Pernikahan mulai hambar setelah 3,5 tahun
Survei menunjukkan bahwa pernikahan biasanya mulai hambar setelah 3,5 tahun. Apa tanda-tandanya?
Sampai kapan rasa bahagia pasangan baru menikah akan terasa? Sebuah survei menunjukkan bahwa kebanyakan pernikahan mulai terasa hambar dan biasa setelah 3,5 tahun.
Survei yang dilakukan pada 2.000 pasangan menikah ini menunjukkan bahwa setelah 3,5 tahun mereka mulai kehilangan semangat untuk berkencan, lebih memilih tidur daripada bercinta, dan berhenti mengatakan cinta.
-
Kenapa ucapan pernikahan penting? Tak sekedar mengikat janji suci, kedua pasangan juga akan berbagi kebahagiaan dengan keluarga dan orang terdekat mereka.
-
Bagaimana pernikahan tersebut dilakukan? Pernikahan tersebut selayaknya yang terungkap dalam video singkat unggahan akun Instagram @undercover.id beberapa waktu lalu. Video berdurasi pendek itu menampilkan momen sakral saat kedua mempelai tengah menjalani proses akad nikah. Diketahui, pernikahan tersebut berhasil digelar melalui jalur pendekatan taaruf dari kedua belah pihak.
-
Kapan Dastia Prajak menikah? Dastia Prajak mengakhiri masa lajangnya pada Maret 2021.
-
Kapan Winda menikah? Menikah di usia 22 tahun, Winda pun memutuskan untuk vakum dari dunia hiburan.
-
Kenapa akta nikah itu penting? Hingga kini, banyak masyarakat yang mengabaikan pentingnya akta perkawinan. Padahal, akta perkawinan memiliki banyak manfaat untuk pernikahan. Dengan adanya akta nikah, negara turut mengakui adanya pernikahan. Hal ini dapat mencegah fitnah serta memberikan posisi yang pasti bagi suami dan istri di hadapan hukum. Akta nikah juga sangat penting untuk mengurus dokumen, dan menegaskan status anak serta tidak ada pihak yang dirugikan apabila terjadi perceraian.
-
Di mana pernikahan ini dilangsungkan? Dalam acara sakral yang digelar di Desa Long Beluah, Kecamatan Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara itu terlihat pengantin pria bernama Mirza Robert MN Pitt mendatangi rumah mempelai perempuan didampingi sang ibu.
Penelitian menunjukkan bawa 3,5 tahun merupakan masa-masa bulan madu yang kemudian berakhir. Setelah itu pasangan mulai jarang saling memeluk, tidur bersama, atau bahkan makan bersama. Mereka mulai tidur di waktu yang berbeda, makan di waktu yang berbeda, dan tidak saling ngobrol ketika menonton televisi.
"Penelitian ini menunjukkan bahwa ketika pasangan mulai mengenal satu sama lain dengan lebih dalam, tak ada lagi tantangan dalam pernikahan dan semuanya menjadi terlalu mudah hingga mereka mulai menganggap pernikahan dan pasangan adalah hal biasa," ungkap Kate Jones, peneliti, seperti dilansir oleh Daily Mail (08/02).
Jones menekankan bahwa setelah masa bulan madu, pasangan mulai membiarkan sifat buruk mengambil alih dan lupa bahwa kebahagiaan dalam pernikahan juga harus diusahakan. Kebiasaan buruk, meski hanya hal kecil, jika dibiarkan terus akan merusak pernikahan. Sebaliknya hal-hal baik yang dilakukan untuk menyenangkan pasangan, meski hanya sedikit, tetap bisa menghidupkan rasa kasih sayang dalam pernikahan.
Peneliti memberikan beberapa tanda bahwa pernikahan Anda sudah mulai terasa hambar, berikut ini.
1. Pasangan lebih memilih tidur daripada bercinta.
2. Tak pernah lagi berkencan.
3. Lupa mengatakan "AKu cinta kamu."
4. Tidak saling mencium lagi.
5. Tidur di waktu yang tak bersamaan.
6. Tidak saling memeluk.
7. Memakai pakaian yang tidak menarik di dalam rumah.
8. Pria berasumsi bahwa wanita yang akan melakukan semuanya.
9. Wanita tak lagi ingin memakai make up untuk menyenangkan suaminya.
10. Tak ada ucapan terima kasih.
11. Wanita mulai tidak memperhatikan perawatan tubuhnya.
12. Sering berebut acara televisi.
13. Hal-hal kecil mulai sering membuat pasangan bertengkar.
Fakta yang mengejutkan bahwa hanya 43 persen orang percaya bahwa pernikahan yang hambar adalah hal buruk. Sementara 75 persen orang mengatakan bahwa pernikahan yang mulai hambar setelah bulan madu adalah hal yang wajar.
Meski 82 persen pasangan mengaku bahagia, namun 49 persen pasangan berharap agar pasangan mereka lebih romantis. Pernikahan yang semakin hambar ini ditengarai akibat kurangnya ungkapan cinta pada pasangan. Bagaimana pendapat Anda?
(mdk/kun)