CEK FAKTA: Tidak Benar 3 Partai Pengusung Anies Baswedan jadi Capres Bubar
Faktanya, Partai NasDem, PKS, dan Partai Demokrat masih ada dan masih mendukung Anies untuk maju pilpres 2024. Sedangkan koalisi tiga partai yang rencananya diberi nama Koalisi Perubahan santer akan dideklarasikan tapi belum juga dilakukan.
Sampai hari ini, calon presiden Anies Baswedan mendapat dukungan dari tiga partai politik untuk maju di Pilpres 2024. Ketiga partai yakni Partai NasDem, PKS, dan Partai Demokrat.
Seiring dengan dukungan itu, di media sosial Facebook, beredar video menyebut tiga partai pengusung Anies Baswedan bubar. Akibatnya koalisi Anies tumbang.
-
Mengapa PKS mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024? “Dengan kolaborasi yang baik antara partai pengusung dan relawan Anies, insya Allah kita bisa memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti,” harap Syaikhu.
-
Bagaimana cara Anies Baswedan meyakinkan kader PKS untuk memenangkan Pilpres dan Pemilu 2024? Jika legislatif dan eksekutif berhasil dimenangkan, Anies yakin perubahan akan terjadi.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."
-
Siapa saja capres-cawapres yang ikut bertarung dalam Pilpres 2024? Ada tiga pasangan capres-cawapres yang bertarung dalam Pilpres 2024. Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang disebut-sebut akan menjadi Cawapres Anies Baswedan? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Apa yang sedang Anies Baswedan rencanakan setelah gagal di Pilkada 2024? Anies Baswedan berencana akan membangun partai politik baru atau membentuk ormas, pasca dirinya gagal maju di Pilkada 2024. Namun, tidak disebutkan apa nama partai ataupun ormas baru besutan Anies Baswedan tersebut.
Video itu berjudul: "Putusan Bulat J0kowi Ahiri 3 K0alisi Ini ~ An1es ~ Vir4l N3ws," diunggah pada 30 Januari 2023.
Sebagai gambaran, di awal video terdapat foto Anies Baswedan bersama Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketum PKS Ahmad Syaikhu, Ketum NasDem Surya Paloh dan Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.
"3 Partai Resmi Bubar Koalisi Besutan Anies ini Kini Tumbang"
Penelusuran
Hasil penelusuran cek fakta merdeka.com, tidak ditemukan pernyataan atau informasi resmi yang menyatakan partai pengusung Anies bubar.
Video yang beredar di Facebook adalah gabungan dari beberapa video. Melalui Google Image, ditemukan jika video yang menampilkan Sekjen PKS Habib Abu Bakar Alhabsy diunggah YouTube Harian Kompas, berjudul "PKS Tak Khawatir NasDem Kunjungi Sekber Gerindra-PKB," pada 27 Januari 2023.
Sekjen PKS Habib Abu Bakar Alhabsy mengomentari kunjungan Partai NasDem ke Sekber Gerindra-PKB, Kamis (26/1/2023). Menurutnya itu merupakan dinamika politik yang biasa. Menurutnya, hal itu juga tidak akan memengaruhi kesolidan koalisi perubahan yang digawangi Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS.
Kemudian muncul video Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyinggung etika politik partai Nasdem usai mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.
Video itu diunggah KompasTv pada 11 Oktober 2022 berjudul "Hasto Singgung Nasdem Soal Etika Politik Usai Usung Anies Baswedan Capres 2024."
Narasi dalam video diambil dari artikel berjudul "Blak-blakan, PKB Sebut Koalisi Nasdem, PKS, dan Demokrat Berpotensi Bubar: Lebih Tepatnya Mangkrak," Warta Ekonomi, 27 Januari 2023.
Pegiat media sosial Yusuf Dumdum menyoroti pernyataan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Syaiful Huda, yang menyebut koalisi yang direncanakan oleh Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS berpotensi bubar.
Menurut dia, koalisi perubahan lebih tepat diprediksi akan mangkrak. Hal itu disampaikan Yusuf Dumdum dalam akun Twitter pribadinya, pada Jumat 27 Januari 2023.
"Kalau menurut saya gak bubar, karena belum ada ksepakatan koalisi. Mungkin lebih tepatnya mangkrak !," ujar Yusuf Dumdum dikutip Newsworthy.
Sementara itu, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan dukungannya terhadap Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024. Pernyataan tersebut disampaikan usai Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dan Perwakilan tim kecil Sudirman Said bertemu dengan ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Istanbul.
"PKS akan menyampaiakn dukungan eksplisit organisatoris kepada Bapak Anies Baswedan sebagai bacapres 2024-2029," kata Wakil Ketua Majelis Syuro, Sohibul Iman, di Rumah Makan Engking, Kota Tanggerang, Banten, Senin (30/1).
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga sudah secara resmi menyatakan dukungan terhadap pencalonan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di 2024.
Hal itu, disampaikan Sekjen DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya pada pertemuan tim kecil antara Partai NasDem dan PKS di Pendopo Anies Baswedan, Lebak Bulus, Jakarta, Jumat (27/1).
"Kemarin, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono telah menyampaikan posisinya secara terang-benderang terkait untuk mengusung Pak Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024," kata Riefky Harsya usai pertemuan tim kecil.
Dalam artikel merdeka.com berjudul "Anies Dapat Tiket Pencapresan, Tiga Partai Pengusung Bahas Piagam Koalisi," disebutkan jika Partai NasDem, Demokrat dan PKS akan mendeklarasikan koalisi dengan nama Koalisi Perubahan dalam waktu dekat. Meskipun hingga kini deklarasi koalisi belum juga dilakukan.
Perwakilan tim kecil atau utusan Anies Baswedan, Sudirman Said mengungkapkan, ketiga pimpinan partai politik yang tergabung dalam koalisi perubahan diantaranya Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu akan bertemu dan menyepakati piagam koalisi.
"Ini artinya bahtera perjuangan koalisi perubahan segera bersiap untuk berlayar menempuh berbagai tantangan," katanya.
Kesimpulan
Klaim partai pengusung Anies Baswedan bubar menyebabkan koalisi tumbang adalah keliru. Faktanya, Partai NasDem, PKS, dan Partai Demokrat masih ada dan masih mendukung Anies untuk maju pilpres 2024. Sedangkan koalisi tiga partai yang rencananya diberi nama Koalisi Perubahan santer akan dideklarasikan tapi belum juga dilakukan.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.facebook.com/watch/live/?ref=watch_permalink&v=898335837870971
https://nw.wartaekonomi.co.id/read19759/blak-blakan-pkb-sebut-koalisi-nasdem-pks-dan-demokrat-berpotensi-bubar-lebih-tepatnya-mangkrak
https://www.merdeka.com/politik/anies-dapat-tiket-pencapresan-tiga-partai-pengusung-bahas-piagam-koalisi.html
https://www.merdeka.com/politik/pks-putuskan-dukung-anies-capres-2024.html
https://www.merdeka.com/politik/sekjen-demokrat-tegaskan-dukungan-ahy-untuk-anies-baswedan-sebagai-capres-2024.html