Wapres JK klaim program KB Indonesia dapat apresiasi dunia
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyebut program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia dinilai berhasil oleh dunia. Keberhasilan program KB Indonesia, menurutnya, karena memegang teguh empat hal yakni agama, kultur, kesehatan dan ekonomi.
Melalui program KB, JK mengatakan, Indonesia mendapatkan kondisi yang harmonis. Di mana meski berjumlah penduduk besar, namun, tidak terlalu padat sehingga tidak merugikan dari sisi ekonomi.
"Pada dewasa ini kita mengenalnya sebagai bonus demografi. Sehingga konsep KB di Indonesia tentu dianggap hal yang baik di dunia ini," tutur Wapres JK di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (21/9).
-
Bagaimana cara Jokowi memastikan kesiapan IKN? Presiden Jokowi menyampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga diagendakan pindah kantor pada waktu serupa, yakni berkisar Juni hinga Juli.'Pak Basuki Juni, Juli,' kata Presiden Jokowi di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Apa program utama Kampung KB Banyuwangi? 'Programnya sangat holistik mulai terkait pre-marital, kelahiran, perkembangan anak pada 1000 hari kelahiran, hingga remaja juga ada. Ini sangat mengagumkan,' ujarnya.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Bagaimana cara kemenko perekonomian capai visi Indonesia emas? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Kenapa Kaltim mendukung IKN? Melalui tema ini, diharapkan terwujudnya sinergi dan kolaborasi untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Wapres JK mengatakan, kebijakan kependudukan di Indonesia selalu menjadi bagian yang dipelajari oleh berbagai negara. Dahulu, jumlah penduduk yang besar menjadi persoalan bagi sebuah negara.
Dia mencontohkan China dan India yang memiliki jumlah penduduk terbesar di dunia. Kedua negara tersebut mati-matian menekan angka pertumbuhan penduduk.
"Kebijakan kependudukan di Indonesia itu sangat berhasil dan dianggap baik di dunia ini karena kebijakan kependudukan kita tentu dengan adanya sustainability dari pembangunan," kata JK. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prestasi Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan Indonesia telah memicu ketertarikan dari sejumlah negara.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meresmikan groundbreaking pembangunan kantor BPJS Kesehatan di Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaAdapun dukungan ILO kepada Kemnaker yaitu terkait pelaksanaan Decent Work Country Programmes atau Program Pekerjaan Layak Nasional Indonesia 2020-2025.
Baca SelengkapnyaDi Indonesia, UHC diwujudkan melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, kerja keras yang dilakukan untuk membangun IKN hasilnya mulai terlihat.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga mendapat pengakuan internasional dari International Social Security Association (ISSA).
Baca SelengkapnyaPak Bas, panggilan akrab Basuki, mengatakan pembangunan sejauh ini berjalan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi senang Indonesia-Jepang telah sepakat meningkatkan status kemitraan menjadi strategis komprehensi
Baca SelengkapnyaJokowi senang kerja keras membangun IKN semakin terlihat hasilnya.
Baca SelengkapnyaSelain itu juga telah membangun 50 pelabuhan dan bandara baru, serta 43 bendungan baru, dan 1,1 juta hektare jaringan irigasi baru.
Baca SelengkapnyaIndonesia berkomitmen menyiapkan dana hibah untuk dimanfaatkan.
Baca SelengkapnyaTak heran jika pesatnya pertumbuhan kepesertaan JKN membuat banyak negara yang tertarik mengulik rahasia di baliknya.
Baca Selengkapnya