Usai pecat ribuan pegawai, Yahoo bakal dijual seharga Rp 133 triliun

Merdeka.com - Yahoo dikabarkan bakal segera dijual seharga total USD 10 miliar atau setara Rp 133 triliun. Para peminat diberi tenggat waktu hingga 11 April untuk mengajukan proposal penawaran.

Dilansir dari Business Insider, kemarin, berdasarkan laporan, Yahoo telah mengirimkan surat kepada calon investor untuk mengkaji, divisi mana dari perusahaan ini, mereka ingin berinvestasi. Yahoo juga meminta para peminat berapa besar dana yang mereka tawarkan untuk membeli divisi tersebut.

Tercatat sudah ada 40 perusahaan tertarik untuk membeli Yahoo. Sejumlah perusahaan telekomunikasi ternama terendus menginginkan kepemilikan Yahoo yakni Verizon, AT&T, serta perusahaan lain seperti TPG dan KKR.

Ternyata, Microsoft pun tak ingin ketinggalan dalam perburuan kepemilikan Yahoo. Microsoft tengah menyiapkan skema melalui perusahaan investasi untuk membeli bisnis inti Yahoo.

Sebelumnya, Yahoo berencana kembali memecat ribuan karyawannya. Rencananya aksi ini akan mulai dieksekusi sekitar kuartal I 2016.

Dilansir dari Business Insider, Kamis (7/1), seorang sumber dari Yahoo mengatakan pemecatan ini akan terjadi pada seluruh unit usaha. Yahoo beralasan bahwa aksi ini adalah bagian dari upaya mereka merestrukturisasi organisasi.

"Sebuah tim sedang merencanakannya dan mereka akan melaksanakannya pada kuartal ini," ujarnya.

Aksi pemecatan ini bukan yang pertama terjadi pada Yahoo. Sebelumnya, Yahoo telah memangkas 14 persen jumlah karyawannya. Saat ini pegawai Yahoo masih ada sekitar 10.000 orang.

Salah satu investor Yahoo menginginkan sang CEO, Marissa Mayer, dapat memangkas pegawainya setidaknya hingga menyisakan 3.000 orang. Kabar sejauh ini, unit usaha media akan menjadi fokus pembenahan perusahaan.