Jelajah alam dan budaya lewat Festival Geopark Ciletuh 2015
"Sedangkan potensi alam adalah potensi yang dapat dimanfaatkan untuk pariwisata," kata Nunung.
Festival Geopark Ciletuh 2015 tidak hanya disiapkan sebagai ajang jelajah keindahan alam, tetapi juga sebagai wisata budaya. Itu sebabnya festival ini bertema "Exploring Ciletuh" yang diartikan sebagai wahana festival untuk mengetahui potensi kawasan Ciletuh baik lewat penjelajahan potensi budaya maupun potensi alam.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat Nunung Sobari, mengatakan potensi budaya tersebut berupa produk budaya seperti kesenian, situs, sarana, agen sosial yang potensial dan sejenisnya dan dapat dimanfaatkan sebagai penguat pariwisata.
"Sedangkan potensi alam adalah potensi yang dapat dimanfaatkan untuk pariwisata, seperti lanskap ruang, bentangan, tebing, udara, maupun potensi yang ada di air, seperti sungai, pantai dan laut," kata Nunung, melalui rilis yang diterima Merdeka Bandung.
Berbagai acara yang disiapkan dalam Festival Geopark Ciletuh 2015 meliputi Helaran Budaya Pajampangan, Rampak Lodong, Panggung Hiburan Rakyat, Atraksi Paralayang, Atraksi Panjat Tebing, Atraksi Susur Pantai, dan ditutup dengan aksi Sadar Wisata dan penanaman Pohon Kepuh.
Pada 25 Oktober – 13 November, lanjut dia, juga dijadwalkan program Pembinaan Homestay dan Kuliner di Desa Ciwaru Ciemas; pembinaan Manajemen Event Desa Ciwaru Ciemas; Sosialisasi Event Ciletuh Geopark Festival Desa Tamanjaya Ciemas. Seluruh acara itu digelar di Kabupaten Sukabumi.
Selain itu, disosialisasikan pula Geopark Ciletuh di Hotel Augusta Pelabuhan Ratu; Pencatatan Potensi Pariwisata dan Budaya di Kecamatan Ciemas dan Kecamatan Ciracap, keduanya di Kabupaten Sukabumi; dan Pameran Promosi Potensi Pariwisata Ciletuh di Plaza Trans Studio Mall Bandung, dan lain-lain.
"Untuk mendukung Festival Geopark Ciletuh 2015 ini, kami bekerja sama dengan berbagai komunitas lokal dan nasional," katanya. Komunitas yang digandeng diantaranya Komunitas Paralayang, Komunitas Panjat Tebing, Komunitas Susur Pantai, Komunitas Pecinta Budaya, Komunitas Pecinta Alam.