Media asing soroti kemenangan pasangan Anies-Sandi di Pilgub DKI
Media asing soroti kemenangan pasangan Anies-Sandi di Pilgub DKI. Salah satu media yang memberitakan adalah Reuters, dengan judul 'Kandidat Gubernur muslim Jakarta memimpin Pilkada, menurut hitung cepat'. "Suaranya jauh mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama." tulis media itu.
Beberapa media asing ikut memberitakan kemenangan Anies Baswedan, calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, melalui proses hitung cepat. Salah satu media yang memberitakan adalah Reuters, dengan judul 'Kandidat Gubernur muslim Jakarta memimpin Pilkada, menurut hitung cepat'.
Dalam berita mereka, yang dirilis hari ini, Rabu (19/4), disebutkan kalau mantan Menteri Pendidikan tersebut memimpin perhitungan cepat sementara dengan perolehan suara 51,93 persen.
"Suaranya jauh mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama, atau yang dikenal Ahok dengan perolehan angka 48,07 persen," tulis Reuters.
Sementara, Asian Correspondent menulisnya dengan judul 'Pilgub Jakarta: Anies nampaknya akan gulingkan Ahok'. Dalam tulisannya itu, Anies meraih jumlah suara yang sangat signifikan dan unggul jauh dari pasangan incumbent.
"Petahana Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama meraih banyak suara dalam putaran pertama dengan 43 persen, namun gagal mengamankan sekitar 50 persen suara yang dibutuhkan."
Media ini juga menyoroti cuitan Fadli Zon yang menulis Jakarta sudah memiliki gubernur baru. "Gubernur baru Jakarta Anies Baswedan. Terima kasih, Jakarta."
Sementara itu, The Guardian pagi tadi menuliskan pilkada kali ini merupakan pertaruhan antara pluralisme dan kelompok radikal.
Lebih dari tujuh juta warga Jakarta hari ini menggunakan hak suara mereka untuk memilih pemimpin di ibu kota. Hasil penghitungan suara resmi dari Komisi Pemilihan Umum Daerah akan diumumkan pada awal Mei mendatang.
Baca juga:
Tiap paslon diharap sikapi hasil Pilkada DKI secara bijaksana
Prabowo: Yang sumbang sembako terima kasih, jangan berhenti
Ahok-Djarot kalah di hitung cepat, Golkar DKI ajak doa bersama
Ada Ical di pidato kemenangan Anies, Prabowo sebut 'ini mentornya'
Anies: Kita komitmen jaga kebhinekaan & perjuangkan persatuan di DKI
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."
-
Mengapa PDIP mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta? Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua," jelas dia.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Apa pandangan Partai NasDem tentang Anies Baswedan terkait Pilkada? “Pak Anies itu ibarat orang main kartu ya kartunya enggak pernah mati,” kata Sekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim kepada wartawan di DPP Partai NasDem, Jakarta, Jumat (30/8).