Jaksa Terlibat Kecelakaan Beruntun di Surabaya, Sempat Kabur Dikejar Massa
Seorang jaksa di Kejaksaan Negeri Tanjung Perak terlibat kecelakaan di Jalan Raya Darmo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (21/2) dini hari.
Seorang jaksa di Kejaksaan Negeri Tanjung Perak terlibat kecelakaan di Jalan Raya Darmo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (21/2) dini hari. Dia sempat kabur setelah kecelakaan yang menyebabkan sejumlah kendaraan rusak berat dan tiga orang luka-luka itu.
Jaksa Terlibat Kecelakaan Beruntun di Surabaya, Sempat Kabur Dikejar Massa
Kecelakaan yang melibatkan jaksa bernama Achmad Harris Affandi itu pun tersebar di media sosial (medsos). Salah satu video yang diunggah oleh akun IG @ini_surabaya. Rekaman berdurasi 1 menit 7 detik itu bahkan memperlihatkan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan dalam kondisi rusak berat termasuk Toyota Innova hitam milik Jaksa Ahmad Harris.
Dalam video juga terlihat ada orang yang tergeletak tak bergerak dan satu orang lainnya terduduk seperti terluka.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, tiga orang terluka dalam peristiwa itu. Satu orang bahkan mengalami patah kaki, dan satu orang lainnya tak sadarkan diri.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Tanjung Perak Jemmy Sandra membenarkan Jaksa Ahmad Harris Affandi terlibat kecelakaan beruntun itu.
Dikonfirmasi merdeka.com melalui sambungan telepon Rabu (21/2) malam, mantan Kasintel Kejari Pasuruan itu mengakui Ahmad Harris Affandi masih menjalani pemeriksaan di Kepolisian.
"Betul, yang bersangkutan saat ini masih menjalani pemeriksaan di Kepolisian," ujarnya.
Ia pun berusaha menjelaskan, jika kejadian itu berawal dari lembur pekerjaan yang dilakukan oleh Jaksa Harris. Saat hendak pulang menuju Sidoarjo pada Rabu dini hari, kendaraan yang dikemudikannya menyenggol pedagang kacang.
"Pada saat mau berhenti, dia lalu diteriaki oleh massa. Jadi dia ketakutan lalu mencari penyelamatan diri, mengamankan diri ke pos polisi," ujarnya.
Dalam keadaan panik, karena dikejar massa, jaksa tersebut lalu berusaha mengamankan diri, sehingga terlihat seperti dalam video, di mana jaksa itu bertemu dengan polisi.
Dikonfirmasi apakah nantinya Harris juga bakal menghadapi pemeriksaan internal, Jemmy menyebut kemungkinan besar hal itu akan dilakukan. Namun dia masih belum mengetahui jadwalnya.
"Kemungkinan ya (Pemeriksaan internal), saat ini kan masih diperiksa polisi," tutupnya.