Menlu AS Berharap Trump Bertemu Dengan Kim Jong Un Tahun Depan Bahas Denuklirisasi
Pompeo yang telah melakukan perjalanan ke Korut sebanyak empat kali sepanjang tahun ini meyakini akan terjadi terobosan baru dalam hubungan AS dengan negara tersebut.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo menyuarakan harapan pada pertemuan tingkat tinggi antara Presiden Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un di awal 2019. Pompeo berharap kedua pemimpin negara bisa melanjutkan pembicaraan tentang upaya denuklirisasi Korut.
"Kami berharap di tahun baru, Presiden Trump dan Pemimpin Kim bisa bertemu untuk membuat kemajuan lebih jauh terkait upaya denuklirisasi dan meneruskan diskusi soal ancaman nuklir," kata Pompeo yang diwawancarai KNSS Radio di Kansas, seperti dikutip Asia One, Sabtu (22/12).
-
Di mana Korea Utara terletak? Korea Utara merupakan negara yang terletak di Asia Timur. Ibu kotanya bernama Pyongyang dan berseberangan dengan Korea Selatan.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Korea Amerika? Peringatan ini, menandai sejarah migrasi pertama orang Korea yang dilakukan pada tahun 1903.
-
Apa yang menjadi ancaman dunia dari Korea Utara? Berbagai pengembangan dan uji coba rudal nuklir yang dilakukan Korea Utara dipandang sebagai ancaman dunia.
-
Apa makna dari kata bijak Korea "가장 중요한 것은 지금 이 순간이다"? "가장 중요한 것은 지금 이 순간이다" - "Hal terpenting adalah saat ini."
-
Siapa yang kuliah di Korea Selatan? Ariyo Wahab sangat bangga putrinya, Kyra Wahab, akhirnya bisa diterima di sebuah universitas di Korea Selatan. Dan bulan September lalu, putri sulungnya berangkat ke Korea.
-
Bagaimana budaya Korea mempengaruhi Amerika? Budaya Korea, secara umum, telah meninggalkan jejak yang cukup besar di Amerika. Makanan Korea telah menjadi sangat populer, dan menikmati bibimbap dengan tambahan kimchi kini menjadi hal yang lumrah, seperti yang didengarkan beberapa K- Lagu pop dalam perjalanan pulang.
Pompeo yang telah melakukan perjalanan ke Korut sebanyak empat kali sepanjang tahun ini meyakini akan terjadi terobosan baru dalam hubungan AS dengan negara tersebut. Menurutnya, situasi saat ini telah semakin membaik setelah sebelumnya kedua negara saling bersitegang hingga menyebabkan ketakutan terjadinya perang.
"Tidak ada lagi rudal yang diuji. Tidak ada lagi uji coba nuklir. Tidak diragukan lagi, kita berada di tempat yang lebih baik hari ini," ungkapnya.
Optimisme Pompeo muncul meskipun ada kemunduran dalam negosiasi untuk mempersiapkan KTT, setelah pejabat senior tiba-tiba membatalkan pertemuan dengannya bulan lalu di New York. Korut juga masih menarik ulur hubungannya dengan AS dan kerap mengkritik keputusan AS untuk menjatuhkan sanksi terhadapnya.
Para kritikus menilai bahwa Korut tidak benar-benar berkomitmen untuk menghentikan program nuklirnya, yang telah dibangun selama beberapa dekade. Namun Trump sendiri selalu menyebut bahwa pertemuan dia dengan Kim pada Juni lalu di Singapura berhasil dan akan berujung pada keputusan denuklirisasi.
Baca juga:
Korea Utara Bersedia Lakukan Denuklirisasi Asal AS Berhenti Mengancam
Bertemu Presiden Korsel, Trump Titip Salam dan Akui Sangat Menyukai Kim Jong-un
PBB: Korea Utara Masih Operasikan Reaktor Nuklir
Korea Utara Ledakkan 10 Pos Penjagaan di Zona Demiliterisasi
Kim Jong-un Lakukan Uji Coba Senjata Taktis yang Baru Dikembangkan