CEK FAKTA: Hoaks Ma\'ruf Amin Bongkar Seluruh Kebohongan Jokowi
Video yang mengklaim Ma’ruf Amin membongkar kebohongan Jokowi adalah hoaks. Isi video tersebut berisi ungkapan Jokowi soal utang rakyat dalam APBN/APBD bukan untuk membiayai birokrasi.
Beredar sebuah video yang mengklaim Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin membongkar seluruh aib Presiden Joko Widodo. Video tersebut diunggah di YouTube pada 28 Juni 2023.
Hingga artikel ini dibuat pada 30 Juni 2023, video tersebut sudah ditonton lebih dari 8.500 kali dan disukai 47 kali.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Bagaimana Muhammad Fardhana menjadi viral? Muhammad Fardhana juga masuk dalam kategori abdi negara tampan yang viral di Indonesia. Calon suami pedangdut Ayu Ting Ting ini diketahui bertugas di Batalyon Raider 509/Balawara Yudha di Jember.
Video tersebut berjudul “MENGEJUTKAN! MA'RUF AMIN BONGKAR KEBOHONGAN JOKOWI, MA'RUF AMIN PEMIMPIN BOHONG TEMPATNYA DI NERAKA!”
Penelusuran
Berdasarkan hasil penelusuran cek fakta merdeka.com, video yang mengklaim Ma’ruf Amin membongkar seluruh kebohongan Jokowi adalah hoaks. Isi video berdurasi 8.12 tersebut berbeda dengan judul yang diberikan.
Pada keseluruhan isi video tersebut tidak ada pembahasan serta bukti terkait Ma’ruf Amin yang membongkar kebohongan Jokowi. Pada hasil penelusuran melalui Google dengan kata kunci “Ma’ruf Amin membongkar kebohongan Jokowi”, tidak ditemukan berita soal itu.
Sedangkan salah satu potongan dalam video tersebut pada menit ke 5.50, serupa dengan video yang diunggah YouTube channel Kompas TV Medan pada 10 Maret 2023 dalam video “Mahfud MD Sebut Transaksi Janggal Rp300 T di Kemenkeu Libatkan 460 Orang Lebih”.
Narator pada video tersebut hanya membacakan isi artikel kalteng.antaranews.com pada 26 Juni 2023 berjudul, “Uang rakyat dalam APBN/APBD bukan untuk membiayai birokrasi, kata Jokowi”.
Pada artikel tersebut ditulis, Presiden Jokowi di hadapan pejabat kementerian/lembaga dan pemerintah daerah mengatakan, uang rakyat dalam APBN/APBD tidak untuk membiayai birokrasi, tetapi untuk merealisasikan program yang bermanfaat untuk masyarakat.
"Setiap Rupiah uang rakyat harus kembali kepada rakyat, untuk membiayai yang dirasakan rakyat dan bukanlah untuk membiayai proses. Ini yang hati-hati, ya. Sekali lagi, bukan untuk membiayai proses, bukan untuk membiayai birokrasi karena yang saya temukan justru habis banyak di birokrasi," kata Presiden Jokowi saat menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas LKPP Tahun 2022 di Istana Negara,Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Senin (26/6).
Kesimpulan
Video yang mengklaim Ma’ruf Amin membongkar kebohongan Jokowi adalah hoaks. Isi video tersebut berisi ungkapan Jokowi soal utang rakyat dalam APBN/APBD bukan untuk membiayai birokrasi.
Selain itu, tidak ditemukan informasi kredibel terkait Ma’ruf Amin yang membongkar kebohongan Jokowi.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi:
https://www.youtube.com/watch?v=9EvhtYGOUL4
https://www.youtube.com/watch?v=dDnHOyGOs8Y
https://kalteng.antaranews.com/berita/643179/uang-rakyat-dalam-apbnapbd-bukan-untuk-membiayai-birokrasi-kata-jokowi
Reporter Magang: Azizah Paramayu