Kate Cassidy Ungkap Fakta Sebelum Sang Kekasih Liam Payne di Argentina
Kate Cassidy tidak menjelaskan secara rinci alasannya memilih untuk meninggalkan Argentina sebelum Liam Payne meninggal dunia.
Fakta baru terungkap mengenai kematian Liam Payne di sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina. Satu jam sebelum jatuh dari balkon lantai tiga hotel tersebut, pria yang terkenal sebagai anggota boyband One Direction itu membagikan foto dan video bersama kekasihnya, Kate Cassidy.
Namun, diketahui wanita yang juga seorang influencer ini telah meninggalkan Argentina 2 hari sebelum kejadian tragis tersebut. Menurut laporan dari E! News pada Kamis (17/10), Kate Cassidy mengungkapkan hal ini melalui unggahannya di TikTok pada 14 Oktober 2024.
- Masih Berkabung Ditinggal Liam Payne, Kate Cassidy: Aku Akan Mencintaimu Selama Sisa Hidupku
- Kekasih Liam Payne, Kate Cassidy Masih Sulit Terima Kenyataan soal Kematian Sang Kekasih
- 8 Potret Kemesraan Kate Cassidy dan Mendiang Liam Payne Sebelum Meninggal, Sempat Kondangan ke Paris dan Liburan di Argentina
- Unggahan Terakhir Liam Payne Satu Jam Sebelum Meninggal Dunia: Hari yang Menyenangkan di Argentina
"Aku siap banget untuk pergi. Sejujurnya, aku suka sekali Amerika Selatan, tetapi aku tidak suka tinggal di suatu tempat terlalu lama," kata Kate Cassidy.
Alasan kepergian Kate Cassidy lebih awal sudah menghabiskan waktu lebih lama di Amerika Serikat daripada yang direncanakan. Padahal mereka berencana hanya 5 hari di Argentina. Namun ternyata mereka tinggal di sana sampai 2 minggu.
"Kami seharusnya berada di sana selama sekitar lima hari, tetapi ternyata jadi dua pekan," kata Kate.
Meskipun wanita ini tidak menjelaskan secara rinci alasan meninggalkan Argentina lebih awal dibandingkan pacarnya, ia mengaku merasa perlu untuk segera pulang.
"Aku bahagia berada di rumah. Rasanya lega," ungkap Kate Cassidy saat tiba di tujuannya.
Dalam situasi yang penuh kesedihan ini, banyak yang bertanya-tanya tentang hubungan mereka dan bagaimana perpisahan ini memengaruhi Liam sebelum tragedi terjadi. Kejadian ini tentu menjadi perhatian publik, mengingat Liam Payne sosok yang sangat dikenal di dunia hiburan.
Unggahan Terakhir Liam Payne di Media Sosial Sebelum Meninggal
Dalam sebuah video yang menampilkan Kate Cassidy, disebutkan rekaman tersebut diambil saat mereka berada di Argentina, meskipun tidak ada rincian mengenai waktu pastinya. Liam Payne bilang, "Lovely day in Argentina (Hari yang menyenangkan di Argentina)."
Selain itu, terdapat juga foto yang memperlihatkan Kate dan Liam sedang ber-selfie di depan cermin dengan mengenakan pakaian renang. Menurut laporan dari People, foto tersebut bukan diambil selama liburan mereka ke Argentina bulan ini, melainkan merupakan potret yang pernah diunggah tahun lalu.
Kedua informasi ini menunjukkan meskipun Liam dan Kate terlihat menikmati waktu bersama, beberapa konten yang diunggah tidak selalu mencerminkan momen terkini. Ini mengindikasikan mereka mungkin menggunakan kembali foto-foto lama untuk berbagi momen kebersamaan dengan penggemar.
Penggunaan foto lama dalam konteks saat ini bisa jadi strategi untuk tetap terhubung dengan penggemar, tanpa harus selalu memperbarui dengan konten baru.
Kronologi Kejadian
Dalam laporan kepolisian yang diperoleh oleh media, sebelum Liam Payne meninggal, terdapat laporan panggilan darurat 911 mengenai seorang pria yang sedang ngamuk di hotel tempat tinggal sang artis.
Pria yang tidak disebutkan namanya dalam laporan tersebut diduga dalam keadaan mabuk. Kantor berita AP berhasil mendapatkan rekaman telepon manajer hotel yang menghubungi pihak berwenang dengan nada panik.
"Seorang tamu yang kelebihan obat-obatan dan alkohol... Dia merusak seluruh kamar, dan tolong, kalian harus mengirim seseorang," ujar manajer tersebut, yang memperingatkan kamar pria itu memiliki balkon.
Panggilan darurat tersebut menunjukkan situasi yang sangat mendesak dan berpotensi berbahaya. Dalam keadaan seperti ini, respons cepat dari pihak berwenang sangat penting untuk menghindari situasi yang lebih buruk.
Dalam laporan itu, terungkap kondisi pria tersebut sangat mengkhawatirkan, terutama karena ia berada di lingkungan yang dapat menimbulkan risiko bagi dirinya sendiri maupun orang lain. Dengan adanya informasi tersebut, pihak kepolisian diharapkan dapat mengambil tindakan yang tepat untuk menangani insiden ini.
Liam Payne Jatuh dari Ketinggian 14 Meter
Menurut laporan dari US Weekly, sekitar 7menit setelah panggilan darurat dilakukan pada pukul 5 sore, petugas yang berwenang tiba di lokasi kejadian. Sayangnya, Liam Payne sudah dinyatakan meninggal dunia.
Pejabat layanan darurat, Alberto Crescenti, mengungkapkan pria tersebut jatuh dari ketinggian antara 13 hingga 14 meter dan mengalami cedera yang sangat serius.
"Resusitasi juga tidak memungkinkan untuk dilakukan," tambah Crescenti.
Kejadian tragis ini menyoroti pentingnya keselamatan di area yang berpotensi berbahaya. Kejadian ini juga mengingatkan kita akan risiko yang ada dalam pekerjaan yang melibatkan ketinggian dan perlunya perhatian ekstra terhadap keselamatan.