5 manfaat jenggot, dari bangkitkan aura jantan sampai cegah jerawat
Jenggot yang dimiliki oleh pria ternyata dapat menimbulkan berbagai manfaat yang tak diduga.
Rambut-rambut di wajah berupa kumis atau jenggot merupakan sebuah cara dan penampilan yang dipilih oleh pria untuk menampilkan kesan macho pada pria. Selain itu pada beberapa penganut agama tertentu, jenggot biasanya juga digunakan sebagai salah satu bentuk ketaatan dalam beragama. Walau terdapat banyak alasan untuk menumbuhkan jenggot, tetapi sebenarnya terdapat berbagai manfaat yang bisa didapat dari hal tersebut. Berikut Merdeka.com berikan lima manfaat memiliki jenggot bagi pria.
1. Membuat wajah tampak menarik, dominan, dan agresif sebagai pria
-
Apa saja tips untuk menjaga kulit pria tetap lembap dan tampak sehat? Asupan cairan yang cukup sangat penting untuk menjaga kulit tetap lembap dan tampak sehat. Minumlah sekitar delapan gelas air putih setiap hari untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
-
Apa yang bisa membuat penampilan pria lebih menarik? Banyak hal yang bisa membuat penampilan pria menjadi menarik termasuk adanya jenggot di wajah.
-
Bagaimana cara agar pria terlihat lebih menarik di mata wanita? Jadi, buat para pria yang ingin sukses memikat wanita pujaannya, perhatikan postur tubuh saat berjalan. Jangan membungkuk saat berjalan atau terlalu asyik melihat ponsel sambil menunduk. Sebab, hal tersebut bikin daya tarik pria berkurang di mata wanita.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Sikap apa yang bisa membuat pria merasa nyaman dan lebih menyukaimu? Pria menyukai wanita yang mampu memberikan dukungan tanpa membatasi kebebasan mereka. Menginspirasi pria untuk meraih impian dan tujuan mereka serta mendukung keputusan hidup mereka merupakan tanda cinta yang tulus.
-
Bagaimana cara membuat gamis pria terlihat lebih elegan? Motif emboss tambahan pada gamis ini memberikan kesan elegan bagi yang memakainya.
Memiliki jenggot dan kumis yang menawan dapat menjadi salah satu cara untuk menarik perhatian wanita. Sebuah penelitian yang dilakukan di University of New South Wales menemukan bahwa pria dengan jenggot yang lebat dianggap lebih menarik oleh wanita.
2. Melindungi wajah dari bakteri
Jenggot lebat yang dimiliki pria dapat menjadi penghalau yang sangat baik bagi masuknya bakteri dan infeksi pada tubuh. Sebuah penelitian yang dilakukan di Brigham and Women's Hospital di Boston menyebutkan bahwa membiarkan jenggot tumbuh dapat menghalau serangan bakteri. Sedangkan pada pria dengan wajah bersih, bakteri justru lebih mudah masuk.
3. Melindungi wajah dari sengatan matahari
Selain menghalau masuknya matahari, jenggot yang lebat juga dapat mencegah sengatan cahaya matahari secara langsung pada wajah. Perlindungan ini dapat membantu pencegahan kanker kulit yang mungkin terjadi dan melindungi wajah dari serangan sinar ultraviolet yang berbahaya hingga 95 persen.
4. Meningkatkan rasa percaya diri
Selain dapat membuat wanita menganggap seorang pria menarik, memiliki jenggot juga dapat meningkatkan rasa percaya diri pria. Sebuah survei yang dilakukan oleh Braun terhadap 1000 pria di New York menemukan bahwa menumbuhkan jenggot dapat membuat pria merasa dirinya lebih menarik dan percaya diri.
5. Mencegah jerawat
Memiliki jenggot membuat timbulnya sebuah lapisan ekstra di wajah yang dapat membantu mencegah timbulnya jerawat. Bercukur selain dapat mendatangkan bakteri juga mampu menyebabkan infeksi pada kulit tempat rambut tumbuh, hal ini lah yang kemudian menjadi sarang timbulnya jerawat. Dengan membiarkan jenggot tumbuh maka potensi timbulnya jerawat juga berkurang.
Itu lah lima manfaat dari menumbuhkan jenggot dengan cukup lebat. Jadi apakah kamu tertarik untuk menumbuhkan jenggotmu juga?
Baca juga:
6 Cara untuk buat hari tak lagi jadi suram
Pria sejati ternyata tidak diukur berdasar besarnya otot tetapi hati
Begini gambaran pria ideal dari 19 negara di seluruh dunia
5 Hal menyebalkan yang dilakukan pria ketika melakukan PDKT
7 Cara mudah untuk mengetes kadar cinta gebetan