98.221 Pengunjung Padati Ragunan, 12 Anak Sempat Terpisah dari Orangtua
Ada sejumlah faktor yang menyebabkan anak bisa terpisah dari orangtuanya, salah satunya adalah lalai.
Ada sejumlah faktor yang menyebabkan anak bisa terpisah dari orangtuanya, salah satunya adalah lalai.
- Danau di Selandia Baru Ini Jernih Banget Bak Kaca Transparan, Peneliti Ungkap Faktor Penyebabnya yang Tak Terduga
- 5 Penyebab Sakit Paha Saat Hamil, Kram Otot hingga Pembekuan Darah
- Penyebab Kedutan pada Tangan, Dehidrasi hingga Kram Otot
- Kenali Sejumlah Faktor Keturunan yang Bisa Menghambat Pertumbuhan Anak
98.221 Pengunjung Padati Ragunan, 12 Anak Sempat Terpisah dari Orangtua
Jadi salah satu wisata di Ibu Kota, Taman Margasatwa Ragunan (TMR) selalu padat pengunjung setiap kali libur panjang tiba. Namun, di tengah kepadatan pengunjung akan selalu muncul kejadian anak terpisah dari orang tuanya.
Seperti halnya data hari ini, tercatat ada 12 anak yang sempat terpisah dari orangtuanya ketika berkeliling di area Taman Margasatwa Ragunan.
“Ada 12 anak. Semua sudah kembali ke orangtuanya,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Wahyudi Bambang saat dikonfirmasi, Senin (1/1).
Meski hal itu dapat diantisipasi dengan baik, namun faktor-faktor seperti; pengunjung terlalu padat; orangtua lalai; dan anak terlalu aktif. Hal tersebut kerap membuat kejadian adanya anak terpisah dengan orangtua.
“Kami selalu mengimbau untuk orangtua yang membawa putra putri agar selalu mengawasi putra putrinya,” jelasnya.
Terlebih kepadatan pengunjung Taman Margasatwa Ragunan yang tercatat hari ini pengunjung hari ini. Sebanyak 98.221 pengunjung terbagi dalam pembelian tiket online 5.422 dan offline 92.799 tiket.
Sehingga, Wahyudi mengatakan hari ini diprediksi menjadi puncak wisatawan kawasan Ragunan saat libur Tahun Baru. Dia mengatakan puncak libur Natal pada 24 Desember tercatat ada 92 ribu orang yang memasuki Ragunan.
"Kemungkinan hari ini puncak ya, sudah terjadi puncak di tanggal 24 (Desember) kemarin sebanyak 92 ribu lebih, untuk hari ini kemungkinan terjadi puncak lagi. Apakah lebih tinggi dibandingkan tanggal 24 kemarin atau hari ini lebih sedikit kita belum tahu, karena kalau melihat animo masyarakat pada siang hari ini memang luar biasa ya, macet di pintu-pintu masuk," ujarnya.