Pfizer akan Izinkan Negara Berkembang Produksi dan Jual Pil Covid-19 Buatan Mereka
Pfizer mengatakan pil itu mengurangi risiko penyakit parah pada orang dewasa yang rentan.
Perusahaan obat asal Amerika Serikat Pfizer telah menandatangani kesepakatan untuk mengizinkan obat Covid-19 buatan mereka diproduksi dan dijual di 95 negara berkembang.
Kesepakatan dengan Medicines Patent Pool dukungan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang bersifat nirlaba ini akan membuat pengobatan tersedia bagi 53 persen populasi dunia.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Namun tidak termasuk beberapa negara yang memiliki wabah Covid-19 yang tinggi, termasuk Brasil.
Pfizer mengatakan pil itu mengurangi risiko penyakit parah pada orang dewasa yang rentan.
Dalam sebuah pernyataan kemarin, Pfizer menyatakan perjanjian itu akan memungkinkan produsen obat lokal untuk memproduksi pil "dengan tujuan memfasilitasi akses yang lebih besar ke populasi global".
Pfizer tidak akan menerima royalti atas penjualan di negara-negara berpenghasilan rendah dan mengatakan akan mengabaikan royalti di semua negara yang termasuk dalam perjanjian, sementara Covid tetap menjadi darurat kesehatan masyarakat yang ditetapkan Badan Kesehatan Dunia (WHO).
Pada awal November, Pfizer mengatakan uji klinis menunjukkan bahwa pil Covid-19, Paxlovid, mengurangi risiko rawat inap atau kematian hingga 89 persen untuk pasien dewasa berisiko tinggi.
Charles Gore, direktur Medicines Patent Pool, mengatakan dalam sebuah pernyataan, lisensi itu penting karena "obat oral ini sangat cocok untuk negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah dan dapat memainkan peran penting dalam menyelamatkan nyawa,” kata dia, seperti dilansir laman BBC, Rabu (17/11).
Sebagian besar negara yang termasuk dalam kesepakatan ini berada di Afrika atau Asia. Namun, negara-negara seperti Brasil, China, Rusia, Argentina, dan Thailand, yang mengalami wabah besar, bukan bagian dari kesepakatan.
Beberapa ahli mengatakan ini tidak cukup untuk mengatasi ketidaksetaraan dalam akses ke perawatan dan vaksin Covid-19.
Pfizer dan perusahaan farmasi lainnya juga menolak seruan untuk mencabut paten pada vaksin Covid mereka.
Doctors Without Borders mengatakan "kecewa" kesepakatan itu tidak membuat pil Covid-19 Pfizer tersedia di mana-mana di dunia dalam sebuah pernyataan kepada kantor berita Associated Press.
"Dunia tahu sekarang akses ke alat medis Covid-19 perlu dijamin untuk semua orang, di mana saja, jika kita benar-benar ingin mengendalikan pandemi ini," jelas penasihat kebijakan hukum Doctors Without Borders, Yuanqiong Hu.
Pada bulan Oktober, pembuat obat lain, Merck, mengumumkan kesepakatan serupa dengan Medicines Patent Pool untuk memungkinkan produsen memproduksi pil Covid-19 sendiri, molnupiravir.
Reporter Magang: Ramel Maulynda Rachma
(mdk/pan)