Presiden Korsel dan AS akan bahas soal Korut di sela sidang PBB
Di Washington, juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders mengatakan bahwa Moon telah memberi tahu Trump soal rencananya mengirim seorang utusan khusus ke Pyongyang Rabu pekan ini untuk bertemu dengan Kim.
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump berencana membahas Korea Utara di sela-sela sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York bulan ini, kata kantor kepresidenan Korsel dan AS.
Pembahasan itu akan dilangsungkan di tengah kemajuan yang lambat menyangkut nuklir Korut.
-
Di mana Korea Utara terletak? Korea Utara merupakan negara yang terletak di Asia Timur. Ibu kotanya bernama Pyongyang dan berseberangan dengan Korea Selatan.
-
Siapa yang kuliah di Korea Selatan? Ariyo Wahab sangat bangga putrinya, Kyra Wahab, akhirnya bisa diterima di sebuah universitas di Korea Selatan. Dan bulan September lalu, putri sulungnya berangkat ke Korea.
-
Mengapa Korea Utara mengirim balon sampah ke Korea Selatan? Korea Utara mengatakan balon yang mereka kirim adalah reaksi balasan atas kampanye propaganda yang dilakukan pembelot dan aktivis di Korea Selatan.
-
Apa yang terjadi pada pemimpin oposisi Korea Selatan? Pemimpin partai oposisi Korea Selatan, Lee Jae-myung menjadi korban penyerangan oleh orang tak dikenal. Dia ditikam di lehernya ketika memberikan keterangan pers dalam kunjungannya di Busan, Korea Selatan, Selasa (2/1/2024).
-
Apa yang menjadi ancaman dunia dari Korea Utara? Berbagai pengembangan dan uji coba rudal nuklir yang dilakukan Korea Utara dipandang sebagai ancaman dunia.
-
Kapan Kushal Kumar meramalkan akan terjadi peningkatan ketegangan antara Korea Utara dan Selatan? Katanya begitu ketegangan akan semakin meningkat antara Korea Utara dan Selatan, Tiongkok dan Taiwan, Timur Tengah, dan Ukraina dan Rusia.
Moon dan Trump berbicara selama 50 menit melalui telepon, satu hari sebelum utusan-utusan khusus Moon dijadwalkan mengunjungi Pyongyang.
Rombongan utusan Presiden Korsel itu akan membahas pertemuan puncak antara pemimpin Korsel dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un bulan ini.
Pertemuan puncak antar-Korea tersebut akan dilakukan setelah Trump membatalkan kunjungan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo bulan lalu.
Rencana lawatan Pompeo dibatalkan setelah Menlu AS menerima surat bernada panas dari seorang pejabat tinggi Korea Utara.
Dalam pembicaraan mereka di telepon, Moon dan Trump sepakat "untuk menjelajahi ide pertemuan tatap muka di sela-sela (rangkaian sidang) Majelis Umum PBB dan melakukan pembahasan mendalam soal strategi dan cara untuk bekerja sama terkait masalah di semenanjung Korea," kata kantor kepresidenan Moon dalam pernyataan, dilansir dari Antara.
Di Washington, juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders mengatakan bahwa Moon telah memberi tahu Trump soal rencananya mengirim seorang utusan khusus ke Pyongyang Rabu pekan ini untuk bertemu dengan Kim.
Dalam pertemuan bersejarahnya dengan Trump pada Juni di Singapura, Kim berjanji akan menjalankan proses menuju penghapusan senjata nuklir di Semenanjung Korea. Namun, kedua pihak belum membuat kemajuan banyak menuju target itu.
Sebelumnya pada Selasa, Chung Eui-yong, kepala kantor keamanan nasional pada kantor kepresidenan Korea Selatan, Gedung Biru, mengatakan ia akan menyampaikan surat dari Moon kepada Kim ketika ia menjalankan kunjungan di Korea Utara. Ia tidak memberikan keterangan lebih lanjut soal isi surat.
Chung mengatakan ia ingin membahas bersama para pejabat Pyongyang cara-cara untuk mencapai target penghapusan senjata nuklir secara penuh di Semenanjung Korea.
Seoul akan terus mendorong terciptanya deklarasi bersama tahun ini dengan Amerika Serikat untuk mengakhiri Perang Korea 1950-1953, kata Chung kepada para wartawan.
Baca juga:
Dituding jadi penghalang hubungan AS-Korut, China sebut Trump tak masuk akal
Korut enggan lakukan denuklirisasi, Trump tuding China penyebabnya
Trump batalkan kunjungan Menlu AS ke Korut usai terima surat ancaman
Koran Korea Utara tuding AS diam-diam siapkan rencana jahat buat Pyongyang
Dianggap tak ada kemajuan soal nuklir, Trump batalkan kunjungan Menlu AS ke Korut
Stephen Biegun ditunjuk sebagai utusan khusus AS Korea Utara