Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wajib digaji Rupiah tak pengaruhi minat bule bekerja di Indonesia

Wajib digaji Rupiah tak pengaruhi minat bule bekerja di Indonesia Ilustrasi semangat bekerja. ©shutterstock.com/szefei

Merdeka.com - Bank Indonesia belum lama ini mengeluarkan Surat Edaran (SE) Bank Indonesia No. 17/11/DSKP terkait kewajiban penggunaan Rupiah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dalam aturan ini, seluruh transaksi di dalam negeri baik tunai maupun non tunai diwajibkan menggunakan Rupiah. Hal ini juga mencakup pembayaran gaji untuk para ekspatriat atau Warga Negara Asing (WNA) yang bekerja di dalam negeri.

Namun demikian, kewajiban digaji dengan Rupiah disebut tidak akan menurunkan minat warga negara asing bekerja di Indonesia. Pasalnya, kebijakan tersebut tidak berlaku bagi ekspatriat yang memiliki keahlian tertentu di mana tidak dimiliki orang Indonesia.

Orang lain juga bertanya?

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Tenaga Kerja, Benny Soetrisno menilai kebijakan baru itu tak akan mempengaruhi minat tenaga ahli asing untuk bekerja di dalam negeri. Menurutnya, pemerintah secara tidak langsung tetap memberikan kompensasi bagi tenaga ahli baik asing maupun lokal.

"Kebijakan gaji Rupiah ini juga bukan variabel utama untuk menentukan apakah seorang tenaga ahli asing mau masuk atau tidak ke Indonesia. Selamanya, pekerja asing akan minta kompensasi sesuai dengan keahlian yang dimilikinya," ujar Benny dalam siaran persnya, Sabtu (13/6).

Meski demikian, Benny mendukung kebijakan Bank Indonesia karena akan menggenjot permintaan Rupiah dalam negeri dan berpotensi menstabilkan nilai tukar. Namun, pemerintah dinilai perlu membuat kebijakan pendukung guna mengatur mekanisme pengubahan sistem penggajian dengan mata uang Rupiah.

"Mengubah gaji seseorang itu sulit, karena kontrak kerja yang ada juga dituliskan masalah denominasi gaji. Masalah gaji itu sebenarnya hak perorangan dengan perusahaannya. Di dalam kontrak mereka juga tercantum masalah penggajiannya menggunakan mata uang apa. Tapi kalau buat kami, jika negara-negara tetangga kita sudah menggunakan mata uang masing-masing, kenapa kita masih menggunakan mata uang dolar?" tandasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ramai WNI Pindah Jadi Warga Negara Singapura, Berapa Gaji di Sana?
Ramai WNI Pindah Jadi Warga Negara Singapura, Berapa Gaji di Sana?

Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim mengatakan, baru-baru ini, banyak pelajar Indonesia yang memutuskan pindah kewarganegaraan ke Singapura.

Baca Selengkapnya
Standar Gaji Pekerja di Singapura Naik! Minimal Kantongi Rp65 Juta per Bulan
Standar Gaji Pekerja di Singapura Naik! Minimal Kantongi Rp65 Juta per Bulan

Gaji minimal yang diterima pekerja asing yaitu SGD5.600 atau setara Rp65 juta per bulan.

Baca Selengkapnya
Tanggapi Rencana Kenaikan UMP 2025, Pengusaha: Separuh Tenaga Kerja Kita Pendidikannya di Bawah SMP
Tanggapi Rencana Kenaikan UMP 2025, Pengusaha: Separuh Tenaga Kerja Kita Pendidikannya di Bawah SMP

Peningkatan produktivitas akan memberikan ruang yang lebih besar untuk menaikkan upah tanpa harus berdampak pada kenaikan harga barang.

Baca Selengkapnya
Janji Muhaimin Jika Terpilih di Pilpres 2024, Tak Ada Lagi Pekerja Asing di Level Bawah
Janji Muhaimin Jika Terpilih di Pilpres 2024, Tak Ada Lagi Pekerja Asing di Level Bawah

Berdasarkan penelitian BRIN, TKA mendominasi pekerjaan kasar di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mungkinkah Gaji Pekerja Indonesia Rp10 Juta per Bulan di  2030? Begini Analisisnya
Mungkinkah Gaji Pekerja Indonesia Rp10 Juta per Bulan di 2030? Begini Analisisnya

Data BPS pada Februari 2023 mencatat gaji rata-rata pekerja Indonesia yaitu Rp2.944.541 per bulan.

Baca Selengkapnya
Warga Malaysia Rela Bolak-Balik ke Singapura Tiap Hari Demi Bekerja dengan Gaji Rp34 Juta per Bulan
Warga Malaysia Rela Bolak-Balik ke Singapura Tiap Hari Demi Bekerja dengan Gaji Rp34 Juta per Bulan

Pelemahan nilai tukar Ringgit dan perekonomian Malaysia mendorong warganya mencari pekerjaan di Singapura.

Baca Selengkapnya
Viral Orang Amerika Serikat Kaget saat Tahu UMR Pekerja Indonesia, Ini Akar Masalah Sebenarnya
Viral Orang Amerika Serikat Kaget saat Tahu UMR Pekerja Indonesia, Ini Akar Masalah Sebenarnya

Seorang warga Amerika yang ditanya bahkan berkomentar nilai upah minimum rata-rata pekerja Indonesia sangat tidak masuk akal.

Baca Selengkapnya
BRIN Sebut Gaji TKA China Lebih Besar dari Pekerja Indonesia, Menko Luhut: Buktikan, Jangan Asal Ngomong
BRIN Sebut Gaji TKA China Lebih Besar dari Pekerja Indonesia, Menko Luhut: Buktikan, Jangan Asal Ngomong

Dia menantang BRIN untuk membeberkan data atas pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya
Gaji Pekerja di IKN Nusantara Tak Dipotong Pajak hingga 2035, Begini Aturannya
Gaji Pekerja di IKN Nusantara Tak Dipotong Pajak hingga 2035, Begini Aturannya

Kebijakan ini tertuang dalam Pasal 53 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Gugatan UU Cipta Kerja di MK, Pemberi Kerja Diingatkan Hakim Tunjuk Pekerja Lokal jadi Pendamping TKA
Gugatan UU Cipta Kerja di MK, Pemberi Kerja Diingatkan Hakim Tunjuk Pekerja Lokal jadi Pendamping TKA

Penegasan tersebut disampaikan MK dalam pertimbangan hukum Perkara Nomor 168/PUU-XXI/2023, yakni terkait uji materi UU Nomor 6 Tahun 2023 tentang Ciptaker.

Baca Selengkapnya
Empat Pekerjaan Diremehkan di Indonesia tapi Dapat Gaji Besar di Swiss
Empat Pekerjaan Diremehkan di Indonesia tapi Dapat Gaji Besar di Swiss

Di Swiss, tukang kebun bisa digaji Rp85 juta per bulan.

Baca Selengkapnya