Cara Cepat Menghafal Al-Qur'an untuk Anak-Anak, Orang Tua Wajib Tahu
Cara cepat menghafal Al-Quran perlu diketahui. Pembelajaran al-Qur’an sejak usia dini semestinya menjadi suatu kesadaran bagi umat Islam.
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak perlu diketahui. Dalam pandangan agama Islam, anak merupakan amanah atau titipan Allah SWT yang harus dijaga, dirawat, dan dipelihara dengan sebaik-baiknya oleh setiap orang tua.
Dalam hal ini, pembelajaran Al-Quran sejak usia dini semestinya menjadi suatu kesadaran bagi umat Islam. Belajar Al-Quran merupakan salah satu yang dianjurkan untuk dipelajari bagi anak sejak dini sebagaimana Ibnu Sina dalam Suwaid berpendapat.
-
Bagaimana napi di Lapas Kelas IA Malang belajar membaca Alquran? Tadarus Alquran di Lapas Kelas IA Malang "Pagi itu pondok pesantren, setelah selesai dilanjutkan pembacaan tadarus Alquran. Banyak yang saya dapatkan, saya dulu tidak dapat membaca Alquran, sekarang lancar membaca Alquran."
-
Bagaimana cara membaca doa khatam Al Quran? Berikut bacaan doa dan artinya yang penuh makna:Shadaqallaahul 'aliyyul 'azhiim. Wa shadaqa rasuuluhun nabiyyul kariim. Wa nahnu 'alaa dzaalika minasy syaahidin wasy syaakirin. Walhamdulillahi rabbil 'aalamiin. Rabbanaa taqabbal minnaa innaka antas samii'ul 'aliim. Allaahummar zuqnaa bi-kulli harfin minal qur'aani halaawatan. Wa bikulli juz-in minal qur'aani jazaa-an.
-
Bagaimana anak-anak tunarungu belajar membaca Al-Qur'an di Masjid Raya Al Azhom? Dengan menggunakan metode isyarat, anak-anak penyandang tuli jadi lebih mudah memahami Al-Qur'an.
-
Kenapa penting untuk mempelajari isi dan ajaran Al-Quran? Selain itu, seorang Muslim juga harus mempelajari isi dan ajaran yang terkandung dalam Al-Qur'an sebagai kitab terakhir dan penyempurna dari semua kitab sebelumnya.
-
Kenapa ghunnah penting dalam membaca Al-Quran? Ghunnah sebenarnya adalah bagian dari sifat huruf yang tetap, Akan tetapi karena huruf mim dan nun sangat berdengung ketika bertasydid daripada ketika tidak bertasydid, makan dikenai hukum bacaan tersendiri, yaitu hukum bacaan ghunnah.
-
Bagaimana cara para qori membaca Alquran raksasa di Masjid Agung Baiturrahman? Setiap pembacaan Alquran raksasa ini dibutuhkan paling tidak tiga qori. Dimana 1 qori bertugas untuk melantunkan ayat-ayat suci, sementara 2 qori lainnya bertugas untuk membuka setiap lembar halaman Alquran.
Baca juga: Cara Cepat Menghafal Al Quran Dengan Niat Dan Komitmen
Bahwa, ketika anak siap menerima pendidikan maka dimulai dengan mengajarkan al-Qur’an, dituliskan huruf-huruf hijaiyah dan diajari masalah-masalah agama. Termasuk dengan menghafal Al Quran dan mempelajarinya.
Berikut ini informasi cara cepat menghafal Al-Quran telah dirangkum merdeka.com melalui NU Online dan berbagai sumber lainnya.
1. Membiasakan Anak dengan Al-Quran
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak-anak yang pertama adalah membiasakan anak dengan Al-Quran. Biasakan anak untuk meluangkan waktu lebih banyak untuk berinteraksi dengan Al Qur'an.
Jangan terlalu fokus pada metode menghafal Al Qur'an yang sulit terlebih dahulu, tetapi pikirkan bagaimana caranya untuk memulai menghafal 1 ayat per hari.
2. Memperbaiki Bacaan
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak-anak yang kedua adalah dengan terus memperbaiki bacaan Al-Quran. Sebelum memulai cara cepat menghafal Al Qur'an, sangat penting untuk mengecek kembali kualitas bacaan yang dimiliki oleh anak.
Berikan waktu untuk memperbaiki bacaan Al Qur'an agar hafalan menjadi lebih sempurna dan pahala yang didapatkan semakin berlipat. Hal ini juga perlu dilakukan agar anak terhindar dari salah dalam membaca dan membuat kekeliruan.
Menghafal Al-Quran memang mempunyai keutamaan yang banyak, tetapi harus dilakukan dengan cara yang baik dan benar.
3. Mengulang Bacaan
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak-anak yang ketiga adalah dengan terus mengulang bacaannya. Sebab, semakin sering mengulangi satu ayat, maka akan lebih mudah ayat tersebut melekat di dalam ingatan anak-anak. Jangan terburu-buru menambah hafalan tanpa mengulang ayat sebelumnya berkali-kali. Hal ini untuk mengurangi risiko hilangnya hafalan tersebut.
Sangat disarankan untuk mengulang murojaah sesering mungkin agar ayat yang sudah kita hafalkan bisa melekat di ingatan kita dalam waktu yang lama.
4. Beri Anak Target Menghafal Al-Quran
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak-anak yang keempat adalah dengan memberi target pada anak-anak untuk menghafal Al-Quran.
Sebelum menghafal Al Qur'an, akan sangat baik jika membuat target dan timeline hafalan kita. Dengan memiliki target yang jelas, kita akan lebih mudah dalam mendorong diri untuk terus semangat dalam menghafal.
5. Membuat Jadwal Rutin Hafalan
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak-anak yang kelima adalah membuat jadwal rutin hafalan, dengan demikian anak jadi lebih bisa disiplin dalam proses menghafal. Usahakan untuk menyediakan satu waktu khusus untuk menghafal Al Qur'an setiap harinya.
Ada beberapa waktu yang dianjurkan untuk menghafalkan Al-Qur'an, antara lain di sepertiga malam terakhir, saat pertengahan siang hari, dan di pagi hari setelah sholat subuh.
6. Sering Mendengar Murotal
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak-anak yang keenam adalah sering mendengarkan murotal. Biasanya, anak akan lebih mudah mengingat sebuah ayat ketika ayat tersebut dilantukan dalam irama yang merdu dan didengarkan berulang-ulang. Semakin sering anak mendengarkan murotal, maka semakin banyak ayat yang bisa ia hafal dengan cepat.
7. Gunakan Satu Jenis Mushaf Al-Quran
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak-anak yang ketujuh adalah menggunakan satu jenis mushaf Al-Quran. Cara tersebut membuat anak jadi lebih mudah dalam menghafal. Pada dasarnya analogi menghafal Al Qur'an itu sebenarnya mirip dengan merekam gambar ke dalam memori. Sehingga bentuk mushaf itu akan memengaruhi struktur hafalan kita di memori otak.
8. Ajari Anak untuk Istiqomah
Cara cepat menghafal Al-Quran untuk anak-anak yang kedelapan adalah dengan mengajari anak tetap istiqomah. Sebab belajar menghafal Al Quran harus memiliki prinsip yang teguh untuk selalu menjaga hafalan walau dalam keadaan dan situasi apapun.
Sebab tidak ada kesuksesan yang dapat diraih kecuali dilandasi konsistensi yang kuat, begitu pula tidak ada hafalan yang kuat diraih kecuali konsisten mengulang hafalan.
Maka dari itu, untuk menjaga hafalan seorang penghafal Al Quran harus konsisten dengan manajemen waktu dan murajaah yang telah ditetapkan.