4 Serangan Ahok ke Lulung Lunggana
Disebut selengean, Ahok langsung naik pitam. Mantan politisi Golkar ini pun langsung menyerang Lulung habis-habisan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berang bukan kepalang kepada Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Lulung Lunggana . Ahok geram kepada Lulung karena disebut selengean.
Lulung awalnya tidak terima dengan pernyataan Ahok yang menyebut ada anggota DPRD DKI Jakarta yang 'bermain' di Tanah Abang. Pernyataan Ahok itu, menurut Lulung dianggap menyerangnya, karena selama ini Lulung dikenal sebagai tokoh di Tanah Abang.
Lulung pun menyebut jika Ahok selengean dan meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk menegur wakilnya itu. Menurut Lulung, sebagai pejabat Ahok selengean dan sembarangan dalam memberikan pernyataan.
Disebut selengean, Ahok langsung naik pitam. Mantan politisi Golkar ini pun langsung menyerang Lulung habis-habisan. Berikut empat pernyataan Ahok yang menyerang politisi PPP itu:
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kenapa Jokowi menunjuk Arief sebagai Plt. Mentan? Jokowi mengatakan penunjukan Arief dilakukan agar Kementan lebih koordinatif dan mudah dalam bekerja terutama dalam mengurusi persoalan pangan seperti koordinasi dengan Bulog, Badan Pangan Nasional, maupun Kementerian Perdagangan."Jadi untuk konsolidasi saja biar lebih memudahkan," kata Jokowi.
Ahok sebut Lulung tak paham Perda
Perang terbuka antara Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama ( Ahok ) dengan Wakil Ketua DPRD DKI, Lulung Abraham Lunggana, makin memanas. Dinilai 'selengean' oleh Lulung, Ahok balas menuding jika Lulung tak pantas jadi Wakil Ketua DPRD.
Menurut Ahok , setiap pejabat publik, baik itu eksekutif atau legislatif diwajibkan untuk menegakkan peraturan daerah (Perda). Ahok menilai jika Lulung Lunggana sebagai Wakil Ketua DPRD tidak paham akan Perda. Soal penataan kawasan Tanah Abang adalah terkait Perda Ketertiban Umum.
"Jadi kalau ada Wakil Ketua (DPRD) tidak ngerti Perda, apalagi langgar Perda dia sebetulnya sudah gak boleh jadi wakil ketua DPRD lagi. Sudah gugur," tandasnya.
Ahok sebut Jakarta kacau karena Lulung
Tak sampai di situ saja, sindiran Ahok pada Lulung. Mantan bupati Belitung Timur itu menduga kacaunya Jakarta saat karena wakil DPRD DKI Lulung Lunggana tak paham peraturan daerah.
"Sayang sekali ya. Saya pikir Jakarta kacau mungkin karena wakil ketua DPRD seperti dia, yang tidak ngerti Perda dan ngajak warganya melanggar Perda, ini ya masalah," tandasnya.
"Sumpah jabatan sudah gugur dan saya lakukan ini karena sumpah jabatan saya untuk tegakkan Perda dan aturan. Jadi yang saya lihat aneh di situ," jelas Ahok .
Ahok minta Mendagri pecat Lulung
Perang terbuka antara Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama ( Ahok ) dengan Wakil Ketua DPRD DKI, Lulung Abraham Lunggana, makin memanas. Dinilai 'selengean' oleh Lulung, Ahok balas menuding jika Lulung tak pantas jadi Wakil Ketua DPRD.
Menurut Ahok , setiap pejabat publik, baik itu eksekutif atau legislatif diwajibkan untuk menegakkan peraturan daerah (Perda). Ahok menilai jika Lulung Lunggana sebagai Wakil Ketua DPRD tidak paham akan Perda. Ahok pun minta Mendagri untuk memecat Lulung Lunggana dari kursi DPRD DKI Jakarta.
"Justru saya mesti bukan ukur jiwa lagi, waktu tes masuknya Mendagri bisa copot harusnya. Mendagri bisa copot seperti itu," ujar Ahok, Jumat (26/7).
Lulung tak pantas jadi DPRD DKI
Lontaran pernyataan keras terus dilontarkan Ahok kepada Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Lulung Lunggana. Ahok juga menyebut jika tokoh asal Tanah Abang itu tidak pantas lagi jadi anggota DPRD DKI.
Ahok menegaskan, kalau terbukti ada anggota DPRD yang melawan dan mengatasnamakan rakyat dan melanggar Perda, maka otomatis sudah gugur sebagai anggota DPRD.
"Sumpah jabatan sudah gugur dan saya lakukan ini karena sumpah jabatan saya untuk tegakkan Perda dan aturan. Jadi yang saya lihat aneh di situ," ujar Ahok .
"Jadi kalau ada Wakil Ketua (DPRD) tidak ngerti Perda, apalagi langgar Perda dia sebetulnya sudah gak boleh jadi wakil ketua DPRD lagi. Sudah gugur," tandasnya.
Baca juga:
4 'Perang terbuka' Ahok vs DPRD DKI Jakarta
Ahok: Harusnya Mendagri bisa copot Haji Lulung dari DPRD DKI
Disebut 'selengean', ini jawaban Ahok buat Haji Lulung
Ahok sebut Jakarta kacau karena kelakuan Lulung
Ahok mengaku dinasihati kawan, jangan galak-galak nanti dibunuh