Usai Mencoblos Pemilu 2019, Menteri Basuki Cerita PR Pembangunan Pemerintah

Merdeka.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, melakukan pencoblosan Pemilu 2019 di TPS 001, Komplek Perumahan Menteri, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu, Menteri Basuki hadir bersama istri dan anak-anaknya. Dia dan keluarga tampak kompak mengenakan pakaian berwarna putih.

Menteri Basuki mengatakan, hari ini pihaknya hanya melakukan pemilihan presiden dan wakil presiden sementara untuk legislatif tidak dilakukan pencoblosan. Hal ini disebabkan, tempat pemilihan berada di luar daerah.

"Saya di sini karena mencar semua ini. Kalau mau di tempat masing-masing ada yang di Bekasi, Jogja, Pekalongan. Saya pikir ah bareng-bareng saja. Semua sama anak dan cucu saya," ujarnya di Jakarta, Rabu (17/4).

Usai mencoblos, Menteri Basuki mengatakan, pekerjaan yang harus diselesaikan dalam hal pembangunan adalah infrastruktur serta pembenahan Sumber Daya Manusia (SDM). Pembenahan SDM, menurutnya, harus didukung agar semakin kuat dan berdaya saing.

"Infrastruktur tetep jalan, tapi sekarang dibarengi SDM. Jadi untuk bisa memanfaatkan infrastruktur yang disediakan walau kurang itu tetap kita jalankan. Dilanjutkan pembangunan yang optimal harus didukung SDM yang kuat," jelasnya.

Menteri Basuki juga mengaku sempat deg-degan saat mencolos. "Deg-degan. Dulu kampanye, sekarang kita saatnya memilih. Tidak ada yang tahu hati manusia kan. Mudah-mudahan Allah memberi yang terbaik untuk bangsa Indonesia," ujar dia.

Menteri Basuki juga mengaku tidak memiliki persiapan khusus untuk pencoblosan Pemilu 2019 ini.‎ "Tidak (persiapan). Berangkat cuman Bismillahirrahmanirrahim saja," lanjut dia.

Reporter: Septian DenySumber: Liputan6.com