Utang luar negeri RI capai USD 323 M, Singapura kreditur terbesar
Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) mencatat, pada akhir triwulan II-2016, utang luar negeri Indonesia sebesar USD 323,8 miliar. Angka ini naik 6,2 persen dibanding tahun sebelumnya sebesar USD 304,719 miliar.
Dikutip dari data Bank Indonesia, sumber utang luar negeri berasal dari tiga macam kreditor. Pertama, utang dari berbagai negara dengan total USD 176,765 miliar.
Kemudian dari organisasi internasional sebesar USD 29,11 miliar serta lainnya sebesar USD 117,913 miliar.
-
Dimana negara dengan utang terbesar? Data per 9 Mei 2023 mencatat, utang Amerika Serikat mencapai USD31,5 triliun atau setara Rp463.000 triliun.
-
Siapa yang memiliki utang terbesar? Data per 9 Mei 2023 mencatat, utang Amerika Serikat mencapai USD31,5 triliun atau setara Rp463.000 triliun.
-
Apa total utang Amerika Serikat? Data per 9 Mei 2023 mencatat, utang Amerika Serikat mencapai USD31,5 triliun atau setara Rp463.000 triliun.
-
Kapan Tiongkok menjadi investor terbesar kedua di Indonesia? Tercatat pada 2013 lalu, Tiongkok sudah menempati urutan 12 kontributor penanaman modal asing (PMA) di Indonesia. Posisi ini berubah di tahun 2022 di mana negara tersebut sudah berada di urutan kedua.
-
Apa peringkat negara terkaya di Asia Tenggara? Diketahui, Indonesia menduduki peringkat kelima sebagai negara terkaya di Asia Tenggara dengan pendapatan kotor per kapita sekitar Rp 59,29 juta. Sementara, peringkat pertama dimiliki oleh Singapura yang memiliki pendapatan kotor per kapita sebesar Rp935,37 juta.
-
Siapa saja yang termasuk Bank Pemerintah di Indonesia? Daftar bank BUMN di Indonesia antara lain adalah BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN.
Lalu, negara. Singapura tercatat sebagai kreditur atau pemberi utang terbesar untuk Indonesia dengan total mencapai USD 54,568 miliar. Turun tipis dibanding bulan sebelumnya USD 54,924 miliar.
Disusul Inggris dengan total piutang mencapai USD 21,197 miliar, China (USD 13,306 miliar), dan Amerika Serikat (USD 10,290 miliar). Kemudian, Belanda (USD 9,902 miliar).
Selain itu, masih banyak negara yang memberi utang ke Indonesia dengan nilai di bawah USD 10 miliar. Seperti Hong Kong, Jerman, Korea Selatan, Spanyol.
Untuk organisasi internasional, IBRD tercatat sebagai pemberi utang terbesar dengan nilai USD 15,098 miliar. Kemudian ADB (USD 8,794 miliar), IMF (USD 2,764 miliar).
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Utang Indonesia masih berada di bawah utang India sebesar USD629 miliar atau setara Rp9.800 triliun.
Baca SelengkapnyaIndonesia harus beralih ke sumber pembiayaan lain sebagai langkah diversifikasi.
Baca SelengkapnyaPada 2023, Singapura menjadi sumber investasi terbesar bagi Indonesia, diikuti China, Hong Kong, Jepang, Malaysia, dan Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaMeskipun secara jumlah lebih dominan, namun potensi investasi dalam negeri masih kalah besar dibanding investasi asing.
Baca SelengkapnyaBeberapa presiden tampaknya terlihat kaya, namun beberapa tidak begitu kaya dari yang terlihat.
Baca SelengkapnyaNegara miskin menghadapi ketidakstabilan ekonomi dan bahkan kebangkrutan akibat beban pinjaman luar negeri.
Baca SelengkapnyaDalam rangka menjaga agar struktur ULN tetap sehat, Bank Indonesia dan pemerintah terus memperkuat koordinasi dalam pemantauan perkembangan ULN.
Baca SelengkapnyaNaiknya utang luar negeri karena penarikan pinjaman, khususnya pinjaman multilateral, untuk mendukung pembiayaan beberapa program dan proyek.
Baca SelengkapnyaSecara tren, investasi Singapura di Indonesia terus mengalami lonjakan selama beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaDikutip dari Global Fire Power, kekuatan TNI menduduki peringkat ke-13 di dunia dengan nilai Power Indeks mencapai 0,2221.
Baca Selengkapnya