8.000 Personel Gabungan Amankan 1.670 Gereja di Jadetabek
Dari ribuan personel gabungan yang diterjunkan itu, nantinya mereka juga akan mengamankan 1.670 gereja yang ada diwilayah hukum Polda Metro Jaya.
Polda Metro Jaya menerjunkan 8.000 personel gabungan amankan perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Pengamanan dilakukan sejak 23 Desember 2021 hingga 2 Januari 2021 mendatang.
Dari ribuan personel gabungan yang diterjunkan itu, nantinya mereka juga akan mengamankan 1.670 gereja yang ada diwilayah hukum Polda Metro Jaya.
-
Bagaimana cara merayakan natal dan tahun baru? Salah satu cara merayakan dua momentum bahagia ini adalah dengan saling memberikan ucapan.
-
Apa saja ide aktivitas liburan Natal dan Tahun Baru yang bisa dilakukan? Berikut beberapa ide aktivitas liburan Natal dan tahun baru yang merdeka.com lansir dari berbagai sumber: Dekorasi & Buat Kue Bersama Untuk merayakan libur Natal dan tahun baru, ide aktivitas yang menarik adalah membuat dekorasi dan kue bersama. Anda dan keluarga atau teman-teman bisa berkumpul untuk membuat dekorasi Natal seperti hiasan pohon natal, rangkaian bunga, dan kerajinan tangan lainnya. Anda bisa menggunakan bahan-bahan seperti kertas, kain, dan ranting pohon untuk membuat dekorasi yang unik dan kreatif. Selain membuat dekorasi, membuat kue bersama juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan. Anda bisa mencoba membuat kue kering, gingerbread house, atau kue khas Natal lainnya. Sambil membuat kue, Anda bisa saling berbagi cerita dan resep favorit, sambil menikmati aroma kue yang sedap.
-
Bagaimana cara merayakan Natal dan Tahun Baru dengan cara yang spesial? Membuat rencana perjalanan untuk berkunjung ke tempat-tempat yang indah dan penuh suasana natal akan menambahkan kesan istimewa dalam liburan tahun baru.
-
Bagaimana cara menyambut tahun baru dengan semangat dan harapan baru? Mari sambut tahun baru,Dengan hasrat dan harapan baru.
-
Kapan perayaan Tahun Baru Hijriyah? Perayaan tahun baru Hijriah jatuh pada tanggal 1 Muharam, dalam kalender Hijriah.
-
Kapan Tahun Baru Hijriah dimulai? " Muharam adalah bulan permulaan. Padanya ada awal dari kebangkitan. Sudah semestinya kita selalu berbenah menyiapkan diri untuk terus berbuat kebaikan."
"Jadi terkait pengamanan di tempat gereja sesuai ketentuan pemerintah dan inmendagri nomor 66 tahun 2021, terkait penerapan PPKM sesuai daerah penanganan Covid-19 bahwa Pemprov DKI dalam rapat koordinasi untuk kapasitas gereja adalah 50 persen. Kemudian untuk pengamanan gereja tentu ada sterilisasi oleh Polri dan TNI, Satpol PP," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Jumat (24/12).
"Untuk bisa masuk ke tempat ibadah setiap gereja harus ada barcode aplikasi pedulilindungi. Tiap jemaat yang masuk harus gunakan aplikasi pedulilindungi," sambungnya.
Ia menjelaskan, hingga saat ini hasil pemantauan di sejumlah gereja tidak adanya kejadian yang menonjol. Oleh karena itu, dirinya berharap akan aman-aman saja.
"Tak ada kejadian menonjol, kami harap aman-aman saja. Jadi belum ada. Kemudian hari ini semua pimpinan polisi baik Kapolres turun ke wilayah masing-masing dan pejabat-pejabat Polda turun ke wilayah-wilayah sebagai Pamatwil atau Perwira pengamat wilayah amankan dan bantu pengamanan," jelasnya.
"Kapolda nanti tinjau Katedral di Gambir bersama Kapolri sama Immanuel," tutupnya.
Berikut jumlah gereja di wilayah hukum Polda Metro Jaya yang dilakukan pengamanan
1. Jakarta Pusat 170 gereja
2. Jakarta Utara 250 gereja
3. Jakarta Barat 186 gereja
4. Jakarta Selatan 126 gereja
5. Jakarta Timur 149 gereja
6. Tangerang 119 gereja
7. Kota Bekasi 367 gereja
8. Kabupaten Bekasi 82 gereja
9. Depok 143 gereja
10. Tangerang Selatan 131 gereja
Baca juga:
Jelang Nataru, Harga Sayur hingga Minyak Goreng di Tangsel Merangkak Naik
Mahfud MD Ajak Masyarakat Mempererat Persaudaraan Peringati Hari Natal
Intip Pembuatan Hidangan Tradisional Venezuela untuk Malam Natal
Katedral Batasi Kapasitas Ibadah Misa Natal untuk 650 Jemaat
Mahfud MD Harap Momen Natal dan Tahun Baru 2022 Memberikan Kebaikan serta Optimisme
Keuskupan Agung Semarang: Umat Ikut Misa Susah Sinyal Cukup Didata