PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta, PPP Wacanakan Duet Anies-Sandi
PPP menilai kans memasangkan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk Pilkada Jakarta bukan tidak mungkin terulang lagi.
Anies dan Sandiaga pernah berpasangan dan menang di Pilgub 2017. Sandi lebih dulu mundur sebagai wakil gubernur pada 2019 kerena ikut Pilpres.
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta, PPP Wacanakan Duet Anies-Sandi
PPP menilai kans memasangkan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk Pilkada Jakarta bukan tidak mungkin terulang lagi.
"Ya memungkinkan saja (Anies-Sandi) karena pernah jadi pernah sukses, success storynya ada gitu loh," kata Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi alias Awiek kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7).
Seperti diketahui, oleh PKS, Anies sudah dipasangkan dengan Sohibul Iman. Terkait itu, PPP menilai sebenarnya tidak tepat, karena situasi dalam politik itu dinamis.
"Kalau yang tadi disebutkan, kan baru dan dari satu rumpun dan mengunci keinginan partai koalisi yang lain gitu kan enggak boleh. Politik itu enggak boleh gitu, jangan main kunci-kunci di awal karena semua dinamis," sambungnya.
Sindir Kursi PKS di DPRD DKI
PPP juga menyentil PKS yang dianggap terlalu percaya diri dengan mengunci pasangan Anies-Sohibul Iman.
"Pertanyaannya kemudian PKS cukup kursi tidak? Kalau tidak cukup kursi, saran saya kepada semua partai politik kalau tidak cukup kursi jangan ngunci calon supaya mendapatkan teman koalisi," katany.
"Kurang berapa PKS? Masih empat. Kalaupun ditambah PPP masih kurang tiga gitu loh," tambahnya.
Menurutnya, dengan mengunci duet pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman justru membuat partai politik lain kurang tertarik untuk berkoalisi.
"Bukan terkesan (mengunci) ya emang ngunci gitu kan yang membuat partai lain kurang tertarik untuk bergabung. Kecuali ada partai yang memiliki kecukupan kursi memberangkatkan kadernya sendiri silahkan gitu loh," ujarnya.
"Tapi kalau masih membutuhkan koalisi dengan partai lain ya jangan kunci calon gitu kan, kan masih bisa dibicarakan dengan yang lain," sambungnya.