Ini kata Mahathir ketika nasihati Trump di sela Sidang Umum PBB
Mahathir meminta Trump untuk konsisten dengan kebijakannya, termasuk terhadap negara-negara di Asia.
Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad menyampaikan kritiknya kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump di sela acara Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di Kota New York, Amerika Serikat. Mahathir meminta Trump untuk konsisten dengan kebijakannya, termasuk terhadap negara-negara di Asia.
"Tolong konsisten. Kalau ingin melawan kami katakan Anda ingin melawan kami. Jika tidak mau melawan kami dan ingin jadi teman maka mari berteman," kata Mahathir, seperti dilansir laman Malaysia Kini, Kamis (27/9).
-
Apa yang diramalkan tentang Donald Trump? Roberts menunjukkan bahwa Trump mungkin lebih fokus pada kekalahannya di masa lalu dibandingkan peluang yang ada saat ini. Maksudnya adalah Trump diramalkan bakal kalah di pemilu presiden tahun ini.
-
Apa motif pelaku penembakan terhadap Donald Trump? Identitas dan motif pelaku penembakan belum jelas hingga saat ini.
-
Dimana peristiwa penembakan terhadap Donald Trump terjadi? Peristiwa tersebut terjadi kala Trump sedang kampanye Pilpres AS di depan pada pendukungnya di Butler, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu (14/7).
-
Siapa yang meramal Donald Trump? Ramalannya itu dilakukan oleh seorang paranormal bernama Paula Roberts yang disiarkan oleh Fox News pada Januari lalu.
-
Siapa pelaku yang menembak Donald Trump? Pria yang tewas karena ditembak aparat ini merupakan pelaku dari percobaan pembunuhan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
Perdana menteri Negeri Jiran itu menyampaikan pernyataannya ketika bertemu dengan anggota Dewan Hubungan Luar Negeri AS kemarin.
Mahathir mengaku dia tidak tahu harus berpendapat apa terhadap sosok Trump.
"Karena dia selalu mengubah pendapatnya hanya dalam hitungan jam," kata Mahathir seraya mengambil contoh ketika Trump berubah-ubah keputusannya soal ingin bertemu dengan pemimpin negara lain atau tidak.
"Jadi sulit untuk mengikuti apa yang dia mau. Berhadapan dengan orang yang tidak konsisten jadi masalah besar," kata Mahathir.
Selain itu Mahathir juga mengatakan dirinya merasa presiden AS itu tidak tahu banyak soal Asia dan karena itu keputusannya soal Asia tidak berdasarkan realita dan fakta di lapangan.
"Dia kelihatannya selalu berpikir tentang Amerika dan bagaimana membuat Amerika jadi hebat lagi. Dia tidak memikirkan bagaimana berhubungan dengan negara lain," kata Mahathir.
Sang perdana menteri menyoroti reaksi AS dalam isu tertentu yang merespons dengan 'mengerahkan kapal perang'.
"Itu menimbulkan ketegangan, semacam provokasi. Itu sebabnya kebijakan luar negeri Malaysia adalah tidak menempatkan kapal perang di kawasan itu," ujar Mahathir merujuk pada isu sengketa wilayah di Laut China Selatan.
"Lima belas hingga 20 tahun dari sekarang berarti Trump sudah tidak ada lagi. Menurut saya orang Amerika cukup rasional. Mereka sadar damai lebih baik daripada perang."
Baca juga:
Trump bantah ditertawakan hadirin saat bawa pidato di sidang PBB
Trump setujui solusi dua negara untuk selesaikan konflik Israel-Palestina
Sampaikan hal ini dalam sidang umum PBB, Trump picu tawa hadirin
3 Kejadian mengejutkan saat rombongan presiden melintas di jalan
Trump sarankan Spanyol bangun tembok perbatasan di Gurun Sahara
Donald Trump tinjau distribusi bantuan korban Badai Florence di Carolina