Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

YLKI Nilai Penghapusan Tiket Harian di 10 Stasiun KRL Memberatkan Konsumen

YLKI Nilai Penghapusan Tiket Harian di 10 Stasiun KRL Memberatkan Konsumen KRL. ©2012 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - PT Commuter Line Indonesia (KCI) akan mewajibkan tiket Kartu Multi Trip (KMT) di 10 stasiun di Jabodetabek mulai Kamis (25/3), yaitu di stasiun Bojonggede, Citayam, Depok Baru, Depok, Kranji, Bekasi, Jakarta Kota, Tanang Abang, Angke dan Parung Panjang. Dengan pemberlakuan ini, artinya tiket harian tidak berlaku lagi di stasiun tersebut.

Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tullus Abadi, mengatakan, dalam perspektif hak-hak konsumen sebagai pengguna KRL kebijkan ini tidak adil, karena memberatkan konsumen. Sebab dengan mewajibkan KMT, maka konsumen dengan tiket harian harus mengeluarkan uang minimal Rp 30.000 untuk beli KMT.

"Sementara masih banyak pengguna lepas KRL, yang tidak membutuhkan KMT, karena hanya sekali-kali saja menggunkan KRL," kata Tulus melalui pesan singkat, Jakarta, Senin (22/3).

Oleh karena itu YLKI dan komunitas KRL Mania menolak kebijakan tersebut, dan meminta dengan sangat agar managemen KCI tetap memberlakukan tiket yang berlaku jangka pendek/tiket harian. Oleh karena itu, harus ada effort dari operator untuk menyediakan uang kembalian sebagai antisipasi pengguna yang menarik sisa dana.

"Tidak hanya konsumen sebagai pengguna yang harus adaptif. Tapi operator pun mesti solutif dan adaptif. Bukan hanya melihat dari sisi kemudahan operator tapi mengabaikan sisi konsumen sebagai pengguna," imbuhnya.

Menurutnya, di negara-negara yang memiliki sistem yang sudah lebih baik masih menyediakan tiket harian. Misalnya di Singapura, untuk tiket MRT bisa memilih tiket jangka pendek yang berlaku beberapa hari saja. Sedangkan tiket kertas, bisa diisi ulang, dan dana bisa direfund.

Selain itu, Tulus menilai harga kartu KMT Rp 30.00 dan harga jaminan THB Rp10.000 masih terlalu mahal, jika dibandingkan dengan Singapura. "Padahal harga asli kartu KMT dan THB tidak semahal itu. Hal ini patut diduga KCI sengaja mendapatkan penghasilan dari jualan kartu, padahal core business nya adalah menjual jasa transportasi. Tidak etis jika menangguk pendapatan dari dengan bisnis kartu," katanya.

Dia menilai, PT KCI tetap harus mempertimbangkan penumpang KRL yang bukan pengguna rutin, sehingga lebih membutuhkan tiket harian. Tak hanya itu, PT KCI juga harus mempertimbangkan soal daya beli konsumen yang hanya mampu beli tiket harian.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Catat, Ini Jam Operasional KRL Jabodetabek saat Malam Takbiran
Catat, Ini Jam Operasional KRL Jabodetabek saat Malam Takbiran

KRL Jabodetabek akan beroperasi normal mulai pukul 04.00 WIB hingga 24.00 Wib pada musim angkutan lebaran 2024.

Baca Selengkapnya
Pengamanan Ekstra di Commuter Line Jabodetabek, Personel Siaga Menghadapi Lonjakan Penumpang
Pengamanan Ekstra di Commuter Line Jabodetabek, Personel Siaga Menghadapi Lonjakan Penumpang

KAI Commuter bersiap menghadapi peningkatan jumlah penumpang pada acara Reuni 212 di Monas dengan menambah jumlah personel dan mengatur jadwal perjalanan.

Baca Selengkapnya
Dianggap Tidak Efisien, PT KAI Bakal Tutup Operasional Stasiun Karet untuk Penumpang KRL
Dianggap Tidak Efisien, PT KAI Bakal Tutup Operasional Stasiun Karet untuk Penumpang KRL

Informasi ini disampaikan langsung oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Baca Selengkapnya
KRL Jabodetabek Beroperasi 24 Jam di Tahun Baru 2025, Dilarang Membawa Petasan
KRL Jabodetabek Beroperasi 24 Jam di Tahun Baru 2025, Dilarang Membawa Petasan

Untuk jalur Bogor, KAI Commuter akan menambah 12 perjalanan. Sedangkan untuk jalur Bekasi/Cikarang, akan ada tambahan 11 perjalanan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Siap-Siap! Stasiun Karet Bakal Ditutup, Ini Stasiun Penggantinya
FOTO: Siap-Siap! Stasiun Karet Bakal Ditutup, Ini Stasiun Penggantinya

Rencana penutupan Stasiun Karet untuk naik turun penumpang KRL Jabodetabek ini guna mempercepat perjalanan KRL

Baca Selengkapnya
Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Diprediksi Tembus 16,4 Juta pada Musim Lebaran 2024
Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Diprediksi Tembus 16,4 Juta pada Musim Lebaran 2024

Penumpang Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta) juga diperkirakan mencapai 131.000 pada periode Lebaran Idul Fitri 2024.

Baca Selengkapnya
Kuota full, Pendaftaran Uji Coba LRT Jabodebek Rp1 Telah Ditutup
Kuota full, Pendaftaran Uji Coba LRT Jabodebek Rp1 Telah Ditutup

Pihak Manajemen LRT Jabodebek mengucapkan terima kasih atas antusiasme masyarakat yang mengikuti kegiatan masa uji coba LRT Jabodebek.

Baca Selengkapnya
Ingat, Penumpang Kereta Api yang Turun Melebihi Stasiun Tujuan Harus Bayar 2 Kali Lipat dari Harga Tiket
Ingat, Penumpang Kereta Api yang Turun Melebihi Stasiun Tujuan Harus Bayar 2 Kali Lipat dari Harga Tiket

KAI menjelaskan bahwa kebijakan ini diberlakukan untuk menjaga kenyamanan bersama serta menegakkan tata tertib di dalam kereta api.

Baca Selengkapnya
Catat! Hari Ini Transjakarta Modifikasi Rute D11 Jadi Depok-BKN Via Cibubur
Catat! Hari Ini Transjakarta Modifikasi Rute D11 Jadi Depok-BKN Via Cibubur

"Layanan D11 dimodifikasi menjadi Depok - BKN via Cibubur dan dapat digunakan untuk menuju St. LRT Harjamukti, Cibubur, ataupun BKN,"

Baca Selengkapnya
Mulai Hari Ini, KAI Sanksi Penumpang Tak Turun di Stasiun Tujuan
Mulai Hari Ini, KAI Sanksi Penumpang Tak Turun di Stasiun Tujuan

Penumpang bisa sampai kena blacklist bila tak turun di stasiun tujuan.

Baca Selengkapnya
Mulai Besok, Tarif LRT Jabodebek Jadi Rp20.000 untuk Rute Terjauh
Mulai Besok, Tarif LRT Jabodebek Jadi Rp20.000 untuk Rute Terjauh

Tarif maksimal LRT Jabodebek sebesar Rp20.000 untuk jarak terjauh dan di bawah Rp20.000 untuk selain jarak terjauh.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap Tarif KRL Jabodetabek Diusulkan Naik, Saat Ini Masih Dibahas Pemerintah
Siap-Siap Tarif KRL Jabodetabek Diusulkan Naik, Saat Ini Masih Dibahas Pemerintah

Ketentuan tarif KRL Jabodetabek merupakan kewenangan Kemenhub selaku regulator.

Baca Selengkapnya