Indonesia dan UAE Bentuk Satuan Tugas Selesaikan 8 Kerja Sama Investasi

Ada 8 investasi yang disepakati oleh Indonesia dan Uni Emirat Arab

Baca Selengkapnya
Empat Bidang Investasi Indonesia yang Paling Diminati Negara-Negara Arab
Empat Bidang Investasi Indonesia yang Paling Diminati Negara-Negara Arab

Secara keseluruhan sudah ada 114 perusahaan Indonesia yang terdaftar menjadi anggota Dubai International Chamber.

Baca Selengkapnya
Hasil Jokowi 'Kondangan' Pangeran Mateen dan Absen HUT PDIP: Bawa Pulang Investasi Rp7 Triliun
Hasil Jokowi 'Kondangan' Pangeran Mateen dan Absen HUT PDIP: Bawa Pulang Investasi Rp7 Triliun

Estimasi investasi dari 2 negara tersebut diperkirakan mencapai Rp7 triliun.

Baca Selengkapnya
Jateng Jalin Kerja Sama dengan UEA Terkait Pengembangan Pelabuhan Tanjung Emas, Ini Fakta di Baliknya
Jateng Jalin Kerja Sama dengan UEA Terkait Pengembangan Pelabuhan Tanjung Emas, Ini Fakta di Baliknya

Pemprov Jateng dan UEA menyepakati perjanjian kerja sama untuk mengembangkan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Tujannya untuk meningkatkan impor dan ekspor.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kunker ke Abu Dhabi Bertemu Presiden UEA, Sejumlah Hal Ini Bakal Dibahas
Jokowi Kunker ke Abu Dhabi Bertemu Presiden UEA, Sejumlah Hal Ini Bakal Dibahas

Hubungan Indonesia dan UEA meningkat sangat pesat di bidang ekonomi dan investasi.

Baca Selengkapnya
Jatim Akan Terapkan Teknologi AI Buatan UEA di Kawasan Ekonomi Khusus, Ini Alasannya
Jatim Akan Terapkan Teknologi AI Buatan UEA di Kawasan Ekonomi Khusus, Ini Alasannya

Jatim bakal terapkan AI buatan UEA di KEK Singhasari Kabupaten Malang. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya
Temui Presiden MBZ, Jokowi Bahas Investasi IKN
Temui Presiden MBZ, Jokowi Bahas Investasi IKN

Presiden MBZ mengapresiasi meningkatnya volume perdagangan nonmigas antara Indonesia dengan PEA selama kepemimpinan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jelang Akhir Jabatan, Luhut Pandjaitan Dapat Tugas Baru Lagi dari Presiden Jokowi
Jelang Akhir Jabatan, Luhut Pandjaitan Dapat Tugas Baru Lagi dari Presiden Jokowi

Luhut mengatakan, terdapat sejumlah persiapan untuk memaksimalkan peluang dari pengembangan Wealth Management Centre (WMC) yang menggunakan skema family office.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Teken Kerja Sama Produksi Hidrogen Hijau Pertama di ASEAN
Pemerintah Teken Kerja Sama Produksi Hidrogen Hijau Pertama di ASEAN

Kolaborasi pengembangan produksi hidrogen hijau ini jadi yang pertama di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Luhut: Jawa Barat Punya Potensi Hub Investasi Teknologi Tinggi
Luhut: Jawa Barat Punya Potensi Hub Investasi Teknologi Tinggi

Jawa Barat dinilai bisa menjadi wilayah alternatif bagi para investor asing.

Baca Selengkapnya
Abu Dhabi Airports Dipersilakan Kelola Bandara Kertajati, Bisa Bentuk Perusahaan Patungan
Abu Dhabi Airports Dipersilakan Kelola Bandara Kertajati, Bisa Bentuk Perusahaan Patungan

Nantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas, maksimal 49 persen.

Baca Selengkapnya
ESDM: Indonesia Butuh Rp220 Triliun buat Investasi Energi Baru Terbarukan
ESDM: Indonesia Butuh Rp220 Triliun buat Investasi Energi Baru Terbarukan

Sumber energi terbarukan di Indonesia yang potensi ketersediaannya mencukupi dan melimpah untuk dijadikan sumber listrik .

Baca Selengkapnya