Cerita di Balik War Kolak Viral di Mangga Besar, Warga Sudah Antre sejak Siang
Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak.
Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak.
Cerita di Balik War Kolak Viral di Mangga Besar, Warga Sudah Antre sejak Sebelum Warung Buka
Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat.
Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Kenapa Pantai Klotok viral? Kini kondisi Pantai Klotok semakin indah dan cantik sampai viral di media sosial.
-
Mengapa Desa Bantarkuning viral? Pemandangan alam di sini sempat menjadi sorotan, karena memiliki keindahan pemandangan sawah dan deretan pegunungan yang menyejukkan mata.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Dimana congklak populer di Indonesia? Permainan ini menjadi sangat populer di masyarakat Indonesia, terutama di Jawa, dan memiliki peran penting dalam budaya dan tradisi lokal.
-
Kenapa Kampung Singkur viral? 'Pov ketika nemu hidden gems di Bandung, vibes ala Eropa,' tulis keterangan di akun Instagram @jawabarat.banget, yang mengunggah video milik akun @fiqihcupriana, dikutip Sabtu (31/8).
-
Mengapa Taman Batu Pasir Kole menjadi viral? Kampung Pasir Kole di Desa Kutamanah, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, belakangan viral di media sosial karena keindahannya.
Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak. Mereka rela menunggu karena konon rasa kolaknya enak dan legendaris sejak puluhan tahun silam.
“Aku kali ini hunting takjil yang lagi viral di Mangga Besar yg kalian rekomendasikan,” kata pemilik akun tersebut.
Kira-kira bagaimana cerita di balik viralnya kolak tersebut? Yuk simak informasi selengkapnya berikut ini.
Youtube Tio M Hatta
Kalau Beli Harus Punya Nomor Antrean
Menurut kreator video, saking antrenya, pembeli sampai harus menggunakan nomor karena rebutan.
Youtube Tio M Hatta
Di banyak video viral lain, para pemburu takjil ini benar-benar berebut sebungkus kolak yang sedang disiapkan oleh sang penjual.
“Waaah, ini antre banget tapi gak pakai nomor. Rame banget, semuanya rebutan!,” kata pembuat video, lagi.
Hanya Dijual saat Ramadan
Mengutip Fokus Indosiar, kolak ini jadi buruan warga Jakarta dan sekitarnya karena hanya dijual selama sebulan tiap tahunnya. Kedai ini rupanya hanya buka di bulan Ramadan saja.
Youtube Tio M Hatta
Harganya juga terjangkau hanya Rp18 ribu per porsi, dengan isian yang melimpah hingga memenuhi plastik.
Banyak warga yang kesulitan mendapat kolak, karena langsung diserbu oleh warga yang sudah antre. Nomor antrean juga sudah disediakan penjual sejak pukul 13:00 WIB agar pembeli kebagian.
Jual Delapan Varian Isi
Untuk varian, kedai kolak viral ini memiliki hingga delapan jenis isian seperti singkong, kolang kaling, pacar Cina, ubi, labu, pisang, biji salak sampai mutiara.
Dalam satu hari jualan, tersedia delapan panci besar yang dibawa untuk wadah kolak tersebut.
Rata-rata pengunjung bisa antre selama satu hingga paling cepat setengah jam, sehingga pembeli disarankan menunggu sejak awal.
Sudah Generasi Ketiga
Tri, penjual kolak viral tersebut mengaku saat ini sebagai penjual generasi ketiga. Sebelumnya, perintis awal sudah dilakukan sejak tahun 1990-an.
Youtube Tio M Hatta
Karena porsi melipah, dengan rasa yang enak dan harga murah, maka kedai tersebut berhasil bertahan selama kurang lebih tiga puluh tahun.
“Mungkin ini sudah jadi berkah saya, dan orang juga tau rasanya bagaimana di mana-mana juga,” sambung Tri.
Kolak Campur Jadi Primadona
Biasanya pembeli akan langsung meminta untuk mencampur seluruh varian kolak, mulai dari pacar Cina, mutiara, kolang kaling, ubi, singkong sampai tapai.
Viralnya kolak ini lantas membuat warga penasaran, bahkan rela antre berhari-hari demi mendapatkannya.
“Saya penasaran, ya. Sudah antre sekali cuma kemarin tidak dapat. Terus kata orang-orang enak banget, sampai antre, sampai macet, terus saya ngantre lagi di hari ini, jadi penasaran,” kata pembeli, Anisa.
Youtube Tio M Hatta