Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Virus Corona Masuk Indonesia, Shopee Tegur Penjual yang Jual Masker Mahal Tak Wajar

Virus Corona Masuk Indonesia, Shopee Tegur Penjual yang Jual Masker Mahal Tak Wajar Ilustrasi Shopee. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Shopee Indonesia menyoroti lonjakan harga masker yang tengah terjadi belakangan ini. Harga masker mendadak naik berkali-kali lipat pasca Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang positif terjangkit virus corona.

Public Relations Lead Shopee Indonesia, Aditya Maulana Noverdi, memastikan pihaknya akan segera menindaklanjuti jika ada temuan mitra penjual di platformnya memasang harga jual tinggi. Dia pun meminta agar para mitra tidak menjadikan ini kesempatan dalam mencari keuntungan.

"Kami akan memantau situasi terkini tentu termasuk situasi di dalam aplikasi kami. Shopee juga akan terus berkomunikasi dengan mitra-mitra penjual untuk memastikan harga masker dijual dengan harga yang sesuai," kata dia dalam keterangannya, Jakarta, Rabu (3/3).

Sementara itu, terkait adanya lonjakan mitra baru yang bermunculan menjual masker di tengah situasi genting saat ini, pihaknya enggan menanggapi. Mengingat, data itu merupakan standar operasional yang dijaga perusahaan untuk menjamin data penjual dan pembeli.

"Untuk melindungi data penjual dan pembeli, kami mohon maaf tidak dapat kami bagikan data tersebut," tandas dia.

Berdasarkan pantauan merdeka.com, sejumlah mitra Shopee memasang harga masker dari yang paling murah hingga berada di kisaran ratusan ribu. Misalnya saja harga jual masker sensi earloop isi 50 pcs dijual dengan harga Rp310.000. Adapun barang tersebut dikirim dari Jepara, Jawa Tengah dengan nama akun mitra hijabdut.

Sementara itu, mitra penjual lainnya bernama alfayedraeza10 menjual harga masker dengan merek yang sama jauh lebih tinggi saat ramai virus corona. Yakni Rp400.000. Adapun lokasi penjual berada di Jakarta Pusat.

Masker dan Sanitizer Langka dan Harga Mahal

Harga jual berbagai merek Sanitizer atau cairan pembasmi kuman melonjak tajam hingga lebih dari tiga kali lipat di sejumlah pedagang Pasar Pramuka, Jakarta Timur. Kenaikan sanitizer sendiri disebutkan sejak Februari 2020, pasca maraknya pemberitaan terkait wabah Virus Corona.

"Biasanya di Rp40 ribuan, sekarang bisa sampai Rp150.000. Dari bulan kemarin (Februari), sih karena Corona," keras Rayhan seorang pedagang berbagai produk medis di Pasar Pramuka, Jakarta.

Rayhan mengklaim penjualan produk sanitizer justru meningkat drastis, saat ramai-ramai pemberitaan terkait Virus Corona. "Biasanya sehari 40 botol, sekarang bisa 100 botol lebih," jelas Rayhan.

Sementara, harga jual masker bisa menyentuh 15 kali lipatnya. "Dari Rp20.000 per box pas belum ramai Corona, sekarang bisa Rp300.000, itu yang biasa (masker)," tegas Yunus saat melayani pembeli di Pasar Pramuka.

Bahkan, dia menyebut untuk jenis masker N95 harganya bisa mencapai Rp2 juta per kotak. Yunus kemudian mengklaim bahwa stok persediaan masker sudah berkurang dan tidak mampu memenuhi kebutuhan konsumen. "Belum ada kiriman (masker) lagi," imbuhnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Apa yang Terjadi?
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Apa yang Terjadi?

Sejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.

Baca Selengkapnya
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen

Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.

Baca Selengkapnya
Data Kasus Covid-19 di Indonesia Sepekan Terakhir
Data Kasus Covid-19 di Indonesia Sepekan Terakhir

Terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri

Kasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Sandiaga Uno: Berwisata di Indonesia Saja
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Sandiaga Uno: Berwisata di Indonesia Saja

Meningkatnya Covid-19 di Singapura, Menteri Sandiaga Uno mengimbau agar masyarakat berwisata di Indonesia saja

Baca Selengkapnya