Video Hamas Bebaskan Tawanan Israel, Saling Tos dan Lambaikan Tangan sebagai Salam Perpisahan
Pembebasan tawanan ini sebagai salah satu poin perjanjian gencatan senjata yang berlangsung empat hari antara Hamas dan Israel.
Dalam pembebasan tawanan tahap dua ini, Hamas membebaskan 17 tawanan.
Video Hamas Bebaskan Tawanan Israel, Saling Tos dan Lambaikan Tangan sebagai Salam Perpisahan
Hamas kembali membebaskan sekelompok tawanan Israel pada Sabtu (26/11). Dalam video yang dirilis Hamas, anggota Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, tampak mengawal dan membantu para tawanan memasuki mobil yang tengah menunggu, yang akan membawa mereka pulang ke Israel.
- Israel Sebar Video Pejuang Hamas Menyerah & Serahkan Senjata, Ternyata Sosok Aslinya Tukang Bengkel
- Video Keakraban Pejuang Hamas Palestina dengan Para Sandera Israel saat Dibebaskan, Gandengan Tangan Hingga Dadah-Dadah
- Hamas Rilis Video Bebaskan Tawanan Perempuan Israel dan Dua Anaknya
- VIDEO: Pertempuran Sengit, Kolonel Israel Tewas Ditembak Pejuang Hamas Dekat Jalur Gaza
Dalam video tersebut, Hamas dengan jelas memperlakukan tawanan mereka dengan manusiawi. Bahkan beberapa dari tawanan tersebut terlihat tos dengan anggota Brigade Al-Qassam sembari tersenyum dan melambaikan tangan ketika mobil mereka segera berangkat menuju Israel.
Sekitar lima unit mobil putih bertanda dan berbendera Palang Merah Internasional membawa para tawanan menuju Israel.
Tonton videonya di slide selanjutnya:
Sebelumnya Qatar, sebagai mediator dalam pembebasan tawanan ini, menyampaikan 13 tawanan Israel (delapan anak-anak dan lima perempuan), dibebaskan dengan imbalasn pembebasan 39 tawanan Palestina yang ditahan Israel (33 anak-anak dan enam perempuan).
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar, Majed Al Ansari menyampaikan tujuh warga negara asing yang ditawan Hamas juga dibebaskan.
Salah satu perjanjian dalam gencatan senjata adalah Israel mengizinkan masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza utara. Namun Hamas menyatakan tentara Israel mencegah masuknya bantuan tersebut sampai di wilayah Gaza utara. Tentara Israel juga melarang warga Palestina kembali ke rumah mereka di Gaza utara.
Badan kemanusiaan PBB, OCHA mengatakan dalam beberapa insiden yang dilaporkan pada Jumat, pasukan penjajah Israel menembak dan melemparkan selongsong gas air mata ke warga yang menuju Gaza Utara. Satu orang dilaporkan terbunuh dan puluhan terluka.
Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan tujuh orang terluka dalam insiden yang sama pada Sabtu.
Hamas diperkirakan akan membebaskan 50 tawanan Israel selama gencatan senjata selama empat hari dan Israel akan membebaskan 150 warga Palestina yang mereka tangkap.