Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wapres JK: Proyek 35.000 MW itu angka keramat

Wapres JK: Proyek 35.000 MW itu angka keramat Jusuf Kalla gelar open house. ©2016 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) menyatakan bahwa realisasi proyek kelistrikan 35.000 megawatt (MW) tidak bisa ditawar lagi. Bahkan, angka tersebut disebut keramat.

"Karena itu, angka yang paling populer diucapkan dari semua tingkat pejabat yaitu angka 35.000 MW. Angka itu angka keramat yang harus diselesaikan agar tidak mengulangi sejarah dan kesalahan," ujar Wapres JK di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (28/9).

Menurutnya, keterlambatan Indonesia untuk membangun sistem kelistrikan yang handal menyebabkan pemerintah harus membayarnya dengan subsidi. Bahkan, pada 2015, subsidi listrik sudah sedemikian besarnya hingga mencapai Rp 100 triliun dari total subsidi yang disalurkan pemerintah sebesar Rp 390 triliun.

Orang lain juga bertanya?

"‎Itu karena kelambatan membangun listrik. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan listrik yang mendesak, maka dibangunlah dengan diesel di mana-mana. Jadi pemborosan luar biasa. Jadi, ongkos keterlambatan adalah larinya ke subsidi," tandasnya.

Apalagi saat ini, lanjut Wapres JK, proyek kelistrikan merupakan bisnis dan infrastruktur yang harus terus dibangun. Sebab, penduduk akan semakin bertambah dan industri akan berkembang sehingga membutuhkan pasokan listrik yang besar.

"Bagaimana negara yang begitu kaya akan SDA, mempunyai aset minyak terbesar di dunia," ungkap Wapres JK.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kementerian ESDM: Kelebihan Pasokan Listrik Jawa-Bali Ditargetkan Tuntas Tahun Depan
Kementerian ESDM: Kelebihan Pasokan Listrik Jawa-Bali Ditargetkan Tuntas Tahun Depan

Permasalahan kelebihan pasokan listrik akan teratasi dengan adanya peningkatan konsumsi listrik.

Baca Selengkapnya
Beri Kuliah Umum di Stanford University, Jokowi Sebut Dana Transisi Energi Bebani Negara Miskin
Beri Kuliah Umum di Stanford University, Jokowi Sebut Dana Transisi Energi Bebani Negara Miskin

Jokowi mengatakan, pendanaan kepada negara berkembang seharusnya bersifat membangun.

Baca Selengkapnya
Permintaan Kendaraan Listrik Masih Rendah, Jokowi Panggil Pejabat Kementerian ESDM ke Istana
Permintaan Kendaraan Listrik Masih Rendah, Jokowi Panggil Pejabat Kementerian ESDM ke Istana

Realisasi program insentif kendaraan listrik, baik mobil listrik maupun motor listrik belum maksimal.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Anggaran Subsidi BBM, LPG dan Listrik Rp251 Triliun di Tahun 2024
Pemerintah Siapkan Anggaran Subsidi BBM, LPG dan Listrik Rp251 Triliun di Tahun 2024

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran tersebut disiapkan demi menjaga stabilitas harga energi.

Baca Selengkapnya
JK: Siapa pun Pemerintah Selanjutnya Hadapi Tantangan Berat
JK: Siapa pun Pemerintah Selanjutnya Hadapi Tantangan Berat

Wapres ke-10 dan 12, Jusuf Kalla atau JK memperkirakan, siapa pun yang menggantikan Jokowi akan menghadapi tantangan berat.

Baca Selengkapnya
Dirut PLN Paparkan Pengembangan Hydropower di Tanah Air kepada Jokowi
Dirut PLN Paparkan Pengembangan Hydropower di Tanah Air kepada Jokowi

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengunjungi booth PT PLN (Persero) dalam rangkaian World Hydropower Congress (WHC) 2023 di Nusa Dua Bali.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu

Jokowi mengungkapkan bahwa potensi energi panas bumi atau geothermal di Indonesia mencapai sekitar 24.000 megawatt (MW), namun belum dioptimalkan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tunda Pengoperasian Pembangkit Listrik di Jawa-Bali, Ini Alasannya
Pemerintah Tunda Pengoperasian Pembangkit Listrik di Jawa-Bali, Ini Alasannya

Realisasi capaian pembangkit pada periode 2023 sebesar 4.182,2 megawatt.

Baca Selengkapnya
Kementerian ESDM Bongkar Biang Kerok Konversi Motor Listrik Baru 181 Unit di Tahun 2023, Jauh dari Target 50.000 Unit
Kementerian ESDM Bongkar Biang Kerok Konversi Motor Listrik Baru 181 Unit di Tahun 2023, Jauh dari Target 50.000 Unit

Kalau dihitung, jumlah tersebut masih jauh dari target 50.000 unit.

Baca Selengkapnya
Pengadaan Listrik PLN Masih Jauh dari Target, RI Bakal Kekurangan Listrik?
Pengadaan Listrik PLN Masih Jauh dari Target, RI Bakal Kekurangan Listrik?

Pembangunan pembangkit listrik dan jaringan transmisi masih jauh dari target.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor

Jokowi mendorong, waktu pengurusan perizinan bisa dipersingkat, tujuannya agar potensi dari 24.000 megawatt dari energi panas bumi bisa terwujud.

Baca Selengkapnya
Ada Program 3 Juta Rumah, Kebutuhan Listrik RI Bakal Melejit
Ada Program 3 Juta Rumah, Kebutuhan Listrik RI Bakal Melejit

Bila dikonversi ke dalam kapasitas pembangkit, ini setara dengan penambahan sekitar 1 gigawatt per tahun.

Baca Selengkapnya