Goa tetapkan larangan merokok di pantai
Pemerintah Goa akan mulai menerapkan larangan merokok di pantai-pantai, Oktober mendatang.
Dalam rangka membuat pantai Goa bebas tembakau, departemen pariwisata akan melarang penggunaan tembakau di pantai mulai Oktober mendatang.
"Kami merencanakan pembuatan peraturan yang memasukkan pantai sebagai kawasan bebas rokok," kata Wakil Direktur Pariwisata Pamela Mascarenhas, seperti dilansir oleh Health Me Up (17/07). "Kami juga akan melarang penggunaan hookah (shisha)," tambahnya.
Pelarangan hookah (shisha) ini mungkin akan mengagetkan bagi banyak orang. Hookah memang tak mengandung tembakau. Namun tak banyak orang yang mengetahui bahwa hookah juga bisa memproduksi nikotin yang dimasukkan dalam golongan insektisida oleh Insecticide Act tahun 1968. Selain itu, menurut para ahli, hookah juga bisa mengeluarkan bahan kimia berbahaya.
Di Goa, hookah banyak digunakan untuk menghisap nikotin oleh banyak orang. Hal ini sangat populer di kalangan turis asing maupun warga lokal.
Tindakan ini adalah bagian dari kontrol penggunaan tembakau di bawah Goa Prohibiution of Smoking ans Spitting Act mulai tahun 1997 serta Control of Tobacco Products Act pada tahun 2003 (COPTA).
Peraturan ini akan diterapkan untuk pertama kalinya pada pantai Miramar di daerah luar Panaji.
"Kami mulai dengan Miramar. Jika kami memulai dengan pantai yang populer seperti Calangute, maka akan ada keributan. Karena itu kami memilih pantai yang tak terlalu ramai, seperti Miramar," kata Mascarenhas.
(mdk/kun)