Usai Lebaran, Pertamina uji coba distribusi tertutup elpiji 3 kg
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) berencana untuk melakukan uji coba distribusi elpiji bersubsidi 3 kilogram (kg) secara tertutup agar pemberian subsidi bisa tepat sasaran. Namun, uji coba ini terus molor sejak direncanakan pada Juni 2015 di tiga wilayah yakni Bali, Bangka, dan Batam.
Direktur Jenderal (Dirjen) Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) IGN Wiratmaja Puja mengatakan Pertamina akan memberlakukan uji coba distribusi tersebut mulai dilakukan di Kota Tarakan, Kalimantan Utara usai Lebaran.
"Kita mulai (uji coba) di Tarakan dulu. Di Tarakan akan dimulai insya Allah bulan ini atau awal bulan depan," kata Wirat di kantor Pertamina, Jakarta, Selasa (12/7).
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Kapan Pertamina mulai uji coba Subsidi Tepat? Subsidi Tepat JBT Solar sudah diuji coba sejak tahun 2022 dan berjalan secara nasional di 514 Kota dan Kabupaten untuk penggunaan QR Code pada Bulan Juli 2023 lalu.
-
Kenapa Pertamina jamin pasokan energi di Bali? 'Melalui regional Jatimbalinus, Pertamina jamin pasokan avtur, BBM dan LPG di kegiatan WWF 2024,' jelas Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Mengapa Pertamina berupaya menghadapi trilema energi? 'Trilema energi saat ini menjadi tantangan besar bagi Pertamina, terlebih sebagai BUMN energi Pertamina memiliki peran utama untuk menjaga ketahanan energi nasional.
-
Bagaimana Pertamina mengatasi trilema energi? Trilema energi dihadapi dengan mengoptimalkan sumber daya Pertamina Group, sekaligus memperkuat kolaborasi dengan berbagai mitra dari sektor swasta, pemerintah, termasuk dunia kampus,' jelas Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Bagaimana Pertamina menjamin ketersediaan LPG 3 kg selama Lebaran? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari.
Setelah Tarakan, lanjut dia, uji coba akan dilakukan di kota Bangka dan salah satu kota di Jawa Tengah. Namun, hal tersebut akan dilakukan setelah uji coba distribusi tertutup di Tarakan sudah berjalan selama tiga bulan.
"Kita lihat dulu tiga bulan di Tarakan. Baru kita mulai di tempat lain. Setelah Tarakan, rencananya di Bangka, lagi dibahas juga salah satu kota di Jawa Tengah," tegasnya.
Nantinya, masyarakat bisa membeli elpiji 3 kg tersebut dengan menggunakan uang elektronik yang disambungkan dengan kartu khusus atau smartphone. Sehingga, dalam satu bulan, satu keluarga bisa mendapatkan tiga buah elpiji 3 kg.
"Skemanya kalau yang di Tarakan itu kerja sama dengan bank. Seperti uang elektronik, bisa pakai HP atau uang elektronik. Nanti setiap pangkalan akan ada mesin taping atau top up-nya. Kalau masyarakat bawa uang cash, nanti di top up disana," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gas 3 kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus masyarakat yang kurang mampu.
Baca SelengkapnyaKhofifah mengatakanm asih banyak kalangan mampu namun masih menggunakan elpiji 3 kilogram ini..
Baca SelengkapnyaPertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.
Baca SelengkapnyaTabung gas bersubsidi tersebut disebar ke Balikpapan sebanyak 32.000 tabung dan 11.000 tabung ke Samarinda.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali mengecekan distribusi elpiji 3 kilogram.
Baca SelengkapnyaPemprov Sumut merespons cepat masalah kelangkaan gas 3 kg di beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaTotal konsumen yang berhak melakukan pembelian tabung gas bersubsidi LPG 3 kg sekitar 6,7 juta orang.
Baca SelengkapnyaBeberapa wilayah di Jawa Tengah pekan lalu mengalami hambatan penyaluran karena akses jalan yang terkena banjir.
Baca SelengkapnyaJumlah pengguna LPG 3 kg sebagai barang public service obligation (PSO) naik hingga 5 persen.
Baca SelengkapnyaDari hasil pantauan di lapangan ketersediaan elpiji 3 kg masih aman. DPR telah meminta pemkab untuk mencari penyebab adanya kelangkaan BBM bersubsidi itu.
Baca SelengkapnyaDirektur Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan menegaskan tidak ada pengurangan pasokan gas LPG 3 kg di Malang, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSaat ini, banyak masyarakat terpaksa menggunakan tabung gas non subsidi 12 Kg seharga Rp200.000. Sehingga harus mengeluarkan dana lebih.
Baca Selengkapnya