62 Persen PNS DKI obesitas, Ahok minta harus rajin olahraga
"Begitu pake kaos, yang cowok kelihatan kok gede gitu perutnya. Gw bilang 'eh lo mesti lari loh dikit'," kata Ahok.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menggelar penyuluhan sosial terkait gizi seimbang dan program kantin sehat di kantor-kantor pemerintah dan sekolah se-DKI Jakarta. Kegiatan ini dihelat karena tingginya angka penderita obesitas di kalangan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov DKI.
Menanggapi hal ini, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok mengatakan sudah memberikan saran agar anak buahnya untuk berolahraga. Bahkan saran itu sudah diberikan Ahok sejak 2-3 tahun lalu.
"Sudah dari 2-3 tahun aku sudah kasih tahu mereka. Begitu pake kaos, yang cowok kelihatan kok gede gitu perutnya. Gw bilang 'eh lo mesti lari loh dikit'," kata Ahok di Balai kota, Jakarta, Kamis (14/7).
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat mengatakan berdasarkan hasil survey dari tahun 2000 sekitar 62 persen PNS di Jakarta mengalami obesitas. Sehingga, kegiatan penyuluhan dirasa perlu dilakukan.
"Hasil survei dari tahun 2000, PNS kami hampir 62 persen obesitas. Jadi kami salah dalam mengartikan pola maka sehat dan seimbang,” kata Djarot.
Masalah obesitas, kata Djarot bukan persoalan ringan. Sebab, jika dibiarkan akan mempengaruhi kinerjanya sebagai PNS DKI. Dalam penyuluhan ini, Pemprov DKI akan menggandeng Indonesia Vegetarian Society (IVC) dan Vegan Society of Indonesia (VSI).
"Kalau orang obesitas itu enggak bugar, ngantukan, gampang sakit, sakitnya macam-macam," terangnya.