Produser \'TERJEBAK NOSTALGIA\': Film Raisa tidak batal tayang
Produser tak bisa komentar banyak mengenai kasus yang menerpa film 'TERJEBAK NOSTALGIA'.
Film TERJEBAK NOSTALGIA mendadak tidak tayang di jaringan 21, CGV Blitz dan Cinemaxx seperti yang dijadwalkan di awal. Rupanya ada pihak yang mengklaim kepemilikan film itu hingga untuk sementara ini tak ditayangkan eksibitor.
Ada komentar miring yang mengatakan bila debut layar lebar Raisa ini batal tayang. Namun Reza Hidayat selaku produser dari Oreima Films buru-buru melakukan bantahan.
-
Kapan film "Bangsal Isolasi" tayang? Pada tanggal 25 Juli 2024, film BANGSAL ISOLASI yang disutradarai oleh Adhe Dharmastriya akan tayang di bioskop.
-
Apa yang menjadi kontroversi dari pernyataan Kartika Putri? Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, Kartika sempat viral lantaran melontarkan ide tentang para capres yang harusnya ada tes mengaji.
-
Kapan Ratna Asmara resmi menjadi sutradara film pertama di Indonesia? Pada 1950, Direktur Perusahaan Film Perseroan Artis Indonesia (Persari) menunjuk Ratna sebagai sutradara film pertama mereka berjudul Sedap Malam.
-
Bagaimana film 'Pesan Bermakna Jilid III' menghadirkan konflik dalam cerita? Konflik yang Melibatkan Wanita Misterius Pesan Bermakna Jilid III digarap oleh Orista Primadewa, yang juga menjadi sutradara dalam sekuel keduanya. Dalam sesi talkshow yang berlangsung pada 16 Agustus 2023 lalu, ia memberikan bocoran bahwa konflik pada film ini akan berpusat pada kehadiran seorang wanita misterius.
-
Kapan film pertama diputar di Indonesia? Di tahun ini, film pertama kalinya diputar di Indonesia, tepatnya di Batavia. Film dokumenter perjalanan Raja dan Ratu Belanda di Den Haag adalah film yang pertama kali diputar.
"Perlu kami tegaskan film tidak batal tayang. Kita hanya harus menunda. Ada masalah yang harus kita selesaikan terkait klaim kepemilikan film ini," ucap Reza ditemui di PPHUI, kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat sore (12/2).
Reza melanjutkan, TERJEBAK NOSTALGIA tetap bakal tayang di jaringan bioskop. Namun ia tak bisa memastikan tanggal rilis lantaran masih menunggu hingga masalah yang mendera di belakang layar selesai.
"Film akan tetap tayang di bioskop, tapi menunggu masalah ini kelar dulu, doakan saja secepatnya. Bila saat ini ditunda, bisa saya bilang ini keputusan terbaik setelah diskusi bareng (antara pihak Oreima Films dengan 21)," imbuhnya.
Reza tak ingin menjadikan penundaan tayang TERJEBAK NOSTALGIA sebagai bahan jualan atau untuk menaikkan pamor film. Alasan inilah yang membuatnya tak mau banyak berkomentar atau terkesan merahasiakan sesuatu.
"Saya nggak mau berkomentar banyak. Intinya biar kami saja yang menyelesaikan. Semua di sini, kru dan pemain sudah ikhlas. Ini jalan yang harus kami tempuh. Yang pasti kami tidak akan berhenti berkarya," tutupnya.
Untuk sementara hingga kasus selesai, TERJEBAK NOSTALGIA diputar secara mandiri di beberapa tempat di luar bioskop. Tidak hanya di Jakarta, Reza berusaha menggelar pemutaran khusus di berbagai kota dengan tiket dibanderol harga 35 ribu.
(kpl/abs/gtr)
(mdk/kln)