Wisman Paling Banyak Masuk Indonesia Berasal dari Timor Leste

Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang masuk ke Indonesia sepanjang Juli 2021 mencapai 138,97 ribu. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Setianto mengatakan wisman yang datang ke Tanah Air merupakan pelintas batas. Sehingga 55,2 persen atau 76,7 ribu wisman yang datang merupakan warga negara Timor Leste.

"Ini yang masuk ke Indonesia pelintas batas, sehingga berdasarkan kebangsaan terbesar Timur Leste sebanyak 55,2 persen," kata Setianto dalam rilis BPS, Jakarta, Rabu (1/9).

Urutan kedua berdasarkan kebangsaan, wisman yang datang ke Indonesia yakni warga negara Malaysia. Jumlahnya mencapai 45 ribu orang atu 32,4 persen.

"WN Malaysia dengan 32,4 persen di bulan Juli atau sebanyak 45 ribu wisman dari Malaysia," kata dia.

Sementara itu posisi ketiga wisman yang datang ke Indonesia yakni Warga Negara China. Tercatat 2,3 persen atau 3,15 ribu wisman China datang ke Indonesia selama Juli 2021. "Dari china ini hanya 2,3 persen atau 3 ribuan," kata dia.

Sedangkan untuk wisman dari berbagai negara lainnya yang masuk ke Indonesia sebanyak 14,1 ribu orang atau 10,2 persen dari jumlah kunjungan wisman pada Juli 2021.

"Warna negara lainnya sebesar 10,2 persen atau 14,1 ribu wisman," kat dia.

BPS juga mencatat wisman yang datang dari wilayah ASEAN mengalami penurunan paling tinggi yaitu sebesar 22,02 persen jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada bulan Juli 2020. Sebaliknya, wisman yang datang dari wilayah Afrika mengalami kenaikan paling tinggi yaitu sebesar 134,18 persen.

Secara total dari Januari hingga Juli 2021, wisman yang datang dari wilayah Oseania tercatat mengalami penurunan paling tinggi dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu sebesar 93,58 persen. Sementara penurunan terendah tercatat pada wisman yang datang dari wilayah Asia di luar ASEAN yaitu sebesar 53,18 persen.

Sementara itu, wisman yang datang ke Indonesia pada periode yang sama mayoritas berasal dari kebangsaan Timor Leste sebanyak 483,92 ribu kunjungan (51,60 persen). Lalu diikuti Malaysia sebanyak 292,65 ribu kunjungan (31,21 persen).

Kemudian WN China sebanyak 37,63 ribu kunjungan (4,01 persen). Papua Nugini sebanyak 16,56 ribu kunjungan (1,77 persen) dan Singapura sebanyak 14,13 ribu kunjungan (1,51 persen). (mdk/idr)