Ini hadiah Menlu Retno untuk para kepala negara peserta IORA
Ini hadiah Menlu Retno untuk para kepala negara peserta IORA. Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengatakan akan memberikan tanda mata berupa buku kepada para pemimpin negara yang hadir di Konferensi Tingkat Tinggi Indian Ocean Rim Association (KTT IORA).
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengatakan akan memberikan tanda mata berupa buku kepada para pemimpin negara yang hadir di Konferensi Tingkat Tinggi Indian Ocean Rim Association (KTT IORA).
"Indonesia menyiapkan satu buku, buku bagus. Buku tersebut nanti akan dibagikan kepada para leaders sebagai hadiah," kata Menlu Retno yang ditemui di Jakarta Convention Centre, Jakarta Selatan, Selasa (7/2).
Retno menuturkan buku tersebut merupakan hasil penelitian dan pengamatan tentang IORA selama menjadi ketua. Diambil dari beberapa sumber, buku tersebut berisi tentang sejarah IORA dan masa depan IORA nantinya.
"September lalu kita mengadakan konferensi tentang learning from the past and charting for the future of IORA, dan di sana kami mencoba untuk engage civil society. Kami ajak para akademis, expert, pejabat pemerintah untuk turut serta menuliskan apa yang mereka lihat dari IORA dan pesan untuk IORA nantinya," jelas Retno.
Dalam buku tersebut juga, kata Retno, tertuang banyak data khususnya mengenai kawasan Samudera Hidia. Kementerian Luar Negeri RI sendiri yang melakukan penelitian sangat intensif terkait wilayah kawasan tersebut dan beberapa potensi yang dapat dihasilkan apabila Samudera Hindia terus digali.
"Jadi begini, IORA kita bagi dua rim yaitu sebelah barat dan timur. Rim timur kita dekat sekali, dalam artian hubungan perdagangan dan investasi sangat dekat sekali tetapi kita lihat bahwa memang pertumbuhan mereka lebih kecil daripada pertumbuhan yang ada di rim sebelah barat karena itu kita perlu meng-engage rim sebelah barat," paparnya.
Baca juga:
Jamuan makan, Jokowi ingatkan delegasi IORA agar belanja & main golf
Uni Komoro ingin tingkatkan kerja sama dengan Indonesia
Indonesia-Uni Emirat Arab ingin lanjutkan kerja sama di IORA
Australia puji RI pimpin organisasi negara pesisir Samudera Hindia
4 Rayuan pemerintah ajak mitra investasi lewat forum IORA
-
Apa yang disampaikan Retno Marsudi kepada Komisi I DPR RI? "Kita masih akan berjumpa lagi Insyallah pada satu kali lagi yang saya dengar, tapi pertemuan hari ini merupakan salah satu pertemuan terakhir kita. Untuk itu, betul-betul dari lubuk hati yang paling dalam saya mengucapkan terima kasih banyak," kata Retno.
-
Dimana Forum Bisnis Indonesia-RRT digelar? Forum Bisnis Indonesia-Republik Rakyat Tiongkok resmi digelar di China World Hotel, Beijing, RRT pada Senin (16/10/2023) lalu.
-
Apa saja seruan dari Deklarasi Pemilu Damai Forum Rektor Indonesia? Deklarasi Pemilu aman dan damai forum rektor Indonesia, Makassar 3 Februari 2024.Dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, Forum Rektor Indonesia menyerukan:1. Mengajak segenap komponen bangsa untuk sukseskan pemilu 2024 yg aman dan damai.2. Menolak segala bentuk upaya provokasi yang dapat memecah belah persaudaraan serta tindakan yang mencederai pesta demokrasi 3. Bersama sama menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat ganggu jalannya pemilu 20244. Warga negara yang mempunyai hak pilih agar gunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani dan tidak golput kita harus menghargai perbedaan pilihan setiap orang5. Kampus bukan tempat memecah belah sebaliknya kampus menjaga kondusivitas dan turut memberikan edukasi kepada komponen bangsa demi terciptanya pemilu yang jujur adil, aman dan damai.Makassar 3 Februari 2024. Tertanda Forum Rektor Indonesia
-
Kapan Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Di mana Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Siapa yang memberikan hadiah peta jadul Indonesia kepada Retno Marsudi? Lebih mengharukan, secara khusus, beliau memberi saya peta Indonesia tahun 1890 yang sengaja beliau peroleh pada saat beliau berkunjung ke Belanda minggu lalu,"