Mengenal Unsur Kebahasaan Teks Prosedur, Berikut Penjelasannya
Struktur dan unsur kebahasaan merupakan unsur penting dalam suatu teks salah satunya dalam teks prosedur. Teks prosedur merupakan teks yang berisi petunjuk untuk melakukan atau menggunakan sesuatu dengan langkah-langkah yang urut.
Struktur dan unsur kebahasaan merupakan unsur penting dalam suatu teks salah satunya dalam teks prosedur. Teks prosedur merupakan teks yang berisi petunjuk untuk melakukan atau menggunakan sesuatu dengan langkah-langkah yang urut.
Seperti halnya teks-teks lain, teks prosedur juga memiliki struktur dan unsur kebahasaan. Adapun struktur teks prosedur ialah memuat judul, tujuan, alat dan bahan, langkah-langkah serta penutup.
-
Apa yang dipelajari dari kata-kata para pahlawan tentang pendidikan? Kata-kata pahlawan nasional tentang pendidikan bisa dijadikan inspirasi dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan merupakan hal yang penting bagi seseorang. Kebanyakan orang pasti setuju bahwa pendidikan adalah salah satu komponen penting dalam hidup.
-
Apa yang dibahas dalam pidato lucu tentang pendidikan? Pada kesempatan ini, saya bermaksud menyampaikan tema terkait, terutama mengenai minat membaca buku.
-
Kapan Ajeng Kamaratih belajar bahasa asing? Mantan finalis Miss Indonesia, pembaca berita, dan presenter televisi, Ajeng Kamaratih hobi belajar bahasa asing.
-
Apa yang diungkapkan dalam puisi perpisahan sekolah? Puisi perpisahan sekolah ini dapat menjadi salah satu wujud ungkapan sekaligus pemberian terakhir kalian kepada para guru di sekolah.
-
Apa yang dimaksud dengan pantun semangat belajar lucu? Pantun semangat belajar lucu bisa dibagikan di media sosial. Dengan menggunakan pantun, siswa dapat merasakan kesenangan dan keceriaan dalam proses belajar mereka.
-
Di mana Ganjar Pranowo mengisi kuliah kebangsaan? Calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mengisi kuliah kebangsaan di FISIP UI, Senin (18/9)
Unsur kebahasaan teks prosedur ialah penggunaan penomoran, kata yang menunjukkan perintah dan kata yang menjelaskan kondisi. Unsur kebahasaan teks prosedur terdiri dari partisipan manusia, verba material, verba tingkah laku dan konjungsi temporal.
Jika kamu hendak membuat teks prosedur tak ada salahnya untuk mempelajari terlebih dahulu mengenai unsur kebahasaan agar dalam proses membuat teks prosedur kamu merasa lebih mengerti. Lebih jauh berikut ini informasi tentang unsur kebahasaan teks prosedur, lengkap dengan penjelasannya telah dirangkum merdeka.com melalui bola.com
Struktur Teks Prosedur
1. Bagian tujuan
Struktur teks prosedur pertama adalah bagian tujuan yang berisi tujuan dibuatnya teks prosedur tersebut atau hasil akhir yang akan diperoleh (biasanya berupa judul). Contohnya: cara mengurus surat izin mengemudi
2. Bagian material
Struktur teks prosedur berikutnya adalah bagian material yang berisi informasi tentang alat atau bahan yang dibutuhkan, akan tetapi tak semua teks prosedur terdapat bagian ini, biasanya bagian material hanya ada ada di resep masakan atau cara membuat sesuatu.
3. Bagian langkah-langkah
Selanjutnya ada bagian langkah-langkah yang berisikan langkah-langkah yang harus dilakukan demi memperoleh hasil sesuai dengan tujuan teks prosedur. Tahapan ini harus dilakukan secara runut dan tidak boleh ada tahapan yang terlewat atau tertukar.
Ciri-Ciri Teks Prosedur
Teks prosedur dapat dengan mudah dibedakan dengan jenis teks lainnya. Berikut merupakan ciri-ciri teks prosedur:
- Berisi langkah-langkah kegiatan yang dapat berupa poin-poin atau paragraf.
- Menggunakan kalimat saran dan larangan.
- Disusun secara sistematis dan dijelaskan secara detail.
- Berisi informasi yang bersifat objektif.
- Terdapat bilangan urutan atau angka yang menunjukkan urutan atau langkah-langkah.
Unsur Kebahasaan Teks Prosedur
Berikut ini adalah unsur kebahasaan dalam teks prosedur yaitu:
- Banyak menggunakan kata kerja perintah (imperatif). Kata kerja imperatif dibentuk dengan akhiran -kan, -i, dan partikel-lah. Ciri-ciri kalimat imperatif adalah berisikan perintah, imbauan atau larangan serta diakhiri dengan tanda seru (!) di akhir kalimat.
- Banyak menggunakan kata-kata teknis yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Kata teknis adalah kata-kata yang memiliki makna khusus pada suatu bidang keahlian. Makna dari kata teknis ini adalah makna leksikal atau makna kamus. Apabila teks tersebut berkenaan dengan masalah komunikasi, akan digunakan istilah-istilah komunikasi, seperti tanya jawab, kontak mata, pewawancara, verbal, nonverbal, bahasa tubuh, dan negosiasi.
- Banyak menggunakan konjungsi dan partikel yang bermakna penambahan. Konjungsi penambahan adalah sebuah konjungsi bermakna tambahan yang diberikan untuk menggabungkan kalimat sederhana menjadi kalimat kompleks. Contoh: selain itu, pun, kemudian, selanjutnya, oleh karena itu, lalu, setelah itu, dan di samping itu.
- Banyak menggunakan pernyataan persuasif. Kalimat persuasif merupakan kalimat ajakan kepada seseorang atau banyak orang. Tidak hanya berisi ajakan, kalimat persuasif juga berisi tentang suatu permintaan atau imbauan. Contoh seperti penggunaan bahasa yang baik juga menjadi keharusan. Selanjutnya, akan lebih baik bila kita mampu menampilkan sikap yang antusias, baik secara verbal maupun nonverbal.
- Apabila prosedur itu berupa resep dan petunjuk penggunaan alat, akan digunakan gambaran terperinci tentang benda dan alat yang dipakai, termasuk ukuran, jumlah, dan warna.